zaenabbaragbah16
Sebanyak 17 cerita dalam buku ini-lima diantaranya belum pernah disertakan dalam terbitan pertama,1971-akan membawa kita ke dalam situasi Indonesia tahun 1950-an yang romantik. Itulah masa ketika Pasar Senen menjadi tempat berkumpulnya para seniman muda, sejalan dengan mulainya kegiatan pembuatan film nasional dan ramainya pementasan sandiwara. Dengan lincah Misbach Yusa Biran menceritakan kehidupan Seniman Senen yang melegenda itu, kehidupan yang penuh "keajaiban". bayangkan, betapa tidak ajaib bila lukisan yang dipasang terbalik demi mengolok-olok pelukisnya ternyata malah dianggap karya besar dan dibayar mahal? Meski ditulis sekitar 50 tahun silam, keajaiban-keajaiban kehidupan Seniman Senen yang dipaparkan oleh Misbach tetap bisa dinikmati oleh generasi sekarang.
1 votes Thanks 3
faridamegalini
tokohnya siapa saja dan karakternya seperti apa?
muhfarisSebanyak 17 cerita dalam buku ini-lima diantaranya belum pernah disertakan dalam terbitan pertama,1971-akan membawa kita ke dalam situasi Indonesia tahun 1950-an yang romantik. Itulah masa ketika Pasar Senen menjadi tempat berkumpulnya para seniman muda, sejalan dengan mulainya kegiatan pembuatan film nasional dan ramainya pementasan sandiwara. Dengan lincah Misbach Yusa Biran menceritakan kehidupan Seniman Senen yang melegenda itu, kehidupan yang penuh "keajaiban". bayangkan, betapa tidak ajaib bila lukisan yang dipasang terbalik demi mengolok-olok pelukisnya ternyata malah dianggap karya besar dan dibayar mahal? Meski ditulis sekitar 50 tahun silam, keajaiban-keajaiban kehidupan Seniman Senen yang dipaparkan oleh Misbach tetap bisa dinikmati oleh generasi sekarang.
Dengan lincah Misbach Yusa Biran menceritakan kehidupan Seniman Senen yang melegenda itu, kehidupan yang penuh "keajaiban". bayangkan, betapa tidak ajaib bila lukisan yang dipasang terbalik demi mengolok-olok pelukisnya ternyata malah dianggap karya besar dan dibayar mahal?
Meski ditulis sekitar 50 tahun silam, keajaiban-keajaiban kehidupan Seniman Senen yang dipaparkan oleh Misbach tetap bisa dinikmati oleh generasi sekarang.
Dengan lincah Misbach Yusa Biran menceritakan kehidupan Seniman Senen yang melegenda itu, kehidupan yang penuh "keajaiban". bayangkan, betapa tidak ajaib bila lukisan yang dipasang terbalik demi mengolok-olok pelukisnya ternyata malah dianggap karya besar dan dibayar mahal?
Meski ditulis sekitar 50 tahun silam, keajaiban-keajaiban kehidupan Seniman Senen yang dipaparkan oleh Misbach tetap bisa dinikmati oleh generasi sekarang.