1. Ki Hadjar Dewantara, 2 mei 1889, kadipaten Pakualaman Yogyakarta, organisasi Budi Utomo, bentuk perjuangan melalui pendidikan dengan mendirikan perguruan Taman siswa
2. Dr. Soetomo, 30 Juli 1888 Ngepeh, organisasi Budi Utomo, bentuk perjuangan mendirikan organisasi Budi Utomo
3. Agus Salim, 8 Oktober 1884, koto gadang, organisasi sarekat islam, bentuk perjuangan menjadi anggota panitia sembilan dan beliau ikut serta dalam merumuskan dasar negera
4. Wahidin Sudirohusodo, 7 Januari 1852, kecamatan miati, organisasi Budi Utomo, bentuk perjuangan mengemukakan gagasan mengenai pentingnya pendidikan bagi masyarakat pribumi yang kurang mampu
5. Sutan Syahrir, 5 maret 1909, kota Padang panjang, organisasi partai nasional Indonesia, bentuk perjuangan mempertaruhkan nyawanya untuk mendengarkan radio demi mencari informasi-informasi terbaru tentang Jepang dan Dunia internasional
Jawaban:
1. Ki Hadjar Dewantara, 2 mei 1889, kadipaten Pakualaman Yogyakarta, organisasi Budi Utomo, bentuk perjuangan melalui pendidikan dengan mendirikan perguruan Taman siswa
2. Dr. Soetomo, 30 Juli 1888 Ngepeh, organisasi Budi Utomo, bentuk perjuangan mendirikan organisasi Budi Utomo
3. Agus Salim, 8 Oktober 1884, koto gadang, organisasi sarekat islam, bentuk perjuangan menjadi anggota panitia sembilan dan beliau ikut serta dalam merumuskan dasar negera
4. Wahidin Sudirohusodo, 7 Januari 1852, kecamatan miati, organisasi Budi Utomo, bentuk perjuangan mengemukakan gagasan mengenai pentingnya pendidikan bagi masyarakat pribumi yang kurang mampu
5. Sutan Syahrir, 5 maret 1909, kota Padang panjang, organisasi partai nasional Indonesia, bentuk perjuangan mempertaruhkan nyawanya untuk mendengarkan radio demi mencari informasi-informasi terbaru tentang Jepang dan Dunia internasional
semoga membantu