Suatu perusahan harus mengeluarkan biaya sebesar Rp 250 jt meskipun belum berproduksi . tetapi bila perusahaan berproduksi sebanyak Rp 400 ribu unit maka biaya variabelnya sebesar Rp 200 jt jika produksi perusahaan tersebut mencapai 1.250.000 unit maka aka memperoleh keuntungan sebesar Rp 50 juta . 1 tentukan harga jual per unit barang produksi perusahan trsebut 2 tentukan fungsi TC TR dan BEP.3 hitunglah keuntungan pada tingkat produksi2.500.000 unit.4 gambarlah grafik
Suatu perusahan harus mengeluarkan biaya sebesar Rp 250 jt meskipun belum berproduksi. Bila perusahaan berproduksi sebanyak 400 ribu unit maka biaya variabelnya sebesar Rp 200 jt. Jika produksi perusahaan tersebut mencapai 1.250.000 unit maka akan memperoleh keuntungan sebesar Rp 50 juta. 1. Tentukan harga jual per unit barang produksi perusahan tersebut. Jawab: Berdasarkan soal, Biaya tetap perusahaan = x = 250.000.000 Untuk 400.000.000 unit, biaya variabel yang dikeluarkan = 200.000.000. Biaya per unit barang yang diproduksi = (Biaya tetap + biaya variabel) : banyaknya unit barang yang diproduksi = (250.000.000 + 200.000.000) : 400.000 = 450.000.000 : 400.000 = 1.125 Untuk produksi 1.250.000 unit diperoleh keuntungan sebesar 50.000.000 Berarti, harga jual per unit barang = {(jumlah unit barang yang diproduksi × biaya produksi per unit) + keuntungan} : jumlah unit barang = {(1.250.000 × 1.125) + 50.000.000} : 1.250.000 = (1.406.250.000 + 50.000.000) : 1.250.000 = 1.456.250.000 : 1.250.000 = 1.165 Jadi, harga jual per unit barang produksi = Rp 1.165
2. Tentukan fungsi TC, TR, dan BEP. Jawab: Misalkan Q adalah banyaknya unit yang diproduksi: Total Cost/Biaya Total = Fixed Cost/Biaya tetap + Variabel Cost/Biaya variabel TC = FC + VC Total Revenue/penerimaan total = Harga jual per unit × Banyaknya unit yang diproduksi TR = 1.165 × Q BEP, yaitu ketika TC = TR FC + VC = 1.165 × Q 3. Hitunglah keuntungan pada tingkat produksi 2.500.000 unit. Jawab: Keuntungan per unit barang = Harga jual – biaya produksi = 1.165 – 1.125 = 40 Untuk tingkat produksi 2.500.000 unit, maka Keuntungan = banyaknya unit yang diproduksi × keuntungan per unit = 2.500.000 × 40 = 100.000.000 Jadi, keuntungan yang diperoleh untuk tingkat produksi 2.500.000 unit adalah Rp 100.000.000
Suatu perusahan harus mengeluarkan biaya sebesar Rp 250 jt meskipun belum berproduksi.
Bila perusahaan berproduksi sebanyak 400 ribu unit maka biaya variabelnya sebesar Rp 200 jt.
Jika produksi perusahaan tersebut mencapai 1.250.000 unit maka akan memperoleh keuntungan sebesar Rp 50 juta.
1. Tentukan harga jual per unit barang produksi perusahan tersebut.
Jawab:
Berdasarkan soal,
Biaya tetap perusahaan = x = 250.000.000
Untuk 400.000.000 unit, biaya variabel yang dikeluarkan = 200.000.000.
Biaya per unit barang yang diproduksi
= (Biaya tetap + biaya variabel) : banyaknya unit barang yang diproduksi
= (250.000.000 + 200.000.000) : 400.000
= 450.000.000 : 400.000
= 1.125
Untuk produksi 1.250.000 unit diperoleh keuntungan sebesar 50.000.000
Berarti, harga jual per unit barang
= {(jumlah unit barang yang diproduksi × biaya produksi per unit) + keuntungan} : jumlah unit barang
= {(1.250.000 × 1.125) + 50.000.000} : 1.250.000
= (1.406.250.000 + 50.000.000) : 1.250.000
= 1.456.250.000 : 1.250.000
= 1.165
Jadi, harga jual per unit barang produksi = Rp 1.165
2. Tentukan fungsi TC, TR, dan BEP.
Jawab:
Misalkan Q adalah banyaknya unit yang diproduksi:
Total Cost/Biaya Total = Fixed Cost/Biaya tetap + Variabel Cost/Biaya variabel
TC = FC + VC
Total Revenue/penerimaan total = Harga jual per unit × Banyaknya unit yang diproduksi
TR = 1.165 × Q
BEP, yaitu ketika TC = TR
FC + VC = 1.165 × Q
3. Hitunglah keuntungan pada tingkat produksi 2.500.000 unit.
Jawab:
Keuntungan per unit barang
= Harga jual – biaya produksi
= 1.165 – 1.125
= 40
Untuk tingkat produksi 2.500.000 unit, maka
Keuntungan = banyaknya unit yang diproduksi × keuntungan per unit
= 2.500.000 × 40
= 100.000.000
Jadi, keuntungan yang diperoleh untuk tingkat produksi 2.500.000 unit adalah Rp 100.000.000
4. Gambarlah grafik.
-