Siapkan bahan baku untuk membuat parfum laundry (untuk 10 liter larutan) :
* Bibit parfum 100 – 300 ml * Methanol Murni kadar 100% (minimal 99,85%) ±9500 ml * Aquades (Demineralized Water) 300 – 500 ml, bisa diganti dengan air isi ulang / air RO / AQUA dll * Pewarna makanan secukupnya * Fixamax 50 – 250 ml
Kedua :
Campurkan sebagian besar Methanol murni dengan Air murni (Aquades), kemudian masukkan Fixamax, aduk hingga benar-benar tercampur sempurna, masukkan bibit parfum, aduk lagi sampai rata, masukkan methanol murni kedalam larutan sampai volumenya mencapai 10 liter, terakhir masukkan pewarna makanan secukupnya, pewarna ini hanya berfungsi sebagai pembeda saja antara jenis aroma yang satu dengan yang yang lain, jadi tidak ada korelasinya dengan kualitas pewangi laundry, untuk itu disarankan menggunakan sedikit saja karena jika terlalu banyak justru bisa membuat pakaian menjadi bernoda (noda warna).
Kenapa parfum laundry harus menggunakan air, padahal banyak produsen laundry yang mengaku kalau parfum laundry yang mereka produksi tidak menggunakan air bahkan mengklaim parfum laundry mereka tanpa air sama sekali sehingga bebas dari bau apek ?
Kalau pembaca mengerti dengan reaksi kimia pada methanol, tentu Anda akan membantah klaim produsen laundry yang mengatakan bahwa parfum laundry yang mereka produksi tanpa kandungan air sama sekali, mari kita perhatikan :
2 CH3OH + 3 O2 ? 2 CO2 + 4 H2O
Dari reaksi kimia ini bisa dijelaskan bahwa methanol (rumus kimia = CH3OH) yang terpapar dengan udara dan bereaksi dengan oksigen (rumus kimia = O2) akan menghasilkan karbon dioksida (rumus kimia = CO2) dan air (rumus kimia = H2O), maka dari itu kadar methanol tidak ada yang benar-benar murni 100%.
Air berfungsi sebagai pelembab parfum dan memperlambat penguapan parfum laundry sehingga pakaian lebih lama menyerap aroma parfum, tapi pencampuran air yang berlebihan apalagi dengan menggunakan air biasa akan membuat pakaian menjadi apek dan berjamur, dengan menggunakan air murni dan ambang batas tertentu, maka parfum laundry yang diaplikasikan ke pakaian laundry tidak akan menyebabkan jamur dan bau apek.
Jamur dan bau apek yang timbul pada pakaian laundry sebenarnya tidak melulu disebabkan oleh adanya campuran air pada parfum laundry, buruknya kualitas bibit parfum, pemilihan fixative yang keliru, methanol dengan kualitas buruk juga memiliki kontribusi terhadap bau apek yang ditimbulkan, untuk itu pilihlah bahan baku yang benar-benar baik.
