1. Besar kuat arus yang mengalir pada penghantar dapat dihitung menggunakan rumus:
arus = muatan / waktu
Dalam kasus ini, muatan yang mengalir adalah 30 coulomb dan waktu yang diberikan adalah 2 menit atau 120 detik. Oleh karena itu, besar kuat arus yang mengalir pada penghantar adalah:
arus = 30 coulomb / 120 detik = 0.25 A
Jadi, besar kuat arus yang mengalir pada penghantar adalah 0.25 A.
2. SUTET adalah singkatan dari Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi. Saluran ini digunakan untuk mentransmisikan listrik dengan tegangan sangat tinggi, yaitu di atas 150 kV.
3. a. Rumus gaya Lorentz adalah F = qvBsin(θ), di mana F adalah gaya yang diberikan oleh medan magnet B pada benda bermuatan q yang bergerak dengan kecepatan v dan sudut θ terhadap medan magnet. Gaya Lorentz sering digunakan dalam fisika untuk menjelaskan gerakan partikel bermuatan dalam medan magnetik.
b. Rumus trafo (transformator) adalah Vp/Vs = Np/Ns, di mana Vp dan Vs adalah tegangan primer dan sekunder trafo, dan Np dan Ns adalah jumlah lilitan pada bagian primer dan sekunder trafo. Rumus ini menggambarkan hubungan antara tegangan dan jumlah lilitan pada trafo, dan sering digunakan dalam aplikasi trafo untuk menentukan rasio tegangan.
c. Rumus efisiensi adalah (output/input) x 100%, di mana output adalah energi atau daya yang dihasilkan oleh suatu sistem, dan input adalah energi atau daya yang diberikan ke sistem. Rumus efisiensi menggambarkan efisiensi suatu sistem dalam mengubah input menjadi output, dan sering digunakan dalam teknik dan ilmu pengetahuan untuk mengukur kinerja sistem.
Verified answer
Jawaban:
1. 0,25
2. Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi.
3. F = qvBsin(θ)
Penjelasan:
1. Besar kuat arus yang mengalir pada penghantar dapat dihitung menggunakan rumus:
arus = muatan / waktu
Dalam kasus ini, muatan yang mengalir adalah 30 coulomb dan waktu yang diberikan adalah 2 menit atau 120 detik. Oleh karena itu, besar kuat arus yang mengalir pada penghantar adalah:
arus = 30 coulomb / 120 detik = 0.25 A
Jadi, besar kuat arus yang mengalir pada penghantar adalah 0.25 A.
2. SUTET adalah singkatan dari Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi. Saluran ini digunakan untuk mentransmisikan listrik dengan tegangan sangat tinggi, yaitu di atas 150 kV.
3. a. Rumus gaya Lorentz adalah F = qvBsin(θ), di mana F adalah gaya yang diberikan oleh medan magnet B pada benda bermuatan q yang bergerak dengan kecepatan v dan sudut θ terhadap medan magnet. Gaya Lorentz sering digunakan dalam fisika untuk menjelaskan gerakan partikel bermuatan dalam medan magnetik.
b. Rumus trafo (transformator) adalah Vp/Vs = Np/Ns, di mana Vp dan Vs adalah tegangan primer dan sekunder trafo, dan Np dan Ns adalah jumlah lilitan pada bagian primer dan sekunder trafo. Rumus ini menggambarkan hubungan antara tegangan dan jumlah lilitan pada trafo, dan sering digunakan dalam aplikasi trafo untuk menentukan rasio tegangan.
c. Rumus efisiensi adalah (output/input) x 100%, di mana output adalah energi atau daya yang dihasilkan oleh suatu sistem, dan input adalah energi atau daya yang diberikan ke sistem. Rumus efisiensi menggambarkan efisiensi suatu sistem dalam mengubah input menjadi output, dan sering digunakan dalam teknik dan ilmu pengetahuan untuk mengukur kinerja sistem.