BAGI-BAGI POIN.jawab dengan benar dan TEPATT. Jelaskan analisis dari PUISI roman picisan dan sebutkan juga unsur ekstrinsik dan intrinsiknya apa saja
NewBrainly100
Pada Puisi dari lagu Roman picisan (2000), terdapat gaya bahasa Simile, Metafora, Ironi, Personifikasi, antisipasi, dan Asonansi. Contoh : "Tatap Matamu Bagai Busur Panah" => Majas Simile "Malam-malamku bagai malam seribu bintang" => Majas Simile "Yang kau lepaskan ke jantung hatiku" => Majas Metafora "Namun kau tiada...menuai buah cintaku" => Majas Metafora "Tetap nafasku wangi hiasi suasana" => Majas Personifikasi "Meski perih mengiris-iris segala janji" => Majas Personifikasi "Yang terbentang di angkasa bila kau disini" => Majas Antisipasi
⇒Unsur Intrinsik : => Tema : Roman Picisan => Tipografi : yaitu penataan larik atau baris – baris puisi untuk membentuk bait yang padu, sehingga menimbulkan aspek kekuatan makna dan ekspresi penyair. Contoh : Meski kau simpan cintamu masih Meski perih mengiris-iris segala janji Aku berdansa diujung gelisah Kau sebar benih anggun jiwamu Namun kau tiada...menuai buah cintaku Yang ada hanya sekuntum rindu Yang terbentang di angkasa bila kau disini
=> Rima : Pengulangan bunyi pada puisi untuk membentuk keindahan bunyi "Malam-malamku bagai malam seribu bintang" "Meski perih mengiris-iris segala janji" => Rasa : Penuh rasa emosional dan kasih sayang akan cinta (Romantisme)
=> Perasaan : Perasaan cinta yang tersirat yang bercampur sedih,kecewa,senang
=> Kata konkret(imajinasi) atau Citraan(Pengimajian) adalah gambar-gambar dalam pikiran penyair, dengan penggunaan kata-kata yang tepat (diksi yang baik) atau bermakna denotasi oleh penyair. Contoh : Tatap matamu bagai busur panah => Imaji Penglihatan Tetap nafasku wangi hiasi suasana => Imaji Penciuman Saat kukecup manis bibirmu => Imaji Rasa Meski perih mengiris-iris segala janji => Imaji Rasa Aku berdansa diujung gelisah => Imaji Rasa
=> Nada : Sikap penyair dalam puisi tersebut adalah rendah hati
=> Diksi : pilihan kata yang dipakai untuk mengungkapkan perasaan dalam puisi Yaitu terdapat Diksi Denotatif dalam lirik puisi berjudul Roman Picisan bait 1
=> Enjambemen adalah pemotongan kalimat atau frase diakhir larik, kemudian meletakkan potongan itu pada awal larik berikutnya.
Contoh : Tatap matamu bagai busur panah Yang kau lepaskan ke jantung hatiku => Amanat : " Cinta Tidak Harus Saling Memiliki"
Anak : Ahmad Gazali , El Jalaluddin Rumi, Ahmad Abdul Qodir Jaelani, Safeea Ahmad
Populer Sejak : Menjadi leader grup band Dewa 19
=> Unsur nilai dalam cerita : Nilai-nilai Romantisme =>Unsur kemasyarakatan : Pada era awal tahun 2000-an, abg muda indonesia sedang dimabuk karya² sastra yang berkaitan dengan "Cinta" => Latar Belakang : Puisi dalam lagu ini menceritakan tentang seseorang yang mencintai seorang perempuan namun nggak ada tanggapan alias bertepuk sebelah tangan. Berbeda dengan lagu jaman sekarang yang bertema sama, lirik yang puitis serta alunan nada yang mendayu menjadi daya tarik Puisi dalam lagu yang satu ini.