3 votes Thanks 8
AnggyKartika
Metanol, juga dikenal sebagai metil alkohol, wood alcohol atau spiritus, adalah senyawa kimia dengan rumus kimia CH3OH. Ia merupakan bentuk alkohol paling sederhana. Pada "keadaan atmosfer" ia berbentuk cairan yang ringan, mudah menguap, tidak berwarna, mudah terbakar, dan beracun dengan bau yang khas (berbau lebih ringan daripada etanol). metanol digunakan sebagai bahan pendingin anti beku, pelarut, bahan bakar dan sebagai bahan additif bagi etanol industri.Metanol diproduksi secara alami oleh metabolisme anaerobik oleh bakteri. Hasil proses tersebut adalah uap metanol (dalam jumlah kecil) di udara. Setelah beberapa hari, uap metanol tersebut akan teroksidasi oleh oksigen dengan bantuan sinar matahari menjadi karbondioksida dan air.Reaksi kimia metanol yang terbakar di udara dan membentuk karbon dioksida dan air adalah sebagai berikut:2 CH3OH + 3 O2 → 2 CO2 + 4 H2OApi dari metanol biasanya tidak berwarna. Oleh karena itu, kita harus berhati-hati bila berada dekat metanol yang terbakar untuk mencegah cedera akibat api yang tak terlihat.Karena sifatnya yang beracun, metanol sering digunakan sebagai bahan additif bagi pembuatan alkohol untuk penggunaan industri; Penambahan "racun" ini akan menghindarkan industri dari pajak yang dapat dikenakan karena etanol merupakan bahan utama untuk minuman keras (minuman beralkohol). Metanol kadang juga disebut sebagai wood alcohol karena ia dahulu merupakan produk samping dari distilasi kayu. Saat ini metanol dihasilkan melului proses multi tahap. Secara singkat, gas alam dan uap air dibakar dalam tungku untuk membentuk gas hidrogen dan karbon monoksida kemudian, gas hidrogen dan karbon monoksida ini bereaksi dalam tekanan tinggi dengan bantuan katalis untuk menghasilkan metanol. Tahap pembentukannya adalah endotermik dan tahap sintesisnya adalah eksotermik
Siapkan bahan baku untuk membuat parfum laundry (untuk 10 liter larutan) :
* Bibit parfum 100 – 300 ml
* Methanol Murni kadar 100% (minimal 99,85%) ±9500 ml
* Aquades (Demineralized Water) 300 – 500 ml, bisa diganti dengan air isi ulang / air RO / AQUA dll
* Pewarna makanan secukupnya
* Fixamax 50 – 250 ml
Kedua :
Campurkan sebagian besar Methanol murni dengan Air murni (Aquades), kemudian masukkan Fixamax, aduk hingga benar-benar tercampur sempurna, masukkan bibit parfum, aduk lagi sampai rata, masukkan methanol murni kedalam larutan sampai volumenya mencapai 10 liter, terakhir masukkan pewarna makanan secukupnya, pewarna ini hanya berfungsi sebagai pembeda saja antara jenis aroma yang satu dengan yang yang lain, jadi tidak ada korelasinya dengan kualitas pewangi laundry, untuk itu disarankan menggunakan sedikit saja karena jika terlalu banyak justru bisa membuat pakaian menjadi bernoda (noda warna).
Kenapa parfum laundry harus menggunakan air, padahal banyak produsen laundry yang mengaku kalau parfum laundry yang mereka produksi tidak menggunakan air bahkan mengklaim parfum laundry mereka tanpa air sama sekali sehingga bebas dari bau apek ?
Kalau pembaca mengerti dengan reaksi kimia pada methanol, tentu Anda akan membantah klaim produsen laundry yang mengatakan bahwa parfum laundry yang mereka produksi tanpa kandungan air sama sekali, mari kita perhatikan :
2 CH3OH + 3 O2 ? 2 CO2 + 4 H2O
Dari reaksi kimia ini bisa dijelaskan bahwa methanol (rumus kimia = CH3OH) yang terpapar dengan udara dan bereaksi dengan oksigen (rumus kimia = O2) akan menghasilkan karbon dioksida (rumus kimia = CO2) dan air (rumus kimia = H2O), maka dari itu kadar methanol tidak ada yang benar-benar murni 100%.
Air berfungsi sebagai pelembab parfum dan memperlambat penguapan parfum laundry sehingga pakaian lebih lama menyerap aroma parfum, tapi pencampuran air yang berlebihan apalagi dengan menggunakan air biasa akan membuat pakaian menjadi apek dan berjamur, dengan menggunakan air murni dan ambang batas tertentu, maka parfum laundry yang diaplikasikan ke pakaian laundry tidak akan menyebabkan jamur dan bau apek.
Jamur dan bau apek yang timbul pada pakaian laundry sebenarnya tidak melulu disebabkan oleh adanya campuran air pada parfum laundry, buruknya kualitas bibit parfum, pemilihan fixative yang keliru, methanol dengan kualitas buruk juga memiliki kontribusi terhadap bau apek yang ditimbulkan, untuk itu pilihlah bahan baku yang benar-benar baik.
adalah eksotermik
(SUMBER GOOGLE)
Jadikan tanda terbaik ya :D