Tidak ada kaitan antara efek rumah kaca dengan bangunan gedung-gedung bertingkat yang dindingnya terbuat dari kaca.
Sebab, efek rumah kaca disebabkan oleh meningkatnya gas rumah kaca seperti karbon dioksida, bukan oleh kaca pada bangunan.
Pembahasan:
Efek rumah kaca (green house effect) adalah peningkatan suhu di udara akibat panas yang diserap oleh gas rumah kaca (green house gas), seperti karbon dioksida dan metana. Efek rumah kaca menyebabkan terjadinya pemanasan global (global warming).
Efek ini dinamakan demikian, karena membuat kondisi bumi seperti rumah kaca, di mana panas tidak bisa keluar dan udara dalam rumah kaca menjadi lebih hangat. Jadi, efek ini tidak disebabkan atau berhubungan dengan gedung berkaca.
Efek rumah kaca terjadi ketika gas-gas seperti karbon dioksida (CO2), ammonia (NH3) dan metana (CH4) terlepas dan meningkat kadarnya di atmosfer. Gas ini akan menyerap panas baik dari radiasi matahari maupun konveksi panas permukaan bumi. Akibatnya, suhu udara akan meningkat.
Aktifitas manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil untuk kendaraan bermotor dan industri mengakibatkan peningkatan gas ini pada tingkat yang tidak pernah terjadi sebelumnya.
Meningkatnya suhu atmosfer menyebabkan lapisan es kutub di laut Arktik (kutub Utara) dan Antartika (kutub Selatan) berkurang
Es yang mencair di kutub menyebabkan permukaan laut meningkat. Meningkatnya permukaan laut ini menyebabkan erosi dan abrasi di pantai.
Peningkatan suhu udara akibat efek rumah kaca juga menyebabkan tanah dan tanaman menjadi kering lebih lama, sehingga menyebabkan kekeringan dan kebakaran.
Verified answer
Tidak ada kaitan antara efek rumah kaca dengan bangunan gedung-gedung bertingkat yang dindingnya terbuat dari kaca.
Sebab, efek rumah kaca disebabkan oleh meningkatnya gas rumah kaca seperti karbon dioksida, bukan oleh kaca pada bangunan.
Pembahasan:
Efek rumah kaca (green house effect) adalah peningkatan suhu di udara akibat panas yang diserap oleh gas rumah kaca (green house gas), seperti karbon dioksida dan metana. Efek rumah kaca menyebabkan terjadinya pemanasan global (global warming).
Efek ini dinamakan demikian, karena membuat kondisi bumi seperti rumah kaca, di mana panas tidak bisa keluar dan udara dalam rumah kaca menjadi lebih hangat. Jadi, efek ini tidak disebabkan atau berhubungan dengan gedung berkaca.
Efek rumah kaca terjadi ketika gas-gas seperti karbon dioksida (CO2), ammonia (NH3) dan metana (CH4) terlepas dan meningkat kadarnya di atmosfer. Gas ini akan menyerap panas baik dari radiasi matahari maupun konveksi panas permukaan bumi. Akibatnya, suhu udara akan meningkat.
Aktifitas manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil untuk kendaraan bermotor dan industri mengakibatkan peningkatan gas ini pada tingkat yang tidak pernah terjadi sebelumnya.
Meningkatnya suhu atmosfer menyebabkan lapisan es kutub di laut Arktik (kutub Utara) dan Antartika (kutub Selatan) berkurang
Es yang mencair di kutub menyebabkan permukaan laut meningkat. Meningkatnya permukaan laut ini menyebabkan erosi dan abrasi di pantai.
Peningkatan suhu udara akibat efek rumah kaca juga menyebabkan tanah dan tanaman menjadi kering lebih lama, sehingga menyebabkan kekeringan dan kebakaran.
Pelajari Lebih Lanjut
1 Contoh dampak positif efek rumah kaca adalah…
brainly.co.id/tugas/9872612
2. Upaya untuk mencegah terjadinya efek rumah kaca, diantaranya…
brainly.co.id/tugas/22235553
Detail Jawaban
Kode: 7.4.9
Kelas: VII
Mata Pelajaran: Biologi
Materi: Bab 9 - Pencemaran Lingkungan
Kata Kunci: Efek Rumah Kaca