Suatu hari seekor kelinci yang sombong dan gesit melihat seekor kura-kura berjalan di sepanjang jalan dan mendekatinya.
Kancil mulai mengejek kelambatan hewan lain dan panjang kakinya. Seekor Kelinci membual tentang kecepatannya di depan hewan lain dan menantang salah satu dari mereka untuk balapan dengannya.
Kura-kura menerima tantangannya. Awalnya si Kelinci menganggap itu lelucon, tapi si Kura-kura serius.
Kelinci yakin akan kemenangannya dan mempertimbangkan tantangan yang tidak mungkin kalah, menerimanya. Keduanya meminta rubah untuk menunjukkan tujuan yang dia terima, serta gagak untuk bertindak sebagai hakim.
Ketika hari perlombaan tiba, di awal perlombaan kelinci dan kura-kura keluar bersamaan.
Kura-kura maju tanpa henti berjalan perlahan.Kelinci berlari dengan kecepatan penuh dan mengolok-olok Kura-kura, dia memutuskan untuk tidur siang. Kura-kura terus bergerak perlahan.
Kelinci itu sangat cepat, dan melihat bahwa ia memiliki keunggulan besar atas kura-kura, ia memutuskan untuk berhenti dan beristirahat dari waktu ke waktu. Tetapi pada suatu kesempatan kelinci itu tertidur. Kura-kura, sedikit demi sedikit, terus maju.
Ketika Kancil terbangun, ia menemukan bahwa kura-kura sudah akan melewati garis finis. Walaupun ia berlari, namun terlambat dan kura-kura akhirnya memenangkan perlombaan.
tolong cariin orientasi,komplikasi,resolusi dari teks di atas makasiih
Orientasi: Seekor kelinci sombong mengejek kelambatan hewan lain, termasuk seekor kura-kura, dan menantang salah satu dari mereka untuk balapan.
Komplikasi: Kura-kura menerima tantangan tersebut dan kelinci menganggapnya hanya sebagai lelucon, tetapi kura-kura benar-benar serius. Mereka meminta rubah untuk menunjukkan tujuan dan gagak sebagai hakim. Pada hari perlombaan, kelinci awalnya memimpin dengan kecepatannya, tetapi kemudian ia memutuskan untuk tidur siang.
Resolusi: Ketika kelinci terbangun, ia menyadari bahwa kura-kura hampir mencapai garis finis. Meskipun kelinci berlari dengan cepat, ia terlambat dan kura-kura akhirnya memenangkan perlombaan.
Orientasi: Seekor kelinci sombong mengejek kelambatan hewan lain, termasuk seekor kura-kura, dan menantang salah satu dari mereka untuk balapan.
Komplikasi: Kura-kura menerima tantangan tersebut dan kelinci menganggapnya hanya sebagai lelucon, tetapi kura-kura benar-benar serius. Mereka meminta rubah untuk menunjukkan tujuan dan gagak sebagai hakim. Pada hari perlombaan, kelinci awalnya memimpin dengan kecepatannya, tetapi kemudian ia memutuskan untuk tidur siang.
Resolusi: Ketika kelinci terbangun, ia menyadari bahwa kura-kura hampir mencapai garis finis. Meskipun kelinci berlari dengan cepat, ia terlambat dan kura-kura akhirnya memenangkan perlombaan.
Penjelasan:
Orientasi: Pada bagian orientasi, diperkenalkan dua karakter utama, yaitu seekor kelinci sombong dan gesit, serta seekor kura-kura yang berjalan perlahan. Kelinci mengejek kelambatan hewan lain dan menantang kura-kura untuk balapan.
Komplikasi: Komplikasi terjadi ketika kura-kura menerima tantangan tersebut dengan serius, sementara kelinci menganggapnya hanya sebagai lelucon. Mereka meminta rubah dan gagak untuk menjadi saksi dan hakim dalam perlombaan. Pada hari perlombaan, kelinci memimpin awal dengan kecepatannya, tetapi kemudian memutuskan untuk tidur siang, merasa yakin akan kemenangannya.
Resolusi: Resolusi terjadi ketika kelinci terbangun dan menyadari bahwa kura-kura hampir mencapai garis finis. Meskipun kelinci berlari dengan cepat untuk mengejar ketinggalan, ia terlambat dan kura-kura akhirnya memenangkan perlombaan. Dengan demikian, kura-kura berhasil membuktikan bahwa kecepatan bukanlah satu-satunya faktor yang penting, tetapi ketekunan dan ketekunan juga memiliki peran yang signifikan.
Jawaban:
Orientasi: Seekor kelinci sombong mengejek kelambatan hewan lain, termasuk seekor kura-kura, dan menantang salah satu dari mereka untuk balapan.
Komplikasi: Kura-kura menerima tantangan tersebut dan kelinci menganggapnya hanya sebagai lelucon, tetapi kura-kura benar-benar serius. Mereka meminta rubah untuk menunjukkan tujuan dan gagak sebagai hakim. Pada hari perlombaan, kelinci awalnya memimpin dengan kecepatannya, tetapi kemudian ia memutuskan untuk tidur siang.
Resolusi: Ketika kelinci terbangun, ia menyadari bahwa kura-kura hampir mencapai garis finis. Meskipun kelinci berlari dengan cepat, ia terlambat dan kura-kura akhirnya memenangkan perlombaan.
Orientasi: Seekor kelinci sombong mengejek kelambatan hewan lain, termasuk seekor kura-kura, dan menantang salah satu dari mereka untuk balapan.
Komplikasi: Kura-kura menerima tantangan tersebut dan kelinci menganggapnya hanya sebagai lelucon, tetapi kura-kura benar-benar serius. Mereka meminta rubah untuk menunjukkan tujuan dan gagak sebagai hakim. Pada hari perlombaan, kelinci awalnya memimpin dengan kecepatannya, tetapi kemudian ia memutuskan untuk tidur siang.
Resolusi: Ketika kelinci terbangun, ia menyadari bahwa kura-kura hampir mencapai garis finis. Meskipun kelinci berlari dengan cepat, ia terlambat dan kura-kura akhirnya memenangkan perlombaan.
Penjelasan:
Orientasi: Pada bagian orientasi, diperkenalkan dua karakter utama, yaitu seekor kelinci sombong dan gesit, serta seekor kura-kura yang berjalan perlahan. Kelinci mengejek kelambatan hewan lain dan menantang kura-kura untuk balapan.
Komplikasi: Komplikasi terjadi ketika kura-kura menerima tantangan tersebut dengan serius, sementara kelinci menganggapnya hanya sebagai lelucon. Mereka meminta rubah dan gagak untuk menjadi saksi dan hakim dalam perlombaan. Pada hari perlombaan, kelinci memimpin awal dengan kecepatannya, tetapi kemudian memutuskan untuk tidur siang, merasa yakin akan kemenangannya.
Resolusi: Resolusi terjadi ketika kelinci terbangun dan menyadari bahwa kura-kura hampir mencapai garis finis. Meskipun kelinci berlari dengan cepat untuk mengejar ketinggalan, ia terlambat dan kura-kura akhirnya memenangkan perlombaan. Dengan demikian, kura-kura berhasil membuktikan bahwa kecepatan bukanlah satu-satunya faktor yang penting, tetapi ketekunan dan ketekunan juga memiliki peran yang signifikan.
maaf kalau salah