nataniania
Zaman mesolithikum(zaman batu menengah), paleolithikum (zaman batu tua), dll (termasuk zaman pra-aksara dimana zaman ini belum mengenal tulisan, pra yang artinya sebelum dan aksara yang artinya tulisan)
1 votes Thanks 3
nataniania
dan Mesolithikum (zaman batu menengah/tengah)
Arusia
ada keunikan atau corak yang penting tidak dari masing2 zaman tersebut?
nataniania
Zaman paleolithikum ditandai dgn penggunaan perkakas yang bentuknya sangat sederhana dan primitif. Ciri-cirinya kehidupan manusian pada zaman ini yaitu hidup berkelompok; tinggal di sekitar aliran sungai, gua, atau di atas pohon; dan mengandalkan makanan dari alam dengan cara mengumpulkan makanan (gathering food) serta berburu. Maka dari itu, manusia purba selalu berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat yang lain (nomanden). Alat yang dihasilkan : kapak genggam/perimbas, alat alat dari tulang
nataniania
zaman mesolithikum disebut pula zaman mengumpulkan makanan (gathering food) tingkat lanjut, yang dimulai pada akhir zaman es, sekitar 10.000 tahun yang lampau. Para ahli memperkirakan manusia yang hidup pd zaman ini adalah bangsa Melanesoide yang merupakan nenek moyang orang Papua, Semang, Aeta, Sakai, dan Aborigin. Manusia zaman ini mendapatkan makanan dengan cara berburu dan menangkap ikan. Tinggal di gua gua dibawah bukit karang (abris souche roche), tepi pantai, dan ceruk pengunungan.
nataniania
hasil peninggalan budayanya yg ditemukan di gua gua dan coretan pada dinding gua, seperti gua leang-leanh di sulawesi selatan, ditemukan juga di tempat sampah berupa dapur kulit kerang dan siput setinggi 7 meter di sepanjang pantai timur sumatera yang disebut Kjokkenmoddinger. Peralatan yg ditemukan di tempat itu adalah kapak gengam sumatera, pabble culture, dan alat berburu dr tulang hewan
nataniania
3 bagian penting kebudayan zaman ini: (1) Pebble Culture (alat kebudayan kapak genggam dari Kjoken Mondinger), (2) Bone-culture (alat kebudayan dari tulang), (3) Flakes Culture (kebudayan alat serpih dari Abris Saus Roche)
nataniania
zaman neolithikum dimulai sekitar 1.500 SM. Cara hidup untuk memenuhi kebutuhannya telah mengalami perubahan pesat, dari cara food gathering menjadi food producting, yaitu dgn cara bercocok tanam dan memelihara ternak. Manusia sudah mulai menetap dirumah panggung untuk menghindari bahaya binatang buas. Pada masa ini telah memulai membuat lumbung2x guna menyimpan persedian padi dan gabah. Tradisi ini masih bisa dilihat di Lebak, Banten. Masyarakat Baduy masih mempertahankan tradisi ini.
nataniania
Mereka tidak perlu membeli beras dari pihak lain karena memperjualbelikan padi dilarang secara hukum adat. Mereka rupanya telah mempraktikkan swasembada pangan sejak zaman nenek moyang. Pada zaman ini, manusia purba indonesia telah mengenal dua jenis peralatan, yakni beliung persegi dan kapak lonjong. Beliung persegi di Indonesia bagian Barat budaya ini disebarkan dari Yunan di Cina Selatan yg berimingrasi ke laos dan selanjutnya ke kepulauan Indonesia.
nataniania
Kapak lonjong tersebar di indonesia bagian timur yang didatangkan dari Jepang, Kemudian menyebar ke Taiwan, Filipina, Sulawesi Utara, Maluku, Irian dan Kepulauan Melanesia.
nataniania
Alat - alat yang dihasilkan: kapak persegi, kapak batu (kapak persegi berleher), perhiasan (gelang dan kalung dari batu indah), Pakaian dari kulit kayu, dan tembikar (periuk belaga).