Mengapa Presiden RI Pertama, Ir Soekarno memutuskan Indonesia utk keluar dari keanggotaan PBB?
NewBrainly100-Pertama, soal kedudukan PBB di Amerika Serikat. Bung Karno mengkritik, dalam suasana perang dingin Amerika Serikat dan Uni Soviet lengkap dengan perang urat syaraf yg terjadi, maka tdk sepatutnya markas PBB justru berada di salah satu negara pelaku perang dingin tersebut.
-Kedua, PBB yang lahir pasca perang dunia kedua, dimaksudkan utk bisa menyelesaikan pertikaian antarnegara secara cepat dan menentukan. Akan tetapi yang terjadi justru PBB selalu tegang dan lamban dalam menyikapi konflik antar negara.
-Ketiga, Organisasi dan keanggotaan Dewan Keamanan tidak mencerminkan bangkitnya negara-negara sosialis serta munculnya perkembangan cepat kemerdekaan negara-negara di Asia dan Afrika.
-Keempat, soal sekretariat yg selalu dipegang kepala staf berkebangsaan Amerika. Tidak heran jika hasil kebijakannya banyak mengakomodasi kepentingan Barat, setidaknya menggunakan sistem Barat
-Kelima, Bung Karno menganggap PBB keblinger dengan menolak perwakilan Cina, sementara di Dewan Keamanan duduk Taiwan yang tidak diakui oleh Indonesia.
-Keenam, tidak adanya pembagian yang adil di antara personal PBB dalam lembaga-lembaganya.
Semoga Membantu YA :D
1 votes Thanks 4
gugigi173
Karena indonesia tidak menerima malaysia yg dianggapnya negara boneka bentukan inggris menjadi dewan tidak tetap PBB
-Kedua, PBB yang lahir pasca perang dunia kedua, dimaksudkan utk bisa menyelesaikan pertikaian antarnegara secara cepat dan menentukan. Akan tetapi yang terjadi justru PBB selalu tegang dan lamban dalam menyikapi konflik antar negara.
-Ketiga, Organisasi dan keanggotaan Dewan Keamanan tidak mencerminkan bangkitnya negara-negara sosialis serta munculnya perkembangan cepat kemerdekaan negara-negara di Asia dan Afrika.
-Keempat, soal sekretariat yg selalu dipegang kepala staf berkebangsaan Amerika. Tidak heran jika hasil kebijakannya banyak mengakomodasi kepentingan Barat, setidaknya menggunakan sistem Barat
-Kelima, Bung Karno menganggap PBB keblinger dengan menolak perwakilan Cina, sementara di Dewan Keamanan duduk Taiwan yang tidak diakui oleh Indonesia.
-Keenam, tidak adanya pembagian yang adil di antara personal PBB dalam lembaga-lembaganya.
Semoga Membantu YA :D