nurghani
Berawal dr kisah perjalanan beberapa pemuda desa sampang (tepatnya dr kaliwangi) yg saat itu di beli oleh orang2 China untuk di pekerjakan pd usaha yg di kelola nya. (pengertian di jual di sini, krn dulu orang tua dr anak muda yg di bawa oleh orang china, di beri uang sbg tanda "setuju" krn anak nya di bawa ke tempat usaha dr orang china trsbut). di akhir th.1970 atau awal th 1980-an, beberapa pmuda desa kt dr kaliwangi yaitu, Raminto,parmin,Ratimin,Kardi,Rasim,Sino (saat itu umur mereka msh di bawah 20 thn-an) & di bawa ke jakarta untuk bekerja pd orang China & kbetulan usaha nya saat itu adalah membuat & memasarkan kue pukis. pd awalnya,resep atau bumbu dr kue pukis itu sndiri tdk di beritaukan pd smua yg bekerja dg orang China trsebut. tetapi krn mereka bkerja sdh ckp lama & tergolong rajin,akhirnya salah satu diantara pemuda itu (bernama Raminto) mndapatkan kepercayaan dr bos nya yg akhirnya mengajarkan cara dlm memberikan bumbu/resep dr kue pukis trsebut. hari berganti bulan & bulanpun berganti tahun, Raminto (yg saat itu di kenal sbg anak pemberani & jg tdk mngenal rasa takut) memberanikan diri untuk keluar dr pekerjaan itu & mmpraktekan sndiri ilmu/pengalaman yg di dpatkan dr orang China tersebut. setelah beberapa minggu berjalan,Raminto mngajak tmn2 dr 1 desa (yg bekerja pd mantan bos nya) lalu mngajak nya mmbuat & memasarkan sndiri kue Pukis. secara perlahan tp pasti mereka smua pun bs mempelajari resep dr kue pukis itu melalui Raminto yg memang sdh tau resep dr kue pukis. & saat mereka pulang ke desa,mereka mulai belajar dg mmbuka usaha pukis (kecil2an) dg mngajak tmn2 dekat mereka untuk merantau & mmperdagangkan kue pukis. Pukis sendiri merupakan makanan yg bahan pokoknya adalah santan kue ini sangat mdh di pelajari krn hnya mmbutuhkan keahlian saja (skill) tnpa hrs mngikuti pndidikan tertentu. Seiring dg berjalanya waktu, kue pukis smakin santer terdengar & ckp terkenal sbg peluang usaha yg ckp mnjanjikan dg mlhat hasil dr para pdgang pukis yg ada di desa Sampang. Sejak saat itu,usaha pukis mnjadi pekerjaan favorit (bahkan hingga saat ini) bagi para pmuda desa Sampang yg saat itu memang kbnyakan pkrjaan masyarakat desa nya adalah Tani. Smakin hari pukis seolah mnjadi pkerjaan pokok yg slalu mnjnjikan bagi masyarakat desa sampang yg memang saat itu (maaf) umum nya memiliki pndidikan formal yg rendah. bahkan jk orang luar (luar desa) membahas tentang desa Sampang maka mereka pasti akan mnyebut nama pukis (krn masyarakatnya yg memang kbnyakan merantau & menekuni usaha pukis). Pukis sendiri merupakan makanan yg bahan pokoknya adalah santan kue ini sangat mdh di pelajari krn hnya mmbutuhkan keahlian saja (skill) tnpa hrs mngikuti pndidikan tertentu. Pukis adalah desa Sampang,itulah kesan yg terjadi sejak pemuda desa kt (raminto & teman2nya) mngenalkanya pd masyarakat desa Sampang lainya. Krn saat itu mereka ckp eksis (para pmuda perantau pengusaha pukis dr desa Sampang) menunjukan diri bhw mereka peduli trhadap desa,& akhirnya mmbentuk sbuah organisasi untuk mnyatukan seluruh pengusaha pukis desa Sampang yg bernama "P.D PUKIS JAYA". & sbg bentuk penghormatan trhadap pmbawa pukis pertama (orang yg pertama mngenalkan pukis di desa Sampang), maka Raminto merupakan ketua pertama yg memimpin organisasi trsebut. PD. PUKIS JAYA mmbuat kalender untuk disebarluaskan pd seluruh masyarakat desa Sampang agar mereka smakin mengenal usaha pukis. Selain itu mereka jg mngadakan arisan tahunan serta melakukan hal2 positif lainya untuk mmbantu perkembangan desa Seampang. Kini, secara otodidak pukis sdh mnjadi pekerjaan UMUM masyarakat desa Sampang krn mereka sdh saling mngenal resep pembuatanya dr tmn yg satu ke teman yg lainya.
