2. Sebutkan gangguan keamanan pada demokrasi liberal dengan menyebutkan:
a)
nama: Pemberontakan Kahar Muzakar
daerah: Sulawesi Selatan
pemimpinnya: Kahar Muzakar
b)
nama: Pemberontakan di Jawa Tengah
daerah: kebumen
pemimpinnya: Kyai Somalangu
c)
nama: Pemberontakan di Aceh
daerah: Aceh
pemimpinannya: Daud Beureueh
Pembahasan
Gangguan-gangguan keamanan pada demokrasi liberal:
a. Pemberontakan Kahar Muzakar
tanggal 17 Agustus 1951, Kahar Muzakar akan diberikan pangkat letkol namun ketika akan dilantik ia malah mengacau dengan melarikan diri ke hutan bersama anak buahnya
Lalu, Januari 1952 bergabung menjadi anggota Kartosuwiryo selama 14 tahun ia memberontak.
Tapi pada bulan Februari 1965, ditembak oleh pasukan Divisi Siliwangi. karena anak buahnya (Bahar Matiliu) menyerahkan diri.
b. Pemberontakan di Jawa Tengah
Di Kebumen pemberontakan terjadi di bawah pimpinan Kyai Somalangu dari Angkatan Umat Islam (AUI)
Di Kudus dan Magelang juga terjadi pemberontakan dan sebagian dari mereka bergabung dengan DI/TII (Desember 1951) dan mengadakan gerilya di Merbabu-Merapi Complex (MMC).
Juni 1954 kekuatan mereka bisa dilumpuhkan karena pemerintah membentuk pasukan khusus (Banteng Raiders).
c. Pemberontakan di Aceh
Pengikut DI di Aceh memproklamirkan daerahnya sebagai bagian dari NII pada tanggal 20 September 1953.
Pemimpinnya adalah Daud Beureueh, yang menjabat gubernur Militer Daerah Aceh pada tahun 1947.
Awal mulanya mereka bisa menguasai sebagian besar daerah Aceh termasuk kota-kotanya.
Tapi setelah pemerintah mengadakan Musyawarah Kerukunan Rakyat Aceh akhirnya berhasil mengembalikan Daud Beureueh kembali ke masyarakat pada bulan Desember 1962.
Detail Jawaban
Kelas: 9
Mapel: IPS
Materi: Sejarah Indonesia
Kata kunci: Gangguan-gangguan keamanan pada demokrasi
Verified answer
2. Sebutkan gangguan keamanan pada demokrasi liberal dengan menyebutkan:
a)
b)
c)
Pembahasan
Gangguan-gangguan keamanan pada demokrasi liberal:
a. Pemberontakan Kahar Muzakar
b. Pemberontakan di Jawa Tengah
c. Pemberontakan di Aceh
Pengikut DI di Aceh memproklamirkan daerahnya sebagai bagian dari NII pada tanggal 20 September 1953.
Detail Jawaban
Kelas: 9
Mapel: IPS
Materi: Sejarah Indonesia
Kata kunci: Gangguan-gangguan keamanan pada demokrasi