Utang wesel adalah kewajiban kepada pihak lain yang dibuktikan dengan janji tertulis tanpa syarat untuk membayar sejumlah uang tertentu pada tanggal yang telah ditentukan. Utang wesel dapat dijual oleh pemegangnya. Sekalipun wesel ini dapat dijual oleh pemegangnya, namun jumlah utang yang harus dibayar tidak berubah.
Utang wesel ada dua yaitu:
Utang wesel yang tidak berbunga, yaitu utang wesel yang pada tanggal jatuh tempo pelunasannya hanya sebesar nilai nominal wesel.Utang wesel yang berbunga, yaitu utang wesel yang pada tanggal jatuh tempo pelunasannya sebesar nilai nominal wesel ditambah dengan bunga.
Contoh:
PT Ritelindo pada tanggal 2/1/2004 membeli barang dagangan sebesar Rp 500.000.000,-dengan menyerahkan promes 6 bulan, bunga 15%.
Utang Wesel
Utang wesel adalah kewajiban kepada pihak lain yang dibuktikan dengan janji tertulis tanpa syarat untuk membayar sejumlah uang tertentu pada tanggal yang telah ditentukan. Utang wesel dapat dijual oleh pemegangnya. Sekalipun wesel ini dapat dijual oleh pemegangnya, namun jumlah utang yang harus dibayar tidak berubah.
Utang wesel ada dua yaitu:
Utang wesel yang tidak berbunga, yaitu utang wesel yang pada tanggal jatuh tempo pelunasannya hanya sebesar nilai nominal wesel.Utang wesel yang berbunga, yaitu utang wesel yang pada tanggal jatuh tempo pelunasannya sebesar nilai nominal wesel ditambah dengan bunga.
Contoh:
PT Ritelindo pada tanggal 2/1/2004 membeli barang dagangan sebesar Rp 500.000.000,-dengan menyerahkan promes 6 bulan, bunga 15%.
2 Januari 2004:
Persediaan Barang Dagang Rp 500.000.000
Utang Wesel Rp 500.000.000
2 Juli 2004:
Utang Wesel Rp 500.000.000
Biaya Bunga Rp 37.500.000
Kas Rp 537.000.000