Untuk mencari panjang gelombang kolom udara ketika beresonansi yang kedua kali pada tinggi kolom udara 12 cm, kita perlu menggunakan rumus panjang gelombang bunyi pada tabung terbuka:
λ = 4L/n
Dimana:
λ adalah panjang gelombang
L adalah tinggi kolom udara
n adalah mode resonansi
Pada resonansi pertama, n = 1, dan pada resonansi kedua, n = 2.
Jadi, untuk mencari panjang gelombang pada resonansi kedua kali, kita dapat menggunakan rumus:
λ2 = 4L/n2
= 4(12 cm)/(2)
= 48 cm
Namun, dalam banyak kasus, panjang gelombang biasanya dinyatakan dalam satuan meter (m). Oleh karena itu, kita perlu mengonversi panjang gelombang ke dalam satuan meter:
48 cm = 48/100 m = 0.48 m
Jadi, panjang gelombang kolom udara pada resonansi yang kedua kali dengan tinggi kolom udara 12 cm adalah 0.48 meter.
Untuk mencari panjang gelombang kolom udara ketika beresonansi yang kedua kali pada tinggi kolom udara 12 cm, kita perlu menggunakan rumus panjang gelombang bunyi pada tabung terbuka:
λ = 4L/n
Dimana:
λ adalah panjang gelombang
L adalah tinggi kolom udara
n adalah mode resonansi
Pada resonansi pertama, n = 1, dan pada resonansi kedua, n = 2.
Jadi, untuk mencari panjang gelombang pada resonansi kedua kali, kita dapat menggunakan rumus:
λ2 = 4L/n2
= 4(12 cm)/(2)
= 48 cm
Namun, dalam banyak kasus, panjang gelombang biasanya dinyatakan dalam satuan meter (m). Oleh karena itu, kita perlu mengonversi panjang gelombang ke dalam satuan meter:
48 cm = 48/100 m = 0.48 m
Jadi, panjang gelombang kolom udara pada resonansi yang kedua kali dengan tinggi kolom udara 12 cm adalah 0.48 meter.