2. pH HCN 0,025 M (Ka HCN = 4 × 10⁻⁴) adalah sebesar 2,5 .
3. pH larutan penyangga dari 200 mL HCN 0,1 M dicampur dengan 100 mL KCN 0,1 M Jika Kb = 1,6 × 10⁻⁵ adalah sebesar 5 - log 3,2.
Pembahasan :
Soal Nomor 2
Diketahui : HCN 0,025 M
Ka HCN = 4 × 10⁻⁴
Ditanya : pH = ...?
Penyelesaian soal :
Tahap 1 :
HCN merupakan salah satu larutan yang bersifat asam lemah. Untuk menghitung pH HCN terlebih dahulu hitung konsentrasi ion H⁺ dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
[H⁺] =
=
=
= 10⁻²'⁵
Tahap 2 :
Selanjutnya setelah diketahui nilai konsentrasi ion H⁺ asam lemah HCN yaitu 10⁻²'⁵, maka dapat dihitung nilai pH dengan menggunakan rumus pH sebagai berikut :
pH = - log [H⁺] = - log 10⁻²'⁵ = 2,5
Soal Nomor 3
Diketahui : 200 mL HCN 0,1 M
100 mL KCN 0,1 M
Ka = 1,6 × 10⁻⁵
Ditanya : pH = ...?
Penyelesaian soal :
Larutan penyangga yang terdiri dari campuran asam lemah HCN dan garamnya KCN yang merupakan basa konjugasi dari asamnya, sehingga larutan penyangga tersebut bersifat asam. Hal ini dikarenakan garam Kalium Sianida (KCN) merupakan garam yang terbentuk dari campuran asam lemah HCN dan basa kuat KOH. Larutan ini mempertahankan pH pada konsentrasi asam (pH < 7) sehingga menyebabkan hasil campuran larutan tersebut bersifat asam.
Tahap 1 :
Hitung mol masing-masing larutan yang diketahui. Masing-masing volume pada tiap larutan yang diketahui dalam satuan mL diubah menjadi ke dalam satuan Liter :
mol HCN = V × M = 0,2 L × 0,1 M = 0,02 mol
mol KCN = V × M = 0,1 L × 0,1 M = 0,01 mol
Tahap 2 :
Setelah didapatkan hasil perhitungan mol masing-masing larutan pembentuknya, maka selanjutnya hitung konsentrasi ion H⁺ menggunakan rumus larutan penyangga berikut ini :
[H⁺] = Ka ×
= 1,6 × 10⁻⁵ ×
= 3,2 × 10⁻⁵
Tahap 3 :
Selanjutnya hitunglah pH campuran larutan dengan menggunakan rumus berikut ini :
pH = - log [H⁺] = - log 3,2 × 10⁻⁵ = 5 - log 3,2
⇒ Kesimpulan, Jika
2. HCN 0,025 M (Ka HCN = 4 × 10⁻⁴), maka pH larutan tersebut adalah sebesar 2,5 .
3. Larutan penyangga dari 200 mL HCN 0,1 M dicampur dengan 100 mL KCN 0,1 M Jika Kb = 1,6 × 10⁻⁵, maka pH larutan tersebut adalah sebesar 5 - log 3,2.
Pelajari lebih lanjut :
Pembahasan terkait dengan soal menghitung pH asam basa sudah saya jelaskan sebelumnya, cek pada link berikut :
Verified answer
Jawaban terlampir
Semoga membantu~
2. pH HCN 0,025 M (Ka HCN = 4 × 10⁻⁴) adalah sebesar 2,5 .
3. pH larutan penyangga dari 200 mL HCN 0,1 M dicampur dengan 100 mL KCN 0,1 M Jika Kb = 1,6 × 10⁻⁵ adalah sebesar 5 - log 3,2.
Pembahasan :
Soal Nomor 2
Diketahui : HCN 0,025 M
Ka HCN = 4 × 10⁻⁴
Ditanya : pH = ...?
Penyelesaian soal :
Tahap 1 :
HCN merupakan salah satu larutan yang bersifat asam lemah. Untuk menghitung pH HCN terlebih dahulu hitung konsentrasi ion H⁺ dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
[H⁺] =
=
=
= 10⁻²'⁵
Tahap 2 :
Selanjutnya setelah diketahui nilai konsentrasi ion H⁺ asam lemah HCN yaitu 10⁻²'⁵, maka dapat dihitung nilai pH dengan menggunakan rumus pH sebagai berikut :
pH = - log [H⁺] = - log 10⁻²'⁵ = 2,5
Soal Nomor 3
Diketahui : 200 mL HCN 0,1 M
100 mL KCN 0,1 M
Ka = 1,6 × 10⁻⁵
Ditanya : pH = ...?
Penyelesaian soal :
Larutan penyangga yang terdiri dari campuran asam lemah HCN dan garamnya KCN yang merupakan basa konjugasi dari asamnya, sehingga larutan penyangga tersebut bersifat asam. Hal ini dikarenakan garam Kalium Sianida (KCN) merupakan garam yang terbentuk dari campuran asam lemah HCN dan basa kuat KOH. Larutan ini mempertahankan pH pada konsentrasi asam (pH < 7) sehingga menyebabkan hasil campuran larutan tersebut bersifat asam.
Tahap 1 :
Hitung mol masing-masing larutan yang diketahui. Masing-masing volume pada tiap larutan yang diketahui dalam satuan mL diubah menjadi ke dalam satuan Liter :
mol HCN = V × M = 0,2 L × 0,1 M = 0,02 mol
mol KCN = V × M = 0,1 L × 0,1 M = 0,01 mol
Tahap 2 :
Setelah didapatkan hasil perhitungan mol masing-masing larutan pembentuknya, maka selanjutnya hitung konsentrasi ion H⁺ menggunakan rumus larutan penyangga berikut ini :
[H⁺] = Ka ×
= 1,6 × 10⁻⁵ ×
= 3,2 × 10⁻⁵
Tahap 3 :
Selanjutnya hitunglah pH campuran larutan dengan menggunakan rumus berikut ini :
pH = - log [H⁺] = - log 3,2 × 10⁻⁵ = 5 - log 3,2
⇒ Kesimpulan, Jika
2. HCN 0,025 M (Ka HCN = 4 × 10⁻⁴), maka pH larutan tersebut adalah sebesar 2,5 .
3. Larutan penyangga dari 200 mL HCN 0,1 M dicampur dengan 100 mL KCN 0,1 M Jika Kb = 1,6 × 10⁻⁵, maka pH larutan tersebut adalah sebesar 5 - log 3,2.
Pelajari lebih lanjut :
Pembahasan terkait dengan soal menghitung pH asam basa sudah saya jelaskan sebelumnya, cek pada link berikut :
Materi tentang pH asam lemah brainly.co.id/tugas/22302832
Materi tentang pH asam lemah brainly.co.id/tugas/22222525
Materi tentang pH asam lemah brainly.co.id/tugas/22302832
Materi tentang contoh soal larutan penyangga (buffer) bersifat basa brainly.co.id/tugas/22832212
Materi tentang contoh soal larutan penyangga (buffer) bersifat basa brainly.co.id/tugas/22834033
Materi tentang contoh soal larutan penyangga (buffer) bersifat basa brainly.co.id/tugas/22833997
--------------------------------------------------------------------------------------------------
Detail Jawaban :
Kelas : 11
Mapel : Kimia
Bab : Larutan Asam Basa
Kode : 11.7.5
Kata kunci : pH