Kerja Bakti Sarana Untuk Bersosialisasi Kerja bakti merupakan kegiatan warga yang dilakukan secara swadaya oleh masyarakat itu sendiri. Biasanya kerja bakti dikerjakan pada hari Minggu saat semua warga libur dengan pekerjaannya. Kerja bakti adalah kegiatan sosial yang berguna untuk membersihkan lingkungan sekitar dari berbagai kotoran yang menganggu. Misalnya membersihkan got agar tidak mampet, menyiangi ilalang yang tumbuh di pinggir jalan agar jalan terlihat bersih, membersihkan makam kampung dan lain sebagainya. Biasanya kerja bakti pada Minggu pagi dilakukan oleh bapak-bapak dan remaja lelaki.
Kerja bakti biasanya dikoordinir oleh ketua RT masing-masing. Tua muda, kaya miskin, dan semua warga dengan segala latar belakang berkumpul untuk bersatu padu membersihkan lingkungan mereka. Kerja bakti hendaknya dilakukan sebulan sekali atau lebih bagus lagi sebulan dua kali. Dalam kerja bakti inilah semua warga berkumpul dan bercengkrama layaknya sebuah keluarga. Kerja bakti juga menyatukan warga yang jarang bertemu dan bersosialisasi. Suasana keakraban sangat terasa sekali dalam kerja bakti ini.
Di saat istirahat, biasanya teh hangat, kopi, dan gorengan (tahu/tempe) atau roti menemani warga yang ikut bekerja bakti. Sembari menikmati sajian yang biasanya disediakan oleh warga yang tidak dapat ikut kerja bakti, para warga bersatu berkumpul dengan cerita mereka masing-masing. Di masyarakat pedesaan, kerja bakti dianggap penting karena selain untuk menjaga kebersihan lingkungan fungsi lain dari kerja bakti adalah menjaga tali silaturahmi antar warga. Melalui kerja bakti pula, warga mengenal gotong royong demi membangun daerah mereka.
Kerja bakti hendaknya tetaplah dijaga sebagai tradisi yang dapat membangun sekaligus menjaga tali persaudaraan antar warga. Kerja bakti juga menghapuskan kesenjangan antara si kaya dan si miskin karena dalam kerja bakti semua bekerja sama rata ibaratnya berat sama dipikul ringan sama dijinjing. Kerja bakti juga menyatukan dan mempererat tali persaudaraan antar warga karena lewat bekerja bakti inilah warga belajar bersosialisasi untuk mengenal dan menjaga lingkunganya.