Zamain ini berlangsung kira-kira 2.500 juta tahun yang lalu, pada saat itu kulit bumi masih panas, sehingga tidak ada kehidupan. Dapat diartikan sebagai masa tanpa kehidupa. Bumi masih dalam keadaan membara dan jarak bumi dan bulan masih sangat dekat, berarti benda ruang angkasa seperti meteor atau meteorit dengan mudah jatuh ke bumi yang belum terlindung udara. Meskipun demikian semua benda tersebut diatas langsung membara dengan suhu yang amat tinggi. Kejadian bumi dan pembentukan yang terjadi sekitar satu milyar tahun yang lalu dan beberapa ratus juta tahun kemudian kerak bumi suhunya semakin menyusut bagian bumi dalam keadaan cari diangkasa bumi terjadi badai magnetic menyelimuti bumi petir, guntur meteor dan meteroit membentur suhu gas mengembun uap air hujan lebat yang abadi membentuk lautan pembentukan air, udara makin sempurna terlindung dari benturan berbagai benda luar angkasa.
Ada dua macam meteroit, yaitu: meteroit logam (mengandung besi nikel dan meteroit baju), beberapa contoh batuan kerak bumi dapat disaksikan di museum geologi.
2. Palaozoikum
Palaozoikum atau sering juga pula disebut sebagai zaman primer atau zaman hidup tua berlangsung selama 340 juta tahun. Makhluk hidup yang muncul pada zaman ini seperti mikro organisme, ikan, ampibi, reptil dan binatang yang tidak bertulang belakang.
3. Mesozoikum
Mesozoikum atau sering pula disebut sebagai zaman sekunder atau zaman hidup pertengahan berlangsung selama kira-kira 140 juta tahun, antara 251 hingga 65 juta tahun yang lalu. Pada zaman pertengahan ini, reptil besar berkembang dan menyebar ke seluruh dunia sehingga pada zaman ini sering disebut dengan zaman reptil.
4. Neozoikum
Neozoikum atau zaman kehidupan baru dibagi menjadi dua zaman, yaitu zaman tersier dan zaman kuartier.
Zaman tersier berlangsung sekitar 60 juta tahun. Zaman ini ditandai dengan berkembangan jenis binatang menyusui. Sementara itu, zaman kuartier ditandai dengan munculnya manusia sehingga merupakan zaman terpenting. Zaman ini kemudian dibagi menjadi dua zman, yaitu zaman Pleitosen dan Holosin.
Zaman pleitosen berlangsung kira-kira 600.000 tahun yang ditandai dengan adanya manusia purba. Sedangkan zaman pleitosen ditandai dengan meluasnya lapisan es di kedua kutub bumi dan diselingi dengan zaman ketika es kembali mencair. Keadaan ini silih berganti selama zaman pleitsen sampai empat kali. Di daerah tropika zaman glacial ini berupa zaman hujan yang diselingi dengan zaman kering.
Pada zaman glacial permukaan air laut telah menurun dengan drastis sehingga banyak dasar laut yang kering menjadi daratan. Di Indonesia bagian barat dasar laut yang mengeringi itu disebut dengan dataran sunda, sedangkan di Indonesia bagian timur disebut dengan dataran sahul.
Zaman pleitosen berakhir pada 10.000 tahun sebelum masehi kemudian diikuti oleh datangnya zaman Alluvium atau zaman Holosin yang masih berlangusung sampai sekarang. Dari zaman ini munculnya nenek moyang manusia sekarang, yaitu spesies homo sapiens atau makhluk cerdas.
=> Berlangsung kira - kira 2.500 juta tahun yg lalu . Pada zaman ini belum ada tanda - tanda kehidupan karena keadaan bumi pada zaman ini merupakan gas yg panas sehigga tidak memungkinkan untuk makhluk hidup tinggal.
2. Paleozoikum ( Zaman Kehidupan Tua)
=> Berlangsung kira - kira 340 juta tahun yg lalu. Keadaan bumi belum stabil , iklim masih suka berubah ubah dan curah hujan masih sangat tinggi . Pada masa ini juga telah diperkirakan adanya makhluk hidup . Seperti organisme - organisme dan jenis invertebrata bertubuh lunak .
3. Mesozoikum ( Zaman Kehidupan Pertengahan)
=> Berlangsung kira - kira 65 - 200 juta tahun yg lalu . Saat itu telah muncul pohon - pohon besar dan hewan yg hidup di darat . Iklim semakin membaik dan curah hujan mulai berkurang.Sungai dan danau banyak yg kering dan ikan - ikan banyak yg mati . Ada beberapa ikan yg bisa bertahan hidup karena memiliki sirip yg kuat , mereka berjalan keluar air dan kemudian merangkak ke darat dan mulai hidup di darat.
4. Neozoikum (Zaman Hidup Baru)
=> Terbagi menjadi 2 :
Zaman Tersier
-> Dibagi menjadi beberapa masa , yakni Paleosen, Eosen , Oligosen , Miosen , dan Pliosen. Hewan - hewan seperti kera mulai hidup sejak zaman Paleosen. Orang Utan muncul pada zaman Miosen , Pada zaman Pliosen muncullah Giganthropus dan Australopithecus .
Zaman Kwarter
-> Dibagi menjadi 2 kala , yakni kala Pleistosen dan kala Hollosen
Kala Pleistosen :
Pada zaman ini telah muncul manusia purba . Keadaan paa zaman ini masih liar dan labil.
Kala Hollosen :
Zaman ini ditandai dengan mencairnya sebagian es di Kutub Utara , sehingga permukaan air laut naik lagi .Tanah - tanah rendah tergenang oleh air .
