Naskah drama berdialog panjang untuk 5 org laki-laki
nopellianann
JUDUL: ARTI SEBUAH PERSAHABATAN PEMAIN: JONI: pemuda usia 20th, anak kuliahan BUDI: pemuda usia 21th, anak kuliahan yang juga bekerja sebagai penjaga warnet HASAN: pemuda usia 25th, pekerja kantoran RONI: pria berusia 32th, sudah berkeluarga, pengusaha rental mobil ANDI: pria berusia 30th, sudah berkeluarga, karyawan swasta Persahabatan kelima orang diatas berawal dari kesamaan hobi dan kegemaran akan burung berkicau dimana sebelumnya mereka sering berkumpul dalam event - event lomba hingga pada akhirnya mereka sering bertemu hanya untuk sekedar ngobrol ataupun hang out bareng. Hingga pada suatu saat Budi mengalami kecelakaan sepeda motor sehingga mengakibatkan luka yang cukup serius di bagian kepala dan mengalami koma selama hampir 10 hari. Joni: kasihan betul teman kita ini..keluarganya dari Sumatra pun kesulitan datang kesini karena terkendala biaya ------ Andi: yah untuk sementara kita bergantian menjaga Budi sampai keluarganya datang ------ Hasan: kemarin pagi saat aku menjaga Budi, ada tagihan dari pihak rumah sakit, hingga kemarin jumlah biaya yang harus dikeluarkan sudah mencapai 20jt ------ Roni: kelihatannya masih membutuhkan proses recovery yang lumayan lama karena ternyata pendarahan di otak sudah sampai mengenai beberapa syaraf penting ------ Joni: keluarganya pun pasti tak akan sanggup membiaya biaya rumah sakit ini..sebelum kecelakaan, Budi curhat tentang uang semester yang belum terbayar ------ Roni: aku mau jual si-Ronggeng ah. Nanti uangnya biar dipake untuk biaya rumah sakit Budi. Ngga tega aku melihat dia terbaring koma tanpa daya ------ Joni: yang bener Ron? si-Ronggeng kan pernah ditawar juragan tembakau 250jt. waktu itu aja dirimu ngga mau dengan alasan masih seneng sama si-Ronggeng ------ Roni: ngga apa-apa..Budi sahabat baikku. aku harus melakukan sesuatu untuk meringankan bebannya ------ Hasan: kalau mengadakan charity saat event piala Raja minggu depan? kan banyak peserta yang mengenal Budi ------ Andi: jangan ah. Belum tentu semua orang rela dan suka menyumbang. Kita usahakan dari kita dulu saja. kalau ternyata masih kurang, baru kita pikirkan jalan yang lain ------ Hasan: kalau begitu, aku mau jual beberapa sangkar buatan Solo yang antik - antik. Biar bisa buat tambahan biaya rumah sakit juga ------ Joni: kalau aku mau jual 3 pasang burung cucakrowo yang aku punya..lumayan kan nilainya ------ Andi: aku ngga punya burung jagoan, ngga punya sangkar yang bagus juga. Tapi bulan depan bonus dari kantor akan keluar. Aku coba bicarakan dengan istriku, semoga dia ikhlas menyisihkan sebagian uang bonus untuk Budi ------ Roni: siipp..kalian semua memang sahabat sejati. Oke kita segera action ya biar langsung kelihatan berapa jumlah yang bisa terkumpul.
PEMAIN:
JONI: pemuda usia 20th, anak kuliahan
BUDI: pemuda usia 21th, anak kuliahan yang juga bekerja
sebagai penjaga warnet
HASAN: pemuda usia 25th, pekerja kantoran
RONI: pria berusia 32th, sudah berkeluarga, pengusaha rental
mobil
ANDI: pria berusia 30th, sudah berkeluarga, karyawan swasta
Persahabatan kelima orang diatas berawal dari kesamaan
hobi dan kegemaran akan burung berkicau dimana
sebelumnya mereka sering berkumpul dalam event - event
lomba hingga pada akhirnya mereka sering bertemu hanya
untuk sekedar ngobrol ataupun hang out bareng. Hingga pada
suatu saat Budi mengalami kecelakaan sepeda motor
sehingga mengakibatkan luka yang cukup serius di bagian
kepala dan mengalami koma selama hampir 10 hari.
Joni: kasihan betul teman kita ini..keluarganya dari Sumatra
pun kesulitan datang kesini karena terkendala biaya
------
Andi: yah untuk sementara kita bergantian menjaga Budi
sampai keluarganya datang
------
Hasan: kemarin pagi saat aku menjaga Budi, ada tagihan dari
pihak rumah sakit, hingga kemarin jumlah biaya yang harus
dikeluarkan sudah mencapai 20jt
------
Roni: kelihatannya masih membutuhkan proses recovery yang
lumayan lama karena ternyata pendarahan di otak sudah
sampai mengenai beberapa syaraf penting
------
Joni: keluarganya pun pasti tak akan sanggup membiaya
biaya rumah sakit ini..sebelum kecelakaan, Budi curhat
tentang uang semester yang belum terbayar
------
Roni: aku mau jual si-Ronggeng ah. Nanti uangnya biar
dipake untuk biaya rumah sakit Budi. Ngga tega aku melihat
dia terbaring koma tanpa daya
------
Joni: yang bener Ron? si-Ronggeng kan pernah ditawar
juragan tembakau 250jt. waktu itu aja dirimu ngga mau
dengan alasan masih seneng sama si-Ronggeng
------
Roni: ngga apa-apa..Budi sahabat baikku. aku harus
melakukan sesuatu untuk meringankan bebannya
------
Hasan: kalau mengadakan charity saat event piala Raja
minggu depan? kan banyak peserta yang mengenal Budi
------
Andi: jangan ah. Belum tentu semua orang rela dan suka
menyumbang. Kita usahakan dari kita dulu saja. kalau
ternyata masih kurang, baru kita pikirkan jalan yang lain
------
Hasan: kalau begitu, aku mau jual beberapa sangkar buatan
Solo yang antik - antik. Biar bisa buat tambahan biaya rumah
sakit juga
------
Joni: kalau aku mau jual 3 pasang burung cucakrowo yang
aku punya..lumayan kan nilainya
------
Andi: aku ngga punya burung jagoan, ngga punya sangkar
yang bagus juga. Tapi bulan depan bonus dari kantor akan
keluar. Aku coba bicarakan dengan istriku, semoga dia ikhlas
menyisihkan sebagian uang bonus untuk Budi
------
Roni: siipp..kalian semua memang sahabat sejati. Oke kita
segera action ya biar langsung kelihatan berapa jumlah yang
bisa terkumpul.