kairamilani
1. Memiliki rasa kesatuan nasional. 2. Memiliki tingkat pengawasan dan kedisiplinan yang tinggi. 3. Dapat mengambil keputusan pemerintahan yang cepat
0 votes Thanks 0
nurlailasarirumra
FASISMEkelebihan·adanya sikap-sikap nasionalisme·Aborsi dan Homoseksualitas mendapat tentangan keras dalam kebijaksanaan negara.·Kontrol terhadap Mass Media - Media dikontrol secara langsung oleh Pemerintah, atau dikontrol secara tidak langsung melalui peraturan pemerintah, atau lembaga sensor yang kuat.kekurangan·paham yang mengedepankan bangsa sendiri·memandang rendah bangsa lain.·Tidak percaya dengan adanya kemampuan nalar·Mempunyai keyakinan yang fanatik dan dogmatik·Pengingkaran terhadap derajat –derajat kemanusiaan·Adanya pendiskriminasian antar individu·Menolak konsep persamaan tradisi yang berdasarkan aspek kemanusiaan·Kode perilaku yang didasarkan pada kekerasan dan kebohongan·pemerintahan harus dipimpin oleh segelintir elit yang lebih tahu keinginan seluruh anggota masyarakat.·Jika ada pertentangan pendapat, maka yang berlaku adalah keinginan si-elit.·Adanya pengawasan yang sangat ketat bagi anggota masyarakat·bagi kaum penentang kekuasaan maka totaliterisme dimunculkan dengan aksi kekerasan seperti pembunuhan dan penganiayaan.·dalam suatu negara kaum elit lebih unggul dari dukungan massa dan karenanya dapat memaksakan kekerasan kepada rakyatnya.·Tidak memandang dan menghargai hak asasi manusia·Pemberian kekuatan lebih pada Militer , Tentara dan Militer mendapat posri yang lebih dari pemerintah·Korupsi dan KKN yang merajalela
2. Memiliki tingkat pengawasan dan kedisiplinan yang tinggi.
3. Dapat mengambil keputusan pemerintahan yang cepat
oleh Pemerintah, atau dikontrol secara tidak langsung melalui peraturan
pemerintah, atau lembaga sensor yang kuat.kekurangan· paham yang mengedepankan bangsa sendiri· memandang rendah bangsa lain.· Tidak percaya dengan adanya kemampuan nalar· Mempunyai keyakinan yang fanatik dan dogmatik· Pengingkaran terhadap derajat –derajat kemanusiaan· Adanya pendiskriminasian antar individu· Menolak konsep persamaan tradisi yang berdasarkan aspek kemanusiaan· Kode perilaku yang didasarkan pada kekerasan dan kebohongan· pemerintahan harus dipimpin oleh segelintir elit yang lebih tahu keinginan seluruh anggota masyarakat.· Jika ada pertentangan pendapat, maka yang berlaku adalah keinginan si-elit.· Adanya pengawasan yang sangat ketat bagi anggota masyarakat· bagi kaum penentang kekuasaan maka totaliterisme dimunculkan dengan aksi kekerasan seperti pembunuhan dan penganiayaan.· dalam suatu negara kaum elit lebih unggul dari dukungan massa dan karenanya dapat memaksakan kekerasan kepada rakyatnya.· Tidak memandang dan menghargai hak asasi manusia· Pemberian kekuatan lebih pada Militer , Tentara dan Militer
mendapat posri yang lebih dari pemerintah· Korupsi dan KKN yang merajalela