1.buatlah kesimpulan dari teks dibawah ini 2.infornasi paragraf 1 3.infornasi paragraf 2 4.infornasi paragraf 3 5.infornasi paragraf 4 6.infornasi paragraf 5
*Dampak Buruk Junk Food Untuk Kesehatan Tubuh*
Junk Food atau sering disebut makanan cepat saji kini telah berkembang pesat di persaingan perusahaan makanan di Indonesia. Makanan cepat saji dinilai sebagian orang lebih efektif terhadap waktu dan mudah ditemukan. Tak hanya itu, makanan cepat saji juga memiliki cita rasa yang lezat ditambah lagi harganya yang terjangkau.
Makanan cepat saji sudah lama mengundang kontroversi di Indonesia karena terungkapnya beberapa dampak buruk yang dimiliki. Dampak buruk itu disebabkan oleh kandungan zat-zat berbahaya di dalam makanan instan tersebut, seperti lilin yang ada pada mie instan. Tak berhenti di situ, nyatanya di dalam makanan cepat saji terkandung bahan pengawet dan penyedap yang kini disebut micin.
Fenomena kata micin kini mendadak kerap digunakan para remaja hingga dewasa bila seseorang mengalami hal- hal yang kurang normal. Maksud dari hal kurang normal itu seperti seseorang yang telat berpikir, lama menjawab bila diajak bicara dan lain sebagainya. Tak dielakkan, makanan cepat saji memang mengandung zat berbahaya seperti yang telah diungkapkan di atas.
Sejumlah penelitian telah mem- buktikan bahwa keseringan mengon- sumsi makanan cepat saji memang tidak berdampak secara langsung ke tubuh. Namun, makanan-makanan cepat saji yang dikonsumsi akan tertimbun di dalam tubuh yang di kemudian hari menjadi penyebab penyakit mematikan seperti kanker. Tak hanya kanker, penyakit berbahaya lainnya juga mengintai misalnya stroke, usus buntu dan penyakit ginjal.
Maka itu, bila kamu termasuk ke dalam orang yang hobi mengonsumsi makanan cepat saji, kurangilah hal itu. Mulai sayangi tubuh serta diri sendiri. Perlu diketahui bahwa salah satu kandungan di dalam makanan instan yaitu lilin sulit dicerna tubuh. Lilin itu menghancurkan prinsip kerja sistem pencernaan tubuh sehingga makanan yang mengandung lilin akan dicerna dengan waktu minimal dua hari.
Teks ini membahas dampak buruk dari makanan cepat saji (Junk Food) terhadap kesehatan tubuh. Berikut kesimpulan dan informasi dari setiap paragraf:
1. **Paragraf 1:** Teks memperkenalkan makanan cepat saji sebagai industri yang berkembang pesat di Indonesia. Makanan ini dianggap efektif dalam hal waktu, mudah ditemukan, memiliki rasa lezat, dan harganya terjangkau.
2. **Paragraf 2:** Makanan cepat saji mengundang kontroversi karena mengandung zat-zat berbahaya seperti lilin pada mie instan dan bahan pengawet serta penyedap, yang kini disebut micin.
3. **Paragraf 3:** Paragraf ini menyebutkan bahwa istilah "micin" kerap digunakan oleh masyarakat untuk menggambarkan gejala kurang normal setelah mengonsumsi makanan cepat saji.
4. **Paragraf 4:** Teks mengutip penelitian yang menyatakan bahwa dampak negatif dari makanan cepat saji tidak terlihat secara langsung, tetapi makanan ini bisa menumpuk dalam tubuh dan menjadi penyebab penyakit serius di kemudian hari, seperti kanker, stroke, usus buntu, dan penyakit ginjal.
5. **Paragraf 5:** Paragraf terakhir menegaskan pentingnya untuk mengurangi konsumsi makanan cepat saji sebagai langkah untuk menjaga kesehatan tubuh. Teks juga mencatat bahwa lilin yang ada dalam makanan instan sulit dicerna oleh tubuh dan bisa merusak sistem pencernaan. Sehingga, makanan yang mengandung lilin akan dicerna dalam waktu minimal dua hari.
Dengan demikian, teks ini memberikan informasi tentang popularitas dan dampak negatif makanan cepat saji, terutama dalam hal kandungan berbahaya yang dapat menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang.
Jawaban:
Teks ini membahas dampak buruk dari makanan cepat saji (Junk Food) terhadap kesehatan tubuh. Berikut kesimpulan dan informasi dari setiap paragraf:
1. **Paragraf 1:** Teks memperkenalkan makanan cepat saji sebagai industri yang berkembang pesat di Indonesia. Makanan ini dianggap efektif dalam hal waktu, mudah ditemukan, memiliki rasa lezat, dan harganya terjangkau.
2. **Paragraf 2:** Makanan cepat saji mengundang kontroversi karena mengandung zat-zat berbahaya seperti lilin pada mie instan dan bahan pengawet serta penyedap, yang kini disebut micin.
3. **Paragraf 3:** Paragraf ini menyebutkan bahwa istilah "micin" kerap digunakan oleh masyarakat untuk menggambarkan gejala kurang normal setelah mengonsumsi makanan cepat saji.
4. **Paragraf 4:** Teks mengutip penelitian yang menyatakan bahwa dampak negatif dari makanan cepat saji tidak terlihat secara langsung, tetapi makanan ini bisa menumpuk dalam tubuh dan menjadi penyebab penyakit serius di kemudian hari, seperti kanker, stroke, usus buntu, dan penyakit ginjal.
5. **Paragraf 5:** Paragraf terakhir menegaskan pentingnya untuk mengurangi konsumsi makanan cepat saji sebagai langkah untuk menjaga kesehatan tubuh. Teks juga mencatat bahwa lilin yang ada dalam makanan instan sulit dicerna oleh tubuh dan bisa merusak sistem pencernaan. Sehingga, makanan yang mengandung lilin akan dicerna dalam waktu minimal dua hari.
Dengan demikian, teks ini memberikan informasi tentang popularitas dan dampak negatif makanan cepat saji, terutama dalam hal kandungan berbahaya yang dapat menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang.