Sebutkan Adat, Kebiasaan, Etika novel Anak Perawan Di Sarang Penyamun!
dewiayu754
Adat/Budaya: 1) Jika akan melaksanakan proses perdukunan, hendaklah harus menyiapkan syarat-syaratnya. Bukti kutipan: "Baiklah... Hamba mohon perasapan dan kemenyan serta air bersih secambung dan sirih kuning tujuh lembar." 2) Di Padang, pernikahan dipandang sebagai perniagaan, laki-laki dibeli oleh perempuan, karna perempuan memberi uang kepada laki-laki. Bukti kutipan: "Perkawinan itu dipandang sebagai perniagaan, disini laki-laki dibeli oleh perempuan" 3) Di gunung Padang terdapat banyak kuburan, dan pada moment tertentu, tempat itu ramai dikunjungi pendatang yang ingin mendoakan arwah yang telah pergi. Bukti kutipan: " Memang digunung itu banyak kuburan, sedang dipuncaknya adalah sebuah makam, didalam suatu gua batu, tempat yang berkaul dan bernazar. Sekali setahun, saat-saat \ \ akan masuk puasa pada waktu hari raya, penuhlah gunung itu dengan penziarah..." 4) Orang besar, penhulu/orang berpangkat tinggi yang memiliki istri lebih dari 1 sudah banyak, sebab itulah adat di Padang, sebab dengan memiliki banyak istri, itu berarti dia meiliki banyak keturunan. Bukti kutipan: "Sekalian penghulu di Padang ini beristeri 2,3, sampai 4 orang. Bukankah harus orang besar itu beristri banyak?" 5) Saat ingin makan, sebelumnya harus menyiapkan makan terlebih dahulu dan bersikap seperti ada yang sudah ada. Bukti kutipan: ".... menyediakan makanan diatas tikar rumput yang telah dialas dengan kain putih, terbentang di tengah rumah. Beberapa lama kemudian, duduklah Ahmad Maulana makan dihadapi istrinya, sedang Alimah & Nurbaya duduk jauh sedikit dari sana...."
2 votes Thanks 3
sariputriyanti
Maaf YANG ANDA JAWAB itu novel SITI NURBAYA
dewiayu754
Anak Perawan di Sarang Penyamun merupakan salah satu karya sastrawan Pujangga Baru. Diterbitkan pertama kali tahun 1932 oleh Balai Pustaka.
Seorang saudagar kaya raya yang bernama Haji Sahak hendak pergi berdagang ke Palembang. Dari Pagar Alam menuju Palembang, Haji Sahak membawa berpuluh-puluh kerbau dan beberapa macam barang dagangan lainnya. Istri dan anak perawannya juga ikut bersamanya.
Di tengah perjalanan, rombongan Haji Sahak dicegat segerombolan perampok yang dipimpin oleh Medasing. P
sariputriyanti
makanya jangan suka copy paste hanya karena ingin mendapat poin,ketahuan banget