Tolong yah kak, 5 contoh kalimat konotasi positif dan 5 contoh kalimat konotasi negatif.. bsk udh harus di kumpulin..
Faqila18
Konotasi positif : Buah hatiku tumbuhlah sehat serta cerdas! (Buah hati = Anak) Wahai jantung hatiku, tetaplah setia kepadaku! (Jantung hati = Kekasih) Ridwan adalah tangan kanan dari Bos Jagung itu. (Tangan kanan = Orang kepercayaan) Ternyata Aris masih keturunan darah biru. (Darah biru = Bangsawan) Meski pintar, kaya, dan cerdas, Riko tetap rendah hati. (Rendah hati = Tidak sombong) Selesaikan masalah dengan kepala dingin. (Kepala dingin = Sabar)
konotasi negatif : Susah memberi pengertian kepada orang yang berkepala batu. (Kepala batu = Egois) Tikus kantor menggerogoti APBN dan APBD. (Tikus kantor = Koruptor) Tak ku sangka ternyata ia adalah musuh dalam selimut. (Musuh dalam selimut = Pengkhianat) Dasar ular berkepala dua. Tak sudi aku berteman dengan mu lagi. (Ular kepala dua = Penjilat) Ternyata Si Arif punya sifat panjang tangan. Sungguh tak ku sangka. (Panjang tangan = Suka mencuri)
4 votes Thanks 7
Ekhaw
Contoh kalimat konotasi positif: 1. saat pulang dari kota, Ayahku selalu membawa buah tangan. 2. Ridwan adalah tangan kanan dari bos jagung itu. 3. wajar jika Ani cerdas, dia adalah seorang kutu buku. 4. Dia bintang kelas yang selalu meraih juara pertama di setiap semester. 5. Yanti adalah bunga desa dikampung kami.
contoh kalimat konotasi negatif: 1. mungkin karena dilahirkan di keluarga yang kaya raya, Arman jadi mempunyai sikap besar kepala. 2. Belanda mengadu domba rakyat Indonesia untuk bisa menjajah negeri ini selama 350 tahun. 3. Tikus kantor menggerogoti APBN dan APBD. 4. ternyata si Arif punya sifat panjang tangan. 5. biang keladi kerusuhan ini adalah Susi.
Buah hatiku tumbuhlah sehat serta cerdas! (Buah hati = Anak)
Wahai jantung hatiku, tetaplah setia kepadaku! (Jantung hati = Kekasih)
Ridwan adalah tangan kanan dari Bos Jagung itu. (Tangan kanan = Orang kepercayaan)
Ternyata Aris masih keturunan darah biru. (Darah biru = Bangsawan)
Meski pintar, kaya, dan cerdas, Riko tetap rendah hati. (Rendah hati = Tidak sombong)
Selesaikan masalah dengan kepala dingin. (Kepala dingin = Sabar)
konotasi negatif :
Susah memberi pengertian kepada orang yang berkepala batu. (Kepala batu = Egois)
Tikus kantor menggerogoti APBN dan APBD. (Tikus kantor = Koruptor)
Tak ku sangka ternyata ia adalah musuh dalam selimut. (Musuh dalam selimut = Pengkhianat)
Dasar ular berkepala dua. Tak sudi aku berteman dengan mu lagi. (Ular kepala dua = Penjilat)
Ternyata Si Arif punya sifat panjang tangan. Sungguh tak ku sangka. (Panjang tangan = Suka mencuri)
1. saat pulang dari kota, Ayahku selalu membawa buah tangan.
2. Ridwan adalah tangan kanan dari bos jagung itu.
3. wajar jika Ani cerdas, dia adalah seorang kutu buku.
4. Dia bintang kelas yang selalu meraih juara pertama di setiap semester.
5. Yanti adalah bunga desa dikampung kami.
contoh kalimat konotasi negatif:
1. mungkin karena dilahirkan di keluarga yang kaya raya, Arman jadi mempunyai sikap besar kepala.
2. Belanda mengadu domba rakyat Indonesia untuk bisa menjajah negeri ini selama 350 tahun.
3. Tikus kantor menggerogoti APBN dan APBD.
4. ternyata si Arif punya sifat panjang tangan.
5. biang keladi kerusuhan ini adalah Susi.