~TUGAS PR~ . Soal: Apakah sikap nasionalisme, patriotisme, antikolonialisme, antikapitalisme, dan anti-imperialisme ini bisa tetap dikembangkan di Era Reformasi sekarang? Bagaimana cara yang tegas menyikapi hal ini? . Syarat untuk menjawab soal : ● Dilarang jawaban berupa komentar spam atau asal²an. ● Dilarang copas jawaban dari google. ● Jawabannya harus disertai dengan penjelasan yang masuk akal. ● Gunakanlah kata-kata jawabanmu sendiri yang baik dan benar.
Nasionalisme adalah sebuah paham kebangsaan, sikap bangga sebagai bagian dari suatu bangsa atau nation.
Patriotisme adalah paham semangat patriotik/ jiwa kepahlawanan.
Sikap anti kapitalisme, antikolonialisme dan anti imprialisme adalah secara garis besarnya sudah tercantum dalam pembukaan UUD NRI tahun 1945.
Jadi sangat jelas hal hal diatas perlu kita pertahankan dan kita gaungkan dan kita wariskan pada anak cucu kita.
Founding Father kita Bung Karno sangat tegas mengatakan anti Nekolim ( Neo Kolonialisme dan Neo Imperialisme).
Sikap tegas itu pada masa reformasi ini dapat kita ambil contoh dari sikap tegas Bapak Jokowi yang menentang Nekolim baru oleh WTO dan Uni Eropa. Sudah sangat jelas contohnya, maka itu sikap dan paham diatas harus terus kita gelorakan.
Kita bangsa besar bung, kita bangsa yang kaya dan kuat... jangan sampai penjajahan masa lalu terulang kembali.
Saatnya membangunkan Sang Macan Asia dari Tidur Panjangnya, saatnya Kepak Sayap Garuda menderu di Angkasa Raya.
Jiwa dan semangat nasionalisme, patriotisme dan jiwa bhinneka tunggal Ika harus terus hidup di hati sanubari bangsa Indonesia
2 votes Thanks 2
riotjiandra
are you sure kalau jawaban ini no copas?
agungkrishna79
Saya seorang pendidik, saya tidak copas ini adalah ide saya pribadi
Jawaban:
Nasionalisme adalah sebuah paham kebangsaan, sikap bangga sebagai bagian dari suatu bangsa atau nation.
Patriotisme adalah paham semangat patriotik/ jiwa kepahlawanan.
Sikap anti kapitalisme, antikolonialisme dan anti imprialisme adalah secara garis besarnya sudah tercantum dalam pembukaan UUD NRI tahun 1945.
Jadi sangat jelas hal hal diatas perlu kita pertahankan dan kita gaungkan dan kita wariskan pada anak cucu kita.
Founding Father kita Bung Karno sangat tegas mengatakan anti Nekolim ( Neo Kolonialisme dan Neo Imperialisme).
Sikap tegas itu pada masa reformasi ini dapat kita ambil contoh dari sikap tegas Bapak Jokowi yang menentang Nekolim baru oleh WTO dan Uni Eropa. Sudah sangat jelas contohnya, maka itu sikap dan paham diatas harus terus kita gelorakan.
Kita bangsa besar bung, kita bangsa yang kaya dan kuat... jangan sampai penjajahan masa lalu terulang kembali.
Saatnya membangunkan Sang Macan Asia dari Tidur Panjangnya, saatnya Kepak Sayap Garuda menderu di Angkasa Raya.
Jiwa dan semangat nasionalisme, patriotisme dan jiwa bhinneka tunggal Ika harus terus hidup di hati sanubari bangsa Indonesia