Sebutkan apa saja macam majas? tolong beri contohnya juga ya. makasih!
TiaraRNS
Alegori : Menyatakan dengan cara lain, melalui kiasan atau penggambaran. Contoh: Perjalanan hidup manusia seperti sungai yang mengalir menyusuri tebing- tebing, yang kadang-kadang sulit ditebak kedalamannya, yang rela menerima segala sampah, dan yang pada akhirnya berhenti ketika bertemu dengan laut. Alusio : Pemakaian ungkapan yang tidak diselesaikan karena sudah dikenal. Contoh: Sudah dua hari ia tidak terlihat batang hidungnya. Simile : Pengungkapan dengan perbandingan eksplisit yang dinyatakan dengan kata depan dan penghubung, seperti layaknya, bagaikan, " umpama", "ibarat","bak", bagai". Contoh: Kau umpama air aku bagai minyaknya, bagaikan Qais dan Laila yang dimabuk cinta berkorban apa saja. Metafora: Gaya Bahasa yang membandingkan suatu benda dengan benda lain karena mempunyai sifat yang sama atau hampir sama. Contoh: Cuaca mendung karena sang raja siang enggan menampakkan diri. Antropomorfisme : Metafora yang menggunakan kata atau bentuk lain yang berhubungan dengan manusia untuk hal yang bukan manusia. Sinestesia : Majas yang berupa suatu ungkapan rasa dari suatu indra yang dicurahkan lewat ungkapan rasa indra lainnya. Antonomasia : Penggunaan sifat sebagai nama diri atau nama diri lain sebagai nama jenis. Aptronim : Pemberian nama yang cocok dengan sifat atau pekerjaan orang. Metonimia : Pengungkapan berupa penggunaan nama untuk benda lain yang menjadi merek, ciri khas, atau atribut. Contoh: Karena sering menghisap jarum, dia terserang penyakit paru-paru .(Rokok merek Djarum) Hipokorisme : Penggunaan nama timangan atau kata yang dipakai untuk menunjukkan hubungan karib. Litotes: Ungkapan berupa penurunan kualitas suatu fakta dengan tujuan merendahkan diri. Contoh: Terimalah kado yang tidak berharga ini sebagai tanda terima kasihku. Hiperbola : Pengungkapan yang melebih-lebihkan kenyataan sehingga kenyataan tersebut menjadi tidak masuk akal. Contoh: Gedung-gedung perkantoran di kota-kota besar telah mencapai langit. Personifikasi : Pengungkapan dengan menggunakan perilaku manusia yang diberikan kepada sesuatu yang bukan manusia. Contoh: Hembusan angin di tepi pantai membelai rambutku. Depersonifikasi : Pengungkap
TiaraRNS
Paradoks : Pengungkapan dengan
menyatakan dua hal yang seolah-
olah bertentangan, namun
sebenarnya keduanya benar.
Oksimoron : Paradoks dalam satu
frasa.
Antitesis : Pengungkapan dengan
menggunakan kata-kata yang
berlawanan arti satu dengan yang
lainnya.
Kontradiksi interminus:
Pernyataan yang bersifat
menyangkal yang telah disebutkan
pada bagian sebelumnya.
Anakronisme: Ungkapan yang
mengandung ketidaksesuaian
dengan antara peristiwa dengan
waktunya.
TiaraRNS
Majas paradoks termasuk pada majas pertentangan
rizkyarksmipor
Majas sindiran majas perbandingan majas penegasan majas pertentangan
lain, melalui kiasan atau
penggambaran.
Contoh: Perjalanan hidup
manusia seperti sungai yang
mengalir menyusuri tebing-
tebing, yang kadang-kadang
sulit ditebak kedalamannya,
yang rela menerima segala
sampah, dan yang pada
akhirnya berhenti ketika bertemu
dengan laut.
Alusio : Pemakaian ungkapan yang
tidak diselesaikan karena sudah
dikenal.
Contoh: Sudah dua hari ia tidak
terlihat batang hidungnya.
Simile : Pengungkapan dengan
perbandingan eksplisit yang
dinyatakan dengan kata depan dan
penghubung, seperti layaknya,
bagaikan, " umpama",
"ibarat","bak", bagai".
Contoh: Kau umpama air aku
bagai minyaknya, bagaikan Qais
dan Laila yang dimabuk cinta
berkorban apa saja.
Metafora: Gaya Bahasa yang
membandingkan suatu benda
dengan benda lain karena
mempunyai sifat yang sama atau
hampir sama.
Contoh: Cuaca mendung karena
sang raja siang enggan
menampakkan diri.
Antropomorfisme : Metafora yang
menggunakan kata atau bentuk lain
yang berhubungan dengan manusia
untuk hal yang bukan manusia.
Sinestesia : Majas yang berupa
suatu ungkapan rasa dari suatu
indra yang dicurahkan lewat
ungkapan rasa indra lainnya.
Antonomasia : Penggunaan sifat
sebagai nama diri atau nama diri
lain sebagai nama jenis.
Aptronim : Pemberian nama yang
cocok dengan sifat atau pekerjaan
orang.
Metonimia : Pengungkapan berupa
penggunaan nama untuk benda lain
yang menjadi merek, ciri khas, atau
atribut.
Contoh: Karena sering menghisap
jarum, dia terserang penyakit
paru-paru .(Rokok merek Djarum)
Hipokorisme : Penggunaan nama
timangan atau kata yang dipakai
untuk menunjukkan hubungan karib.
Litotes: Ungkapan berupa
penurunan kualitas suatu fakta
dengan tujuan merendahkan diri.
Contoh: Terimalah kado yang
tidak berharga ini sebagai tanda
terima kasihku.
Hiperbola : Pengungkapan yang
melebih-lebihkan kenyataan
sehingga kenyataan tersebut
menjadi tidak masuk akal.
Contoh: Gedung-gedung
perkantoran di kota-kota besar
telah mencapai langit.
Personifikasi : Pengungkapan
dengan menggunakan perilaku
manusia yang diberikan kepada
sesuatu yang bukan manusia.
Contoh: Hembusan angin di tepi
pantai membelai rambutku.
Depersonifikasi : Pengungkap
majas perbandingan
majas penegasan
majas pertentangan