Pada permurnian tembaga, anggaplah bahwa pengotor hanya besi, perak dan emas. Setelah melewatkan arus 140 A selama 482,5 detik ternyata massa anode berkurang 22,260 gr, sedangkan massa katode bertambah 22,011 gr. Berapa % massa tembaga dan besi (masing masing) dalam contoh tembaga yang dimurnikan itu? (Ar Cu = 63,5; Fe= 56; Ag = 108; Au = 196)
Pengotornya adalah Fe, Ag, dan Au. Ag dan Au adalah logam inert, maka bisa kita abaikan. Fe bukanlah logam inert, maka tidak bisa kita abaikan.
Reaksi yang berjalan berjalan kira-kira: Katoda (reduksi): Cu2+ + 2e --> Cu Anoda (oksidasi): Cu --> Cu2+ + 2e
Dengan tembaga yang akan dimurnikan dipasang di anoda. Dengan demikian: a) Pertambahan massa katoda: massa tembaga b) Pengurangan massa anoda: massa tembaga + massa besi
Maka massa tembaga= 22,011 gram Massa besi = 22,260 - 22,011 = 0,249 gram
Karena kamu tidak menyertakan massa dari tembaga tidak murni, maka saya pikir saya tidak bisa membuat persen massa-nya.
% Cu = (22,011 / Massa tembaga tdk murni) x 100 % Fe = (0,249 / Massa tembaga tdk murni) x 100
Pengotornya adalah Fe, Ag, dan Au. Ag dan Au adalah logam inert, maka bisa kita abaikan. Fe bukanlah logam inert, maka tidak bisa kita abaikan.
Reaksi yang berjalan berjalan kira-kira:
Katoda (reduksi): Cu2+ + 2e --> Cu
Anoda (oksidasi): Cu --> Cu2+ + 2e
Dengan tembaga yang akan dimurnikan dipasang di anoda. Dengan demikian:
a) Pertambahan massa katoda: massa tembaga
b) Pengurangan massa anoda: massa tembaga + massa besi
Maka massa tembaga= 22,011 gram
Massa besi = 22,260 - 22,011 = 0,249 gram
Karena kamu tidak menyertakan massa dari tembaga tidak murni, maka saya pikir saya tidak bisa membuat persen massa-nya.
% Cu = (22,011 / Massa tembaga tdk murni) x 100
% Fe = (0,249 / Massa tembaga tdk murni) x 100