barakTjong
Sebagai contoh, misalkan seseorang memiliki uang Rp 5.000.000. Dengan uang sebesar itu, ia memiliki kesempatan untuk membeli sebuah Tab atau membeli sebuah Laptop. Jika ia memilih untuk membeli Laptop, ia akan kehilangan kesempatan untuk menikmati kecanggihan Tab; begitu pula sebaliknya, apabila ia memilih Tab, ia akan kehilangan kesempatan untuk memiliki Laptop. "Kesempatan yang hilang" itulah yang disebut sebagai biaya peluang