rikayusnifa15
1. Terjadi suara, keras atau lembut, saat bernapas. 2. Batuk secara berlebihan, Terasa penyempitan pada rongga dada. 3. Napas cenderung pendek, Mudah lelah setelah berolahraga. 4. Mengalami kesulitan tidur akibat batuk atau kesulitan bernapas 5. Asma ditandai dengan adanya episode berulang dari mengi, sesak napas, dada terasa berat, dan batuk. 6. Dahak bisa saja terbentuk di paru-paru karena batuk tetapi sulit untuk dikeluarkan. 7. Selama masa penyembuhan setelah serangan mungkin terbentuk apa yang disebut mirip nanah disebabkan oleh tingginya kandungan sel darah putih disebut eosinofil. 8. Gejala biasanya memburuk pada waktu malam atau pagi hari atau sebagai respons terhadap kegiatan olah raga atau udara dingin. 9. Pada sejumlah penderita asma ada yang jarang menunjukkan gejala, sebagai respons terhadap pemicu, sedangkan sejumlah penderita asma yang lain mungkin menunjukkan gejala nyata dan persisten.
2. Batuk secara berlebihan, Terasa penyempitan pada rongga dada.
3. Napas cenderung pendek, Mudah lelah setelah berolahraga.
4. Mengalami kesulitan tidur akibat batuk atau kesulitan bernapas
5. Asma ditandai dengan adanya episode berulang dari mengi, sesak napas, dada terasa berat, dan batuk.
6. Dahak bisa saja terbentuk di paru-paru karena batuk tetapi sulit untuk dikeluarkan.
7. Selama masa penyembuhan setelah serangan mungkin terbentuk apa yang disebut mirip nanah disebabkan oleh tingginya kandungan sel darah putih disebut eosinofil.
8. Gejala biasanya memburuk pada waktu malam atau pagi hari atau sebagai respons terhadap kegiatan olah raga atau udara dingin.
9. Pada sejumlah penderita asma ada yang jarang menunjukkan gejala, sebagai respons terhadap pemicu, sedangkan sejumlah penderita asma yang lain mungkin menunjukkan gejala nyata dan persisten.