mirandalaurensi
Pendahuluan Belakangan ini lingkungan SMP Negeri 1 Samarinda belum menunjukkan lingkungan yang bersih. Para siswa masih belum sadar akan kebersihan lingkungan sekolah. Hal ini mengakibatkan lingkungan menjadi lingkungan menjadi tidak tertata rapi. Maka dari itu, kami mengangkat topik ini agar lingkungan sekolah menjadi bersih. 2. Rumusan masalah Mengapa siswa kurang menyadari akan kebersihan sekolah?Siswa belum terbiasa akan kebersihan lingkungan sekolah. Itu disebabkan oleh kepribadian siswa yang kurang paham akan pentingnya kebersihan lingkungan sekolah. Beberapa factor yang menyebabkan siswa kurang sadar akan pentingnya kebersihan mingkungan anara lain: Faktor lingkungan yang tidak mendukung, kurang dukungan dari orang-orang disekitarnya dan kurang tegasnya sanksi-sanksi yang diberikan oleh pihak sekolah. 3. Pemecahan masalah 1) Menegakkan peraturan piket di kelas masing-masing 2) Mengadakan Jum’at bersih. 3) Mengadakan lomba kebersihan antar kelas. 4) Meningkatkan kesadaran sisswa akan kebersihan lingkungan yang didukung oleh orang-orang sekitar. 5) Menjaga sarana dan prasarana kebersihan sekolah. 6) Menyediakan tempat sampah di setiap kelas, kantin, aula dan tempat-tempat penting lainnya. 7) Ditingkatkannya kebijakan peraturan sekolah tentang kebersihan sekolah. 8) Ikut berpartisipasi dalam adiwiyata. 9) Dll. 4. Sanksi 1) Siswa yang tidak melaksanakan piket dikenakan denda Rp 5000,00 2) Siswa yang membuang sampah sembarangan dikenakan denda Rp 5000,003) Siswa yang mencoret-coret sarana sekolah tidak pada tempatnya terkena den 4) Siswa harus mempertanggung jawabkan perbuatan yang telah dilakukannya dengan membayar denda dan membersihkan tempat yang ia kotori.
2. Rumusan masalah Mengapa siswa kurang menyadari akan kebersihan sekolah?Siswa belum terbiasa akan kebersihan lingkungan sekolah. Itu disebabkan oleh kepribadian siswa yang kurang paham akan pentingnya kebersihan lingkungan sekolah. Beberapa factor yang menyebabkan siswa kurang sadar akan pentingnya kebersihan mingkungan anara lain: Faktor lingkungan yang tidak mendukung, kurang dukungan dari orang-orang disekitarnya dan kurang tegasnya sanksi-sanksi yang diberikan oleh pihak sekolah.
3. Pemecahan masalah
1) Menegakkan peraturan piket di kelas masing-masing
2) Mengadakan Jum’at bersih.
3) Mengadakan lomba kebersihan antar kelas.
4) Meningkatkan kesadaran sisswa akan kebersihan lingkungan yang didukung oleh orang-orang sekitar.
5) Menjaga sarana dan prasarana kebersihan sekolah.
6) Menyediakan tempat sampah di setiap kelas, kantin, aula dan tempat-tempat penting lainnya.
7) Ditingkatkannya kebijakan peraturan sekolah tentang kebersihan sekolah.
8) Ikut berpartisipasi dalam adiwiyata.
9) Dll.
4. Sanksi
1) Siswa yang tidak melaksanakan piket dikenakan denda Rp 5000,00
2) Siswa yang membuang sampah sembarangan dikenakan denda Rp 5000,003) Siswa yang mencoret-coret sarana sekolah tidak pada tempatnya terkena den
4) Siswa harus mempertanggung jawabkan perbuatan yang telah dilakukannya dengan membayar denda dan membersihkan tempat yang ia kotori.
semoga membantu :)