di akhir th.1970 atau awal th 1980-an, beberapa pmuda desa kt dr kaliwangi yaitu, Raminto,parmin,Ratimin,Kardi,Rasim,Sino (saat itu umur mereka msh di bawah 20 thn-an) & di bawa ke jakarta untuk bekerja pd orang China & kbetulan usaha nya saat itu adalah membuat & memasarkan kue pukis.
pd awalnya,resep atau bumbu dr kue pukis itu sndiri tdk di beritaukan pd smua yg bekerja dg orang China trsebut. tetapi krn mereka bkerja sdh ckp lama & tergolong rajin,akhirnya salah satu diantara pemuda itu (bernama Raminto) mndapatkan kepercayaan dr bos nya yg akhirnya mengajarkan cara dlm memberikan bumbu/resep dr kue pukis trsebut.
hari berganti bulan & bulanpun berganti tahun, Raminto (yg saat itu di kenal sbg anak pemberani & jg tdk mngenal rasa takut) memberanikan diri untuk keluar dr pekerjaan itu & mmpraktekan sndiri ilmu/pengalaman yg di dpatkan dr orang China tersebut.
setelah beberapa minggu berjalan,Raminto mngajak tmn2 dr 1 desa (yg bekerja pd mantan bos nya) lalu mngajak nya mmbuat & memasarkan sndiri kue Pukis.
secara perlahan tp pasti mereka smua pun bs mempelajari resep dr kue pukis itu melalui Raminto yg memang sdh tau resep dr kue pukis. & saat mereka pulang ke desa,mereka mulai belajar dg mmbuka usaha pukis (kecil2an) dg mngajak tmn2 dekat mereka untuk merantau & mmperdagangkan kue pukis.
Pukis sendiri merupakan makanan yg bahan pokoknya adalah santan kue ini sangat mdh di pelajari krn hnya mmbutuhkan keahlian saja (skill) tnpa hrs mngikuti pndidikan tertentu.
Seiring dg berjalanya waktu, kue pukis smakin santer terdengar & ckp terkenal sbg peluang usaha yg ckp mnjanjikan dg mlhat hasil dr para pdgang pukis yg ada di desa Sampang.
Sejak saat itu,usaha pukis mnjadi pekerjaan favorit (bahkan hingga saat ini) bagi para pmuda desa Sampang yg saat itu memang kbnyakan pkrjaan masyarakat desa nya adalah Tani.
Smakin hari pukis seolah mnjadi pkerjaan pokok yg slalu mnjnjikan bagi masyarakat desa sampang yg memang saat itu (maaf) umum nya memiliki pndidikan formal yg rendah. bahkan jk orang luar (luar desa) membahas tentang desa Sampang maka mereka pasti akan mnyebut nama pukis (krn masyarakatnya yg memang kbnyakan merantau & menekuni usaha pukis).
Pukis sendiri merupakan makanan yg bahan pokoknya adalah santan kue ini sangat mdh di pelajari krn hnya mmbutuhkan keahlian saja (skill) tnpa hrs mngikuti pndidikan tertentu.
Pukis adalah desa Sampang,itulah kesan yg terjadi sejak pemuda desa kt (raminto & teman2nya) mngenalkanya pd masyarakat desa Sampang lainya.
Krn saat itu mereka ckp eksis (para pmuda perantau pengusaha pukis dr desa Sampang) menunjukan diri bhw mereka peduli trhadap desa,& akhirnya mmbentuk sbuah organisasi untuk mnyatukan seluruh pengusaha pukis desa Sampang yg bernama "P.D PUKIS JAYA".
& sbg bentuk penghormatan trhadap pmbawa pukis pertama (orang yg pertama mngenalkan pukis di desa Sampang), maka Raminto merupakan ketua pertama yg memimpin organisasi trsebut.
PD. PUKIS JAYA mmbuat kalender untuk disebarluaskan pd seluruh masyarakat desa Sampang agar mereka smakin mengenal usaha pukis. Selain itu mereka jg mngadakan arisan tahunan serta melakukan hal2 positif lainya untuk mmbantu perkembangan desa Seampang.
Kini, secara otodidak pukis sdh mnjadi pekerjaan UMUM masyarakat desa Sampang krn mereka sdh saling mngenal resep pembuatanya dr tmn yg satu ke teman yg lainya.