Contoh :
"Tatap Matamu Bagai Busur Panah" => Majas Simile
"Malam-malamku bagai malam seribu bintang" => Majas Simile
"Yang kau lepaskan ke jantung hatiku" => Majas Metafora
"Namun kau tiada...menuai buah cintaku" => Majas Metafora
"Tetap nafasku wangi hiasi suasana" => Majas Personifikasi
"Meski perih mengiris-iris segala janji" => Majas Personifikasi
"Yang terbentang di angkasa bila kau disini" => Majas Antisipasi
⇒Unsur Intrinsik :
=> Tema : Roman Picisan
=> Tipografi : yaitu penataan larik atau baris – baris puisi untuk membentuk bait yang padu, sehingga menimbulkan aspek kekuatan makna dan ekspresi penyair.
Contoh :
Meski kau simpan cintamu masih
Meski perih mengiris-iris segala janji
Aku berdansa diujung gelisah
Kau sebar benih anggun jiwamu
Namun kau tiada...menuai buah cintaku
Yang ada hanya sekuntum rindu
Yang terbentang di angkasa bila kau disini
=> Rima : Pengulangan bunyi pada puisi untuk membentuk keindahan bunyi
"Malam-malamku bagai malam seribu bintang"
"Meski perih mengiris-iris segala janji"
=> Rasa : Penuh rasa emosional dan kasih sayang akan cinta (Romantisme)
=> Perasaan : Perasaan cinta yang tersirat yang bercampur sedih,kecewa,senang
=> Kata konkret (imajinasi) atau Citraan(Pengimajian) adalah gambar-gambar dalam pikiran penyair, dengan penggunaan kata-kata yang tepat (diksi yang baik) atau bermakna denotasi oleh penyair.
Contoh :
Tatap matamu bagai busur panah => Imaji Penglihatan
Tetap nafasku wangi hiasi suasana => Imaji Penciuman
Saat ku kecup manis bibirmu => Imaji Rasa
Meski perih mengiris-iris segala janji => Imaji Rasa
Aku berdansa diujung gelisah => Imaji Rasa
=> Nada : Sikap penyair dalam puisi tersebut adalah rendah hati
=> Diksi : pilihan kata yang dipakai untuk mengungkapkan perasaan dalam puisi
Yaitu terdapat Diksi Denotatif dalam lirik puisi berjudul Roman Picisan bait 1
=> Enjambemen adalah pemotongan kalimat atau frase diakhir larik, kemudian meletakkan potongan itu pada awal larik berikutnya.
Contoh :
Tatap matamu bagai busur panah
Yang kau lepaskan ke jantung hatiku
=> Amanat : " Cinta Tidak Harus Saling Memiliki"
⇒Unsur Ekstrinsik :
=> Biografi sang penulis :
Nama lahir : Ahmad Dhani Prasetyo
Nama lain : Dhani Manaf
Tanggal Lahir : 26 Mei 1972
Tempat Lahir : Surabaya, Jawa Timur
Kewarganegaraan : Indonesia
Pekerjaan : Penyanyi, Pencipta lagu, Multi-Instrumentalis, Produser Rekaman, Komposer & Pengusaha
Tahun aktif : 1992–sekarang
Label : Aquarius Musikindo, Republik Cinta Records
Ayah : Eddy Abdul Manaf (alm)
Ibu : Joyce Theresia Pamela Kohler
Istri : Maia Estianty (Bercerai, 1994 - 2008), Mulan Jameela (Sejak 13 Maret 2009)
Anak : Ahmad Gazali , El Jalaluddin Rumi, Ahmad Abdul Qodir Jaelani, Safeea Ahmad
Populer Sejak : Menjadi leader grup band Dewa 19
=> Unsur nilai dalam cerita : Nilai-nilai Romantisme
=>Unsur kemasyarakatan : Pada era awal tahun 2000-an, abg muda indonesia sedang dimabuk karya² sastra yang berkaitan dengan "Cinta"
=> Latar Belakang : Puisi dalam lagu ini menceritakan tentang seseorang yang mencintai seorang perempuan namun nggak ada tanggapan alias bertepuk sebelah tangan. Berbeda dengan lagu jaman sekarang yang bertema sama, lirik yang puitis serta alunan nada yang mendayu menjadi daya tarik Puisi dalam lagu yang satu ini.
Semoga Membantu YA :D