Ega151100Nilai mengandung harapan atau sesuatu yang diinginkan oleh manusia. Oleh karena itu, nilai bersifat normatif yang merupakan keharusan untuk diwujudkan dalam tingkah laku kehidupan manusia. Drs. Sidi Gazalba dalam bukunya yang berjudul Sistematika Filsafat mengatakan bahwa “maka manusia dalam tindakan dan tingkah laku perbuatan digerakkan oleh nilai-nilai”. Dengan demikian hubungan nilai dengan norma adalah nilai merupakan suatu keharusan, berupa suatu ide dan ide ini memberi pedoman, ukuran bagi manusia, pedoman atau ukuran ini berupa norma, baik dalam hubungannya dengan manusia lain, alan dan dengan Tuhan Yang Maha Esa.
contohnya adalah: Nilai ini diungkapkan dalam norma sebagai contoh takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa merupakan salah satu nilai agama. Takwa sebagai nilai diungkapkan dalam norma agama yang berisi perintah dan larangan tentang tingkah laku umat beragama, sesuai dengan agama yang dipeluknya. Norma yang merupakan ungkapan dari nilai itu memerlukan tingkah laku manusia dalam masyarakat, manusia dengan manusia, manusia dengan alam, dan manusia dengan tuhan.
contohnya adalah: Nilai ini diungkapkan dalam norma sebagai contoh takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa merupakan salah satu nilai agama. Takwa sebagai nilai diungkapkan dalam norma agama yang berisi perintah dan larangan tentang tingkah laku umat beragama, sesuai dengan agama yang dipeluknya. Norma yang merupakan ungkapan dari nilai itu memerlukan tingkah laku manusia dalam masyarakat, manusia dengan manusia, manusia dengan alam, dan manusia dengan tuhan.