June 2019 2 29 Report
Setelah pulang sekolah aku memutuskan untuk langsung menuju ke kos tanpa mampir ke tempat seperti biasa. Rasanya badan sudah capek dikarenakan aktivitas seharian sekolah di hari itu.

Saat melihat dispenser di kamar kos, aku berpikir bahwa sepertinya nikmat sebelum tubuh berbaring minum kopi terlebih dahulu. Kebetulan saat itu persediaan kopi masih lumayan banyak.

Aku panaskan dispenser dan setelah 5 menit air sudah hangat. Kemudian saya ambil kopi bubuk dan membuatnya kopi di gelas.

Kopi pun sudah siap diminum dan aku ingin pergi ke kos lantai 1 (kamar saya di lantai 2) sembari membawa kopi yang barus aja dibuat.

Aku nekat membawa gelas kopi menuruni anak tangga tetapi karena aku gugup menuruni anak tangga, tanganku menjadi tidak seimbang sehingga membuat gelas yang berisi kopi goyang.

Alhasil kopi pun tumpah ke anak tangga, dimana anak tangga tersebut sering dilewati oleh anak-anak. Saat itu untung saja tidak ada orang yang sedang lewat sehingga tidak ada 10 menit aku bisa membersihkan cairan kopi yang tumpah di lantai tangga.

Berdasarkan cerita pengalaman pribadi diatas, kita bisa belajar ketika membawa sesuatu terutama yang rawan, kita harus lebih berhati-hati dan tidak tergesa-gesa. Sehingga tidak akan terjadi hal yang tidak diinginkan.

Buatlah 3 Soal dr teks eksemplum di atas?

More Questions From This User See All

Pada saat itu aku masih di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP), ketika sedang membersihkan kamar tiba-tiba keponakanku bernama Suci datang dan meminta diantar les privat di rumah gurunya. Suci memang terbiasa minta diantar les, dan setiap harinya aku yang mengantarnya. Ketika itu, waktu sudah hampir maghrib dan langit sudah mulai gelap. Dari awal orang tuaku memang sudah melarang, menyuruhku untuk sholat maghrib dulu baru mengantar les. Akan tetapi karena Suci terburu-buru sudah mau telat, mau tidak mau aku harus tetap mengantarnya. Saat di jalan, handphone di saku celana berbunyi karena ada yang menelpon dan saat itu juga aku langsung mengangkatnya. Tiba-tiba ada seorang ibu yang mau menyeberang jalan dengan menggunakan sepeda motor tanpa menyalakan lampu sein, aku yang sedang berkendara sambil teleponan tidak bisa menekan rem karena tanganku digunakan untuk memegang telepon. Karena laju kendaraanku memang sangat cepat, aku tidak bisa menghindar dan akhirnya menabrak ibu yang sedang menyeberang itu. Aku, Suci, dan ibu itu mengalami luka yang lumayan parah, termasuk motor yang aku kendarai juga rusak parah. Ketika itu ada polisi yang sedang bertugas dan langsung menghampiri kami untuk memberikan pertolongan dan menindak lanjuti kasus kecelakaan tersebut. Dari kejadian kecelakaan itu aku menjadi tahu bahwa nasihat orang tua memang harus dipatuhi karena di dalamnya terdapat doa yang akan merestui. Sejak kejadian itu, aku menjadi semakin berhati-hati dalam berkendara. Selain itu, aku juga semakin memperhatikan kata-kata orang tua. Buatlah 3 soal dari teks eksemplum diatas?
Answer

Life Enjoy

" Life is not a problem to be solved but a reality to be experienced! "

Get in touch

Social

© Copyright 2013 - 2024 KUDO.TIPS - All rights reserved.