Setelah dakwah Wali songo dapat diterima oleh masyarakat.dapat di simpulkan bahwa hanya kasta brahmana & kesatria saja yang memeluk agama Hindu dan Buddha sedangkan rakyat jelata hanya sebagian saja yang memeluk agama Hindu & Buddha.mayoritas rakyat jelata memiliki agama sendiri yang disebut agama.....(sebenernya aku udah tau.yang bisa jawab nanti aku follow,tapi yang paling tepat)
faizbukanziaf
Agama Islam . karena dari teks diatas, itu ada kalimat (yaitu yg paling awal) yang menunjukkan tentang agama islam. jadi maksudnya adalah pada masa awal dakwah walisongo di tanah jawa, kaum yang mula2 memeluk agama islam bukanlah kaum bangsawan (brahmana dan ksatria dalam hindu n budha) akan tetapi kaum rakyat jelata, dimana agama islam tdk mengenal kasta atau tingkatan manusia dalam agama hindu budha. sehingga semua orang dan pemeluk dianggap sama dan setara baik para raja, rakyat, pejabat, dll dimata Tuhan.
0 votes Thanks 0
SRA07
maaf tapi jawaban kamu masih salah.sebenarnya rakyat jelata sebelum islam datang mayoritas beragama kapitayan.yaitu menyembah sang hyang taya.Taya artinya kosong jadi pada prinsipnya sang hyang taya itu bersifat abstrak.tidaka bisa di apa-apakan,dilihat,ataupun dipikirkan.
faizbukanziaf
apakah kapitayan itu sama dengan animisme dan dinamisme?
.
karena dari teks diatas, itu ada kalimat (yaitu yg paling awal) yang menunjukkan tentang agama islam.
jadi maksudnya adalah pada masa awal dakwah walisongo di tanah jawa, kaum yang mula2 memeluk agama islam bukanlah kaum bangsawan (brahmana dan ksatria dalam hindu n budha) akan tetapi kaum rakyat jelata, dimana agama islam tdk mengenal kasta atau tingkatan manusia dalam agama hindu budha. sehingga semua orang dan pemeluk dianggap sama dan setara baik para raja, rakyat, pejabat, dll dimata Tuhan.