Lanithyaz
1. Dari sisi teknologi, mereka mulai belajar mengamati alam & mencoba-coba memakai benda yang ada di alam untuk memudahkan aktifitas mereka. Seperti menggunakan kayu untuk mencongkel-congkel sesuatu di tanah
2. Dari sisi sosial kepemimpinan, mereka mulai hidup berkelompok dan mulai berpikir bahwa seseorang harus ada yang menjadi pemimpin mereka. Berkembanglah kriteria kepemimpinan & demokrasi paling purba. Kriterianya sih beda-beda tergantung wilayahnya di mana; tapi intinya sama, yaitu dilihat dari kedewasaannya; keberaniannya & caranya berkomunikasi dengan yang lain
3. Mengamati baik-baik & mendengar suara alam, mereka mulai terinspirasi untuk menciptakan suatu kode berupa suara-suara tertentu. Biasa digunakan dalam berburu makanan, seperti untuk menandai bahwa "Eh, aku di sini!" atau "Hei, kamu ke sana ya!". Kode berupa suara-suara tertentu ini menjadi awal-mula terciptanya bahasa secara lisan. Sementara untuk tertulis, karena mereka mulai kerepotan juga secara lisan; mulai belajar untuk membentuk kode-kode yang mereka punya ke dalam bentuk-bentuk tertentu. Terciptalah aksara huruf
4. Masing-masing mulai belajar untuk melakukan tugasnya masing-masing, atau mulai dikenalnya istilah pembagian tugas. Para lelaki yang notabenenya bertenaga, bertugas berburu makanan sementara yang wanita memasaknya. Para wanita ini juga menjadi semacam penemu tersendiri dalam kelompok, karena dengan wanitalah akhirnya dikenal pertanian karena para wanita menyadari bahwa buah-buahan yang mereka makan dan menyisakan biji mulai bertumbuh menjadi pohon saat mereka tak sengaja menyiramnya dengan air. Karena dengan wanitalah ada keranjang untuk membawa segalanya menjadi lebih mudah
Itu saja ringkasnya
SEMOGA MEMBANTU~
5 votes Thanks 16
Lanithyaz
Aksara huruf pertama yang diciptakan meniru berdasarkan bentuk-bentuk apa yang ada di alam seperti bulan, kuda atau pohon. Contoh turunan dari aksara huruf seperti ini yang hingga kini masih eksis dan cukup banyak peminatnya untuk dipelajari ialah bahasa-bahasa Arab, Ibrani, Cina, Jepang & Korea... juga huruf Pallawa India serta Hanacaraka Jawa
2. Dari sisi sosial kepemimpinan, mereka mulai hidup berkelompok dan mulai berpikir bahwa seseorang harus ada yang menjadi pemimpin mereka. Berkembanglah kriteria kepemimpinan & demokrasi paling purba. Kriterianya sih beda-beda tergantung wilayahnya di mana; tapi intinya sama, yaitu dilihat dari kedewasaannya; keberaniannya & caranya berkomunikasi dengan yang lain
3. Mengamati baik-baik & mendengar suara alam, mereka mulai terinspirasi untuk menciptakan suatu kode berupa suara-suara tertentu. Biasa digunakan dalam berburu makanan, seperti untuk menandai bahwa "Eh, aku di sini!" atau "Hei, kamu ke sana ya!". Kode berupa suara-suara tertentu ini menjadi awal-mula terciptanya bahasa secara lisan. Sementara untuk tertulis, karena mereka mulai kerepotan juga secara lisan; mulai belajar untuk membentuk kode-kode yang mereka punya ke dalam bentuk-bentuk tertentu. Terciptalah aksara huruf
4. Masing-masing mulai belajar untuk melakukan tugasnya masing-masing, atau mulai dikenalnya istilah pembagian tugas. Para lelaki yang notabenenya bertenaga, bertugas berburu makanan sementara yang wanita memasaknya. Para wanita ini juga menjadi semacam penemu tersendiri dalam kelompok, karena dengan wanitalah akhirnya dikenal pertanian karena para wanita menyadari bahwa buah-buahan yang mereka makan dan menyisakan biji mulai bertumbuh menjadi pohon saat mereka tak sengaja menyiramnya dengan air. Karena dengan wanitalah ada keranjang untuk membawa segalanya menjadi lebih mudah
Itu saja ringkasnya
SEMOGA MEMBANTU~