1. Analisis kesalahan berbahasa Indonesia pada latar belakang dibawah ini! Setiap bulan wanita yang berusia 12-49 tahun (WUS), tidaksedang hamil dan belum menopause pada umumnya mengalamimenstruasi. Pada saat menstruasi di alami banyak wanita -wanita adalah rasa tidak nyaman atau nyeri yang hebat dansifatnya sangat subyektif (Uliyah, 2009). DiIndonesia angkakejadian dismenorea sekitar 55%. Prevalensi nyeri menstruasiberkisar 4595% dikalangan wanita usia produktif. Pada umumnya.hal ini tidak berbahaya, namun seringkali di rasa mengganggubagi wanita yang mengalaminya (Proverawati, 2009). Dismenoreaadalah nyeri saat haid, biasanya dengan rasa kram dan terpusat diabdomen bawah. Keluhan nyeri haid dapat terjadi bervariasi mulaildari yang ringan sampai berat. Sedangkan yang dimaksud dengandismenorea pada topik ini adalah nyeri haid berat sampaimenyebabkan perempuan tersebut datang berobat kedokter ataumengobati diri nya sendiri dengan obat anti nyeri (Anwar, 2011).Klasifikasi dismenorea meliputi dismenorea primer dan sekunder.Dismenorea dapat di obati dengan NSAID dan pil kontrasepsikombinasi. Pengobatan farmakologi dapat menyebabkanketergantungan dan penumpukan zat dalam organ.Berdasarkan permasalahan tersebut, melalui ProgramKreativitas Mahasiswa (PKM) bidang Kewirausahaan di buat.usaha pangan berbasis kesehatan untuk mengurangi dismenorea.Produk pangan ini diberi nama HOGICE (Hot Ginger Ice Cream)yang berupa es krim jahe. Berdasarkan penelitian salah satutanaman yang dapat digunakan untuk mengurangi dismenoreaadalah jahe. Jahe mengandung beberapa zat aktif diantaranyagingerol yang dapat menekan prostaglandin (stimulan kontraksiuterus), alpha-linolenic acid yang merupakan anti perdarahandiluar haid, dan capsaicin yang dapat menghambat keluarnyaenzim siklooksigenase (pengatur sintesis prostaglandin).Produksi HOGICE ini memiliki peluang yang besar untukbersaing dikarenakan masih sedikitnya produk serupa yangberedar di pasaran, serta jaringan yang dimiliki produsen cukupluas untuk memasarkan HOGICE diantaranya Bidan PraktikMandiri, Rumah Sakit, Puskesmas dan Pertokoan yang dapatmenjadi mitra kerja. Produsen membidik para wanita yangnotabene merupakan pasien bidan sebagai target pasar, tetapi tidakjuga menutup kemungkinan untuk di pasarkan kepada masyarakatumum karena HOGICE dapat menjadi makanan ringan yang bisadikonsumsi sehari-hari. Produsen yang merupakan tenagakesehatan memiliki koneksi yang luas untuk mendistribusikan.Sehingga peluang HOGICE sangat besar untuk menjadi usahayang berkelanjutan.​
Answer

Life Enjoy

" Life is not a problem to be solved but a reality to be experienced! "

Get in touch

Social

© Copyright 2013 - 2024 KUDO.TIPS - All rights reserved.