Dalam pencak silat, pola langkah atau gerak dasar merupakan fondasi dari teknik-teknik yang lebih kompleks. Berikut adalah beberapa dasar pola langkah dalam pencak silat:
Langkah Maju (Tumplek): Langkah maju digunakan untuk mendekati lawan atau untuk melakukan serangan. Pada langkah ini, berat badan dipindahkan dari kaki belakang ke kaki depan.
Langkah Mundur (Mundur): Langkah mundur digunakan untuk menjauhi lawan atau menghindari serangan. Berat badan dipindahkan dari kaki depan ke kaki belakang.
Langkah Pindah (Pindah): Langkah pindah digunakan untuk mengubah posisi secara cepat dan fleksibel, baik untuk serangan maupun pertahanan. Kaki digerakkan secara diagonal.
Langkah Silang (Siku): Langkah silang digunakan untuk menutup ruang gerak lawan atau sebagai dasar untuk melakukan beberapa teknik serangan dan pertahanan.
Langkah Serong (Pulas): Langkah serong digunakan untuk menghadapi serangan dari samping atau untuk menghindari serangan lawan.
Langkah Lateral (Slancar): Langkah lateral digunakan untuk bergerak secara horizontal, berguna untuk memposisikan diri dalam serangan atau pertahanan.
Langkah Lari (Lari): Langkah lari digunakan untuk bergerak dengan cepat ke arah tertentu, seringkali untuk mengejutkan lawan atau untuk menciptakan jarak.
Langkah Menjauh (Elakan): Langkah menjauh digunakan untuk menghindari serangan lawan dengan mundur atau menggeser badan ke samping.
Setiap aliran atau perguruan pencak silat mungkin memiliki variasi dan penekanan yang berbeda pada dasar pola langkah ini, sesuai dengan tradisi dan filosofi masing-masing.
Dalam pencak silat, pola langkah atau gerak dasar merupakan fondasi dari teknik-teknik yang lebih kompleks. Berikut adalah beberapa dasar pola langkah dalam pencak silat:
Langkah Maju (Tumplek): Langkah maju digunakan untuk mendekati lawan atau untuk melakukan serangan. Pada langkah ini, berat badan dipindahkan dari kaki belakang ke kaki depan.
Langkah Mundur (Mundur): Langkah mundur digunakan untuk menjauhi lawan atau menghindari serangan. Berat badan dipindahkan dari kaki depan ke kaki belakang.
Langkah Pindah (Pindah): Langkah pindah digunakan untuk mengubah posisi secara cepat dan fleksibel, baik untuk serangan maupun pertahanan. Kaki digerakkan secara diagonal.
Langkah Silang (Siku): Langkah silang digunakan untuk menutup ruang gerak lawan atau sebagai dasar untuk melakukan beberapa teknik serangan dan pertahanan.
Langkah Serong (Pulas): Langkah serong digunakan untuk menghadapi serangan dari samping atau untuk menghindari serangan lawan.
Langkah Lateral (Slancar): Langkah lateral digunakan untuk bergerak secara horizontal, berguna untuk memposisikan diri dalam serangan atau pertahanan.
Langkah Lari (Lari): Langkah lari digunakan untuk bergerak dengan cepat ke arah tertentu, seringkali untuk mengejutkan lawan atau untuk menciptakan jarak.
Langkah Menjauh (Elakan): Langkah menjauh digunakan untuk menghindari serangan lawan dengan mundur atau menggeser badan ke samping.
Setiap aliran atau perguruan pencak silat mungkin memiliki variasi dan penekanan yang berbeda pada dasar pola langkah ini, sesuai dengan tradisi dan filosofi masing-masing.