1. Akaezoikum
Zamain ini berlangsung kira-kira 2.500 juta tahun yang lalu, pada saat itu kulit bumi masih panas, sehingga tidak ada kehidupan. Dapat diartikan sebagai masa tanpa kehidupa. Bumi masih dalam keadaan membara dan jarak bumi dan bulan masih sangat dekat, berarti benda ruang angkasa seperti meteor atau meteorit dengan mudah jatuh ke bumi yang belum terlindung udara. Meskipun demikian semua benda tersebut diatas langsung membara dengan suhu yang amat tinggi. Kejadian bumi dan pembentukan yang terjadi sekitar satu milyar tahun yang lalu dan beberapa ratus juta tahun kemudian kerak bumi suhunya semakin menyusut bagian bumi dalam keadaan cari diangkasa bumi terjadi badai magnetic menyelimuti bumi petir, guntur meteor dan meteroit membentur suhu gas mengembun uap air hujan lebat yang abadi membentuk lautan pembentukan air, udara makin sempurna terlindung dari benturan berbagai benda luar angkasa.
Ada dua macam meteroit, yaitu: meteroit logam (mengandung besi nikel dan meteroit baju), beberapa contoh batuan kerak bumi dapat disaksikan di museum geologi.
2. Palaozoikum
Palaozoikum atau sering juga pula disebut sebagai zaman primer atau zaman hidup tua berlangsung selama 340 juta tahun. Makhluk hidup yang muncul pada zaman ini seperti mikro organisme, ikan, ampibi, reptil dan binatang yang tidak bertulang belakang.
3. Mesozoikum
Mesozoikum atau sering pula disebut sebagai zaman sekunder atau zaman hidup pertengahan berlangsung selama kira-kira 140 juta tahun, antara 251 hingga 65 juta tahun yang lalu. Pada zaman pertengahan ini, reptil besar berkembang dan menyebar ke seluruh dunia sehingga pada zaman ini sering disebut dengan zaman reptil.
4. Neozoikum
Neozoikum atau zaman kehidupan baru dibagi menjadi dua zaman, yaitu zaman tersier dan zaman kuartier.
Zaman tersier berlangsung sekitar 60 juta tahun. Zaman ini ditandai dengan berkembangan jenis binatang menyusui. Sementara itu, zaman kuartier ditandai dengan munculnya manusia sehingga merupakan zaman terpenting. Zaman ini kemudian dibagi menjadi dua zman, yaitu zaman Pleitosen dan Holosin.
Zaman pleitosen berlangsung kira-kira 600.000 tahun yang ditandai dengan adanya manusia purba. Sedangkan zaman pleitosen ditandai dengan meluasnya lapisan es di kedua kutub bumi dan diselingi dengan zaman ketika es kembali mencair. Keadaan ini silih berganti selama zaman pleitsen sampai empat kali. Di daerah tropika zaman glacial ini berupa zaman hujan yang diselingi dengan zaman kering.
Pada zaman glacial permukaan air laut telah menurun dengan drastis sehingga banyak dasar laut yang kering menjadi daratan. Di Indonesia bagian barat dasar laut yang mengeringi itu disebut dengan dataran sunda, sedangkan di Indonesia bagian timur disebut dengan dataran sahul.
Zaman pleitosen berakhir pada 10.000 tahun sebelum masehi kemudian diikuti oleh datangnya zaman Alluvium atau zaman Holosin yang masih berlangusung sampai sekarang. Dari zaman ini munculnya nenek moyang manusia sekarang, yaitu spesies homo sapiens atau makhluk cerdas.
1. Arkaeozoikum
=> Berlangsung kira - kira 2.500 juta tahun yg lalu . Pada zaman ini belum ada tanda - tanda kehidupan karena keadaan bumi pada zaman ini merupakan gas yg panas sehigga tidak memungkinkan untuk makhluk hidup tinggal.
2. Paleozoikum ( Zaman Kehidupan Tua)
=> Berlangsung kira - kira 340 juta tahun yg lalu. Keadaan bumi belum stabil , iklim masih suka berubah ubah dan curah hujan masih sangat tinggi . Pada masa ini juga telah diperkirakan adanya makhluk hidup . Seperti organisme - organisme dan jenis invertebrata bertubuh lunak .
3. Mesozoikum ( Zaman Kehidupan Pertengahan)
=> Berlangsung kira - kira 65 - 200 juta tahun yg lalu . Saat itu telah muncul pohon - pohon besar dan hewan yg hidup di darat . Iklim semakin membaik dan curah hujan mulai berkurang.Sungai dan danau banyak yg kering dan ikan - ikan banyak yg mati . Ada beberapa ikan yg bisa bertahan hidup karena memiliki sirip yg kuat , mereka berjalan keluar air dan kemudian merangkak ke darat dan mulai hidup di darat.
4. Neozoikum (Zaman Hidup Baru)
=> Terbagi menjadi 2 :
Zaman Tersier
-> Dibagi menjadi beberapa masa , yakni Paleosen, Eosen , Oligosen , Miosen , dan Pliosen. Hewan - hewan seperti kera mulai hidup sejak zaman Paleosen. Orang Utan muncul pada zaman Miosen , Pada zaman Pliosen muncullah Giganthropus dan Australopithecus .
Zaman Kwarter
-> Dibagi menjadi 2 kala , yakni kala Pleistosen dan kala Hollosen
Kala Pleistosen :
Pada zaman ini telah muncul manusia purba . Keadaan paa zaman ini masih liar dan labil.
Kala Hollosen :
Zaman ini ditandai dengan mencairnya sebagian es di Kutub Utara , sehingga permukaan air laut naik lagi .Tanah - tanah rendah tergenang oleh air .
:)