Sisa metabolisme bayi dalam kandungan dibuang melalui
GALIHRIZ
KALO GK SLH LWT UDEL PANJANGNYA ITU NMX SY LUPA
3 votes Thanks 2
dindamita23
Plasenta berbentuk mirip gumpalan hati mentah, berwarna merah tua. Permukaannya amat lembut dengan tali pusar yang biasanya terdapat di bagian tengah. Ukuran dan berat plasenta tergantung dari besar janin dalam rahim. Umumnya, plasenta berbentuk bundar, memiliki ukuran 15 sampai 20 cm dengan tebal 2,5 cm dan beratnya 1/6 dari berat badan bayi. Organ satu ini berperan penting dalam mengusahakan perkembangan si Kecil yang baik. Ada lima fungsi utama dari plasenta, yaitu:
Memberi nutrisi. Semua zat yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang janin disalurkan melalui plasenta, seperti karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan mineral. Sistem respirasi. Oksigen dari Ibu ke janin disalurkan melalui plasenta, begitupun ketika janin mengeluarkan karbon dioksida. Dengan kata lain, janin bisa bernapas karena adanya organ ini. Sistem ekskresi. Janin belum memiliki organ ginjal dan hati yang berfungsi sempurna. Oleh karena itu, plasenta berfungsi mengeluarkan sisa metabolisme dan racun yang akan dibuang oleh janin. Penyalur antibodi. Melalui plasenta, janin dalam kandungan bisa memiliki antibodi, sehingga ketika si Kecil lahir, ia sudah memiliki kekebalan terhadap penyakit tertentu. Penghasil hormon. Plasenta juga berfungsi menghasilkan beberapa hormon yang berguna bagi kesehatan wanita hamil dan membantu persalinan, yaitu hormon kehamilan, progesteron, estrogen, hPL (Human Placental Lactogen), relaksin dan lain-lain.
Memberi nutrisi. Semua zat yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang janin disalurkan melalui plasenta, seperti karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan mineral.
Sistem respirasi. Oksigen dari Ibu ke janin disalurkan melalui plasenta, begitupun ketika janin mengeluarkan karbon dioksida. Dengan kata lain, janin bisa bernapas karena adanya organ ini.
Sistem ekskresi. Janin belum memiliki organ ginjal dan hati yang berfungsi sempurna. Oleh karena itu, plasenta berfungsi mengeluarkan sisa metabolisme dan racun yang akan dibuang oleh janin.
Penyalur antibodi. Melalui plasenta, janin dalam kandungan bisa memiliki antibodi, sehingga ketika si Kecil lahir, ia sudah memiliki kekebalan terhadap penyakit tertentu.
Penghasil hormon. Plasenta juga berfungsi menghasilkan beberapa hormon yang berguna bagi kesehatan wanita hamil dan membantu persalinan, yaitu hormon kehamilan, progesteron, estrogen, hPL (Human Placental Lactogen), relaksin dan lain-lain.