Ir. Soekarno. ...Drs. Moh. ...Mr. Achmad Soebardjo. ...Laksamana Tadashi Maeda. Laksamana Tadashi Maeda adalah seorang perwira tinggi Angkatan Laut Kekaisaran Jepang di Hindia Belanda pada masa Perang Pasifik. ...
Ir. Soekarno. ...Drs. Moh. ...Mr. Achmad Soebardjo. ...Laksamana Tadashi Maeda. Laksamana Tadashi Maeda adalah seorang perwira tinggi Angkatan Laut Kekaisaran Jepang di Hindia Belanda pada masa Perang Pasifik. ...Sukarni. ...
Ir. Soekarno. ...Drs. Moh. ...Mr. Achmad Soebardjo. ...Laksamana Tadashi Maeda. Laksamana Tadashi Maeda adalah seorang perwira tinggi Angkatan Laut Kekaisaran Jepang di Hindia Belanda pada masa Perang Pasifik. ...Sukarni. ...Fatmawati. ...
Ir. Soekarno. ...Drs. Moh. ...Mr. Achmad Soebardjo. ...Laksamana Tadashi Maeda. Laksamana Tadashi Maeda adalah seorang perwira tinggi Angkatan Laut Kekaisaran Jepang di Hindia Belanda pada masa Perang Pasifik. ...Sukarni. ...Fatmawati. ...Sayuti Melik
Ir. Soekarno berperan menyusun teks proklamasi bersama dengan Bung Hatta di rumah Laksamana Tadashi Maeda. Kemudian Bung Karno juga berperan dalam membacakan teks proklamasi kemerdekaan Indonesia di Jalan Pegangsaan Timur no. 56 daerah DKI Jakarta.
2. Drs. Moh. Hatta
Bung Hatta merupakan wakil presiden pertama yang memimpin Indonesia bersama Bung Karno. Bung Hatta memiliki peran yang besar dalam proklamasi kemerdekaan, dimana beliau ikutserta dalam menyusun naskah proklamasi bersama dengan Bung Karno dan Achmad Soebardjo di rumah Laksamana Tadashi Maeda.
3. Frans Mendur dan Alex Mendur
Frans Menur dan Alex menur merupakan saudara yang berperan penting dalam proklamasi. Mereka adalah juru foto yang memotret peristiwa bersejarah proklamasi tanggal 17 Agustus 1945. Frans hanya memotert tiga kali Soeharto yang membaca naskah proklamasi, dan dua foto pengibaran bendera. Tentara Jepang sempat menangkap Alex mendur dan merampas kamera miliknya namun Frans berhasil lolos. Kemudian Frans mengubur negatif fotonya di bawah pohon dan mengaku kepada tentara Jepang bahwa fotonya sudah di rampas oleh barisan pelopor.
4. Wikana
Wikana bersama Chaerul Saleh, Sukarni dan pemuda-pemuda lainnya dari Menteng 31 menculik Soekarno dan Hatta dalam Peristiwa Rengasdengklok. Mereka menculik bertujuan agar kedua tokoh ini segera membacakan Proklamasi Kemerdekaan setelah kekalahan Jepang dari Sekutu pada tahun 1945. Ia juga dengan berani menghimbau militer Jepang untuk tidak mengganggu jalannya upacara pembacaan teks proklamasi yang di bacakan oleh Soekarno pada tanggal 17 Agustus 1945.
5. B.M Diah
Burharuddin Mohammad Diah atau BM Diah merupakan seorang tokoh pers, pejuang kemerdekaan, diplomat, dan pengusaha Indonesia. B.M Diah seorang wartawan Indonesia yang menyiarkan proklamasi kemerdekaan ke seluruh penjuru Nusantara.
6. Achamad Soebardjo
Acmad Soebardjo merupakan Menteri Luar Negeri Indonesia yang pertama kali. Achmad Soebardjo berperan melakukan perundingan dengan para pemuda yang menculik Soekarno dan Moh.Hatta dan berhasil meyakinkan para pemuda tersebut untuk mengembalikan Soerkarno dan Moh. Hatta ke Jakarta.
7. Sayuti Melik
Sayuti Melik adalah orang yang mengetik teks Proklamasi Indonesia dan sekaligus bersama pemuda dari Asrama menteng berusaha menyebarkan berita soal Kemerdekaan Indonesia.
8. Fatmawati
Fatmawati merupakan Istri Presiden Republik Indonesia Sokearno. Fatmawati dikenal akan jasanya dalam menjahit Bendera Pusaka Sang Saka Merah Putih yang turut dikibarkan pada upacara Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di Jakarta pada tanggal 17 Agustus 1945.
Jawaban:
Jawaban:
1. Ir. Soekarno
Ir. Soekarno berperan menyusun teks proklamasi bersama dengan Bung Hatta di rumah Laksamana Tadashi Maeda. Kemudian Bung Karno juga berperan dalam membacakan teks proklamasi kemerdekaan Indonesia di Jalan Pegangsaan Timur no. 56 daerah DKI Jakarta.
2. Drs. Moh. Hatta
Bung Hatta merupakan wakil presiden pertama yang memimpin Indonesia bersama Bung Karno. Bung Hatta memiliki peran yang besar dalam proklamasi kemerdekaan, dimana beliau ikutserta dalam menyusun naskah proklamasi bersama dengan Bung Karno dan Achmad Soebardjo di rumah Laksamana Tadashi Maeda.
3. Frans Mendur dan Alex Mendur
Frans Menur dan Alex menur merupakan saudara yang berperan penting dalam proklamasi. Mereka adalah juru foto yang memotret peristiwa bersejarah proklamasi tanggal 17 Agustus 1945. Frans hanya memotert tiga kali Soeharto yang membaca naskah proklamasi, dan dua foto pengibaran bendera. Tentara Jepang sempat menangkap Alex mendur dan merampas kamera miliknya namun Frans berhasil lolos. Kemudian Frans mengubur negatif fotonya di bawah pohon dan mengaku kepada tentara Jepang bahwa fotonya sudah di rampas oleh barisan pelopor.
4. Wikana
Wikana bersama Chaerul Saleh, Sukarni dan pemuda-pemuda lainnya dari Menteng 31 menculik Soekarno dan Hatta dalam Peristiwa Rengasdengklok. Mereka menculik bertujuan agar kedua tokoh ini segera membacakan Proklamasi Kemerdekaan setelah kekalahan Jepang dari Sekutu pada tahun 1945. Ia juga dengan berani menghimbau militer Jepang untuk tidak mengganggu jalannya upacara pembacaan teks proklamasi yang di bacakan oleh Soekarno pada tanggal 17 Agustus 1945.
5. B.M Diah
Burharuddin Mohammad Diah atau BM Diah merupakan seorang tokoh pers, pejuang kemerdekaan, diplomat, dan pengusaha Indonesia. B.M Diah seorang wartawan Indonesia yang menyiarkan proklamasi kemerdekaan ke seluruh penjuru Nusantara.
6. Achamad Soebardjo
Acmad Soebardjo merupakan Menteri Luar Negeri Indonesia yang pertama kali. Achmad Soebardjo berperan melakukan perundingan dengan para pemuda yang menculik Soekarno dan Moh.Hatta dan berhasil meyakinkan para pemuda tersebut untuk mengembalikan Soerkarno dan Moh. Hatta ke Jakarta.
7. Sayuti Melik
Sayuti Melik adalah orang yang mengetik teks Proklamasi Indonesia dan sekaligus bersama pemuda dari Asrama menteng berusaha menyebarkan berita soal Kemerdekaan Indonesia.
8. Fatmawati
Fatmawati merupakan Istri Presiden Republik Indonesia Sokearno. Fatmawati dikenal akan jasanya dalam menjahit Bendera Pusaka Sang Saka Merah Putih yang turut dikibarkan pada upacara Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di Jakarta pada tanggal 17 Agustus 1945.
Penjelasan:
semoga membantu