Biru terpampang luas di sana Kepak burung dan suara daun bergesekan terdengar Air mengalir bergulung ria Pasir nan terbang tertepa angin
Ikan, terumbu karang, kehidupan terbentuk Ekosistem yang indah manjakan mata Pejamkan ata, rasakan semua Betapa indahnya, ciptaan Tuhan.
1 votes Thanks 0
direkturfadil
Perahu yang membawamu
telah kembali
entah ke mana
angin laut mendorongnya ke ujung dunia
Engkau tidak mengerti juga
Duduklah
Ombak yang selalu
pulang dan pergi.
Seperti engkau
mereka berdiri di pantai
menantikan
barangkali
seseorang akan datang dan menebak teka-teki itu.
luhputuwulandari
DI TEPI LAUT DI UJUNG MUSIM YANG BERTIUP ANGIN BAGAI DENGUS GURUN PASIR CAHAYA MELOMPAT DALAM LAUTAN SALJU DI SERET NYA LANGKAH DI MALAM ITU DALAM PUTIH WAKTU KUTAWARKAN PADA MU JENUH SEMESTA INI KU PENUHI ISI DI HIDUP MU NASIB DUNIA BENTANGKAN KEDUA TANGAN MU POHON-POHON KERING DI TEPI LAUT PADANG PASIR MENYANYI DALAM GAIB MALAM KEPADA SELURUH DUNIA YANG MENELANKAN DIPUNCUK PANTAI KUBURLAH HIDUP TANPA KESADARAN
Biru terpampang luas di sana
Kepak burung dan suara daun bergesekan terdengar
Air mengalir bergulung ria
Pasir nan terbang tertepa angin
Ikan, terumbu karang, kehidupan terbentuk
Ekosistem yang indah manjakan mata
Pejamkan ata, rasakan semua
Betapa indahnya, ciptaan Tuhan.
DI UJUNG MUSIM YANG BERTIUP ANGIN
BAGAI DENGUS GURUN PASIR
CAHAYA MELOMPAT DALAM LAUTAN SALJU
DI SERET NYA LANGKAH DI MALAM ITU
DALAM PUTIH WAKTU
KUTAWARKAN PADA MU
JENUH SEMESTA INI KU PENUHI ISI
DI HIDUP MU NASIB DUNIA
BENTANGKAN KEDUA TANGAN MU
POHON-POHON KERING DI TEPI LAUT PADANG PASIR
MENYANYI DALAM GAIB MALAM
KEPADA SELURUH DUNIA
YANG MENELANKAN DIPUNCUK PANTAI
KUBURLAH HIDUP TANPA KESADARAN