mirandalaurensi
Pelapukan fisik adalah suatu proses yang menyebabkan terjadinya disintegrasi formasi bebatuan tanpa mengubah struktur kimia di dalamnya. Umumnya disebabkan oleh berbagai aktivitas fisik, seperti adanya gaya dan panas, namun tidak menampik adanya kemungkinan proses lain seperti karena cahaya, listrik, dan radiasi elektromagnetik. Abrasi, erosi, dan pengikisan itu adalah pelapukan fisik diakibatkan oleh adanya gaya. Penyinaran oleh matahari juga dapat menyebabkan bebatuan lapuk, yang dikategorikan pelapukan fisik oleh panas. Hancurnya bebatuan karena suhu yang dingin juga dikategorikan pelapukan termal; pelapukan fisik akibat perubahan panas. Oleh listrik misalnya petir. Oleh radiasi elektromagnetik sangat jarang terjadi di bumi, lebih sering terjadi di luar angkasa di mana benda langit banyak dikikis secara perlahan-lahan oleh radiasi bintang-bintang (matahari juga bintang).
Pelapukan biologi sebenarnya tidak dikategorikan, karena jika diteliti lebih dalam, pelapukan biologi sesungguhnya adalah pelapukan fisik dan kimia. Disebut pelapukan fisik jika proses fisik tumbuhan, mislanya gerakan akar yang menembus ke dalam bebatuan, maka itu dikategorikan sebagai pelapukan fisik. Disebut pelapukan kimia jika tanaman menghasilkan substansi atau zat yang dapat menyebabkan bebatuan melapuk, misalnya liken yang melapukkan bebatuan untuk memperoleh nutrisi. Pelapukan biologi, dalam text book biologi yang lama, dikategorikan tersendiri karena dilakukan oleh makhluk hidup, di mana kategori pelapukan lainnya tidak. Namun jika dilihat lebih dalam, sesungguhnya itu adalah pelapukan kimia dan fisik.
semoga membantu :)
16 votes Thanks 49
crutudg
Pelapukan Biologi atau Organik merupakan pelapukan yang disebabkan oleh makhluk hidup.
Penyebabnya adalah proses organisme yaitu binatang, tumbuhan dan manusia. 1. Binatang yang dapat melakukan pelapukan antara lain cacing tanah, serangga. 2. Pengaruh yang disebabkan oleh tumbuhan ini dapat bersifat mekanik atau kimiawi. * Pengaruh sifat mekanik yaitu berkembangnya akar tumbuh-tumbuhan di dalam tanah yang dapat merusak tanah disekitarnya. * Pengaruh zat kimiawi yaitu berupa zat asam yang dikeluarkan oleh akar- akar serat makanan menghisap garam makanan dapat merusak batuan. 3. Manusia juga berperan dalam pelapukan melalui aktifitas penebangan pohon, pembangunan maupun penambangan. Pelapukan Fisika atau Mekanik merupakan pelapukan yang disebabkan oleh proses fisika . Pada proses ini batuan akan mengalami perubahan fisik baik bentuk maupun ukurannya. Pelapukan ini di sebut juga pelapukan mekanik sebab prosesnya berlangsung secara mekanik.
Penyebab terjadinya pelapukan mekanik yaitu: 1. Adanya perbedaan temperatur yang tinggi. Pelapukan ini terutama terjadi di daerah yang beriklim kontinental atau beriklim gurun. Pada siang hari bersuhu panas maka batuan menjadi mengembang, pada malam hari saat udara menjadi dingin, batuan mengerut, hal ini dapat mengakibatkan batuan pecah atau retak-retak.
2. Adapun pembekuan air di dalam batuan. Pelapukan ini terjadi di daerah yang beriklim sedang. Jika air membeku maka volumenya akan mengembang dan menyebabkan tekanan, karena tekanan ini batu- batuan menjadi rusak atau pecah.
3. Berubahnya air garam menjadi kristal. Pelapukan ini terjadi di daerah pantai. Jika air tanah mengandung garam, maka pada siang hari airnya menguap dan garam akan mengkristal, kristal garam ini yang merusak batuan.
Pelapukan biologi sebenarnya tidak dikategorikan, karena jika diteliti lebih dalam, pelapukan biologi sesungguhnya adalah pelapukan fisik dan kimia. Disebut pelapukan fisik jika proses fisik tumbuhan, mislanya gerakan akar yang menembus ke dalam bebatuan, maka itu dikategorikan sebagai pelapukan fisik. Disebut pelapukan kimia jika tanaman menghasilkan substansi atau zat yang dapat menyebabkan bebatuan melapuk, misalnya liken yang melapukkan bebatuan untuk memperoleh nutrisi. Pelapukan biologi, dalam text book biologi yang lama, dikategorikan tersendiri karena dilakukan oleh makhluk hidup, di mana kategori pelapukan lainnya tidak. Namun jika dilihat lebih dalam, sesungguhnya itu adalah pelapukan kimia dan fisik.
semoga membantu :)
merupakan pelapukan yang disebabkan oleh makhluk hidup.
Penyebabnya adalah proses organisme yaitu binatang, tumbuhan dan manusia.
1. Binatang yang dapat melakukan pelapukan antara lain cacing tanah, serangga.
2. Pengaruh yang disebabkan oleh tumbuhan ini dapat bersifat mekanik atau kimiawi.
* Pengaruh sifat mekanik yaitu berkembangnya akar tumbuh-tumbuhan
di dalam tanah yang dapat merusak tanah disekitarnya.
* Pengaruh zat kimiawi yaitu berupa zat asam yang dikeluarkan oleh akar-
akar serat makanan menghisap garam makanan dapat merusak batuan.
3. Manusia juga berperan dalam pelapukan melalui aktifitas penebangan
pohon, pembangunan maupun penambangan.
Pelapukan Fisika atau Mekanik
merupakan pelapukan yang disebabkan oleh proses fisika .
Pada proses ini batuan akan mengalami perubahan fisik baik bentuk maupun
ukurannya.
Pelapukan ini di sebut juga pelapukan mekanik sebab prosesnya berlangsung
secara mekanik.
Penyebab terjadinya pelapukan mekanik yaitu:
1. Adanya perbedaan temperatur yang tinggi.
Pelapukan ini terutama terjadi di daerah yang beriklim kontinental atau
beriklim gurun. Pada siang hari bersuhu panas maka batuan menjadi
mengembang, pada malam hari saat udara menjadi dingin, batuan
mengerut, hal ini dapat mengakibatkan batuan pecah atau retak-retak.
2. Adapun pembekuan air di dalam batuan.
Pelapukan ini terjadi di daerah yang beriklim sedang. Jika air membeku
maka volumenya akan mengembang dan menyebabkan tekanan, karena
tekanan ini batu- batuan menjadi rusak atau pecah.
3. Berubahnya air garam menjadi kristal.
Pelapukan ini terjadi di daerah pantai. Jika air tanah mengandung garam,
maka pada siang hari airnya menguap dan garam akan mengkristal, kristal
garam ini yang merusak batuan.