Kata Kunci: Kelebihan dan kekurangan antara indikator alami dan buatan
Pembahasan:
Indikator asam basa adalah indikator yang digunakan untuk mengetahui tingkat keasaman atau pH suatu larutan. Indikator alami bekerja dengan menunjukkan perubahan warna, seiring dengan perubahan pH dari larutan dimana indikator dimasukkan.
Indikator ini dapat berupa indikator alami dan indikator buatan. Indikator alami adalah indikator yang terdapat di alam, misalnya adalah sari tanaman seperti bunga sepatu (Hibiscus rosa-sinensis) dan bunga mawar (Rosa rosa). Bunga-bunga ini mengandung senyawa aktif aktosianin yang berubah warnanya seiring perubahan pH larutan.
Sementara indikator sintetik adalah indikator yang dibuat dengan proses produksi tertentu, misalnya senyawa fenolftalein.
Kelebihan dan kekurangan antara indikator alami dan buatan adalah:
Keuntungan indikator alami:
1. Menggunakan bahan yang ada disekitar kita.
2. Ramah lingkungan, karena tidak mengandung bahan kimia sitetik yang berbahaya
Kekurangan indikator alami:
1. Memerlukan persiapan terlebih dahulu, misalnya harus menggerus dan mendidihkan bunga sepatu untuk mendapatkan sarinya.
2. Tidak presisi,hasil pengukuran pH tidak bisa diketahui nilainya secara tepat, karena sulit mengatur kadar zat aktif dalam bahan alami yang kita gunakan.
Kelebihan indikator buatan:
1. Praktis dan tinggal pakai, umumnya berbentuk kertas atau cairan yang tinggal dimaskkan ke dalam larutan yang diuji.
2. Presisi, karena disertai indikator nilai pH untuk pengukuran tepat dan sudah disesuaikan oleh produsennya.
Kekurangan indikator buatan
1. Menggunakan bahan kimia buatan yang dapat mencemari lingkungan. Sisa indikator buatan, seperti kertas litmus yang terpakai, harus ditangani dengan tepat.
2. Harus membeli di toko khusus bahan dan perangkat kimia.
Verified answer
Kelas: XI
Mata Pelajaran: Kimia
Materi: Indikator Asam-Basa
Kata Kunci: Kelebihan dan kekurangan antara indikator alami dan buatan
Pembahasan:
Indikator asam basa adalah indikator yang digunakan untuk mengetahui tingkat keasaman atau pH suatu larutan. Indikator alami bekerja dengan menunjukkan perubahan warna, seiring dengan perubahan pH dari larutan dimana indikator dimasukkan.
Indikator ini dapat berupa indikator alami dan indikator buatan. Indikator alami adalah indikator yang terdapat di alam, misalnya adalah sari tanaman seperti bunga sepatu (Hibiscus rosa-sinensis) dan bunga mawar (Rosa rosa). Bunga-bunga ini mengandung senyawa aktif aktosianin yang berubah warnanya seiring perubahan pH larutan.
Sementara indikator sintetik adalah indikator yang dibuat dengan proses produksi tertentu, misalnya senyawa fenolftalein.
Kelebihan dan kekurangan antara indikator alami dan buatan adalah:
Keuntungan indikator alami:
1. Menggunakan bahan yang ada disekitar kita.
2. Ramah lingkungan, karena tidak mengandung bahan kimia sitetik yang berbahaya
Kekurangan indikator alami:
1. Memerlukan persiapan terlebih dahulu, misalnya harus menggerus dan mendidihkan bunga sepatu untuk mendapatkan sarinya.
2. Tidak presisi,hasil pengukuran pH tidak bisa diketahui nilainya secara tepat, karena sulit mengatur kadar zat aktif dalam bahan alami yang kita gunakan.
Kelebihan indikator buatan:
1. Praktis dan tinggal pakai, umumnya berbentuk kertas atau cairan yang tinggal dimaskkan ke dalam larutan yang diuji.
2. Presisi, karena disertai indikator nilai pH untuk pengukuran tepat dan sudah disesuaikan oleh produsennya.
Kekurangan indikator buatan
1. Menggunakan bahan kimia buatan yang dapat mencemari lingkungan. Sisa indikator buatan, seperti kertas litmus yang terpakai, harus ditangani dengan tepat.
2. Harus membeli di toko khusus bahan dan perangkat kimia.