1. Cape Sundew Cape sundew termasuk dalam jenis tumbuhan karnivora yangberasal dari Afrika Selatan. Bunga ini memangsa serangga dengan perangkap yang dimilikinya atau disebut dengan arthropods yang sangat lengket. Cape sundew juga termasuk bunga yang hampir punah.
2. Bunga Bangkai Bunga bangkai (Amorphophallus titanium) dianggap sebagai bunga terbesar di dunia. Namun, bunga bangkai ini sering mengeluarkan bau busuk yang tidak enak. Bunga ini dapat ditemukan di beberapa negara di Asia Tenggara seperti Indonesia. Bunga bangkai kini populasinya semakin berkurang dan hampir sangat sulit untuk ditemukan.
3. Anggrek Hantu Anggrek hantu atau dalam bahasa inggrisnya Ghost Orchid merupakan salah satu jenis anggrek yang memancarkan bau harum dan mekar antara bulan Juni dan Agustus. Bunga ini ditemukan di sebuah hutan di Kuba dan Florida. Negara bagian Florida memberlakukan hukum yang melindungi jenis bunga langka ini.
4. Middlemist Merah Berasal dari Cina, Jepang dan Korea, Middlemist Merah (Camellia japonica) hanya dapat ditemukan di Chiswick House Gardens di London, Inggris dan di sebuah taman yang terletak di Selandia Baru pada tahun 2010. Bunga ini juga termasuk bunga paling langka di dunia.
5. Schweinitz Sunflower Helianthus schweinitzii atau dikenal juga dengan sebutan Schweinitz's sunflower adalah salah satu jenis bunga liar yang termasuk dalam keluarga bunga matahari. Hanya ada sekitar 90 populasi yang diketahui selama ini. Bunga ini menjadi sangat sulit untuk ditemukan karena populasinya yang hampir punah.
6. Seven-Son Seven-son Flower (Heptacodium miconiodes) merupakan salah satu tanaman hias yang populasinya terancam punah. Jenis bunga langka ini ditemukan pada tahun 1907 di Provinsi Hibei di Cina bagian tengah oleh seorang bernama Wilson. Bunga Seven Son sangat langka ditemukan karena habitat bunga ini menghilang.
7. Showy Lady Slipper Showy Lady's Slipper (Cypripedium reginae) adalah bunga anggrek asli Amerika Utara. Tanaman langka ini bisa dibilang sudah punah karena hilangnya habitat. Bunga ini sangat sulit untuk dibudidayakan, bahkan Charles Darwin gagal budidayakan tanaman ini.
8. Silversword Bunga silversword (Argyroxiphium sandwicense) ditemukan di pulau Maui pada ketinggian 6.900 kaki (2.100 m) di gunung berapi aktif, Haleakalā. Bunga ini dilundungi oleh undang-undang federal karena populasinya yang terancam punah. Populasinya yang hampir punah dikarenakan pengembangan sapi dan kambing yang berlebihan.
9. Lupinus Perennis Lupinus Perennis atau dikenal juga dengan sebutan Blue Lupine merupakan tanaman obat dari keluarga Fabaceae. Karena industrialisasi yang meluas, terutama di Amerika Serikat bagian timur, populasi bunga ini kini menurun drastis. Penurunan populasi bunga ini dikarenakan hilangnya habitat dan fragmentasi habitat.
10. Youtan Poluo Bunga misterius yang memiliki nama Youtan Poluo dikatakan dapat tumbuh pada baja. Bunga ini ditemukan di bawah mesin cucu di Gunung Lushan, Provinsi Jiangxi, Cina. Menurut mitos India dan kitab Buddha, bunga misterius ini hanya mekar selama 3.000 tahun sekali. Tidak heran dengan waktu mekar begitu lama, bunga ini sangat sulit untuk ditemukan.
1. Cape Sundew
Cape sundew termasuk dalam jenis tumbuhan karnivora yangberasal dari Afrika Selatan. Bunga ini memangsa serangga dengan perangkap yang dimilikinya atau disebut dengan arthropods yang sangat lengket. Cape sundew juga termasuk bunga yang hampir punah.
2. Bunga Bangkai
Bunga bangkai (Amorphophallus titanium) dianggap sebagai bunga terbesar di dunia. Namun, bunga bangkai ini sering mengeluarkan bau busuk yang tidak enak. Bunga ini dapat ditemukan di beberapa negara di Asia Tenggara seperti Indonesia. Bunga bangkai kini populasinya semakin berkurang dan hampir sangat sulit untuk ditemukan.
3. Anggrek Hantu
Anggrek hantu atau dalam bahasa inggrisnya Ghost Orchid merupakan salah satu jenis anggrek yang memancarkan bau harum dan mekar antara bulan Juni dan Agustus. Bunga ini ditemukan di sebuah hutan di Kuba dan Florida. Negara bagian Florida memberlakukan hukum yang melindungi jenis bunga langka ini.
4. Middlemist Merah
Berasal dari Cina, Jepang dan Korea, Middlemist Merah (Camellia japonica) hanya dapat ditemukan di Chiswick House Gardens di London, Inggris dan di sebuah taman yang terletak di Selandia Baru pada tahun 2010. Bunga ini juga termasuk bunga paling langka di dunia.
5. Schweinitz Sunflower
Helianthus schweinitzii atau dikenal juga dengan sebutan Schweinitz's sunflower adalah salah satu jenis bunga liar yang termasuk dalam keluarga bunga matahari. Hanya ada sekitar 90 populasi yang diketahui selama ini. Bunga ini menjadi sangat sulit untuk ditemukan karena populasinya yang hampir punah.
6. Seven-Son
Seven-son Flower (Heptacodium miconiodes) merupakan salah satu tanaman hias yang populasinya terancam punah. Jenis bunga langka ini ditemukan pada tahun 1907 di Provinsi Hibei di Cina bagian tengah oleh seorang bernama Wilson. Bunga Seven Son sangat langka ditemukan karena habitat bunga ini menghilang.
7. Showy Lady Slipper
Showy Lady's Slipper (Cypripedium reginae) adalah bunga anggrek asli Amerika Utara. Tanaman langka ini bisa dibilang sudah punah karena hilangnya habitat. Bunga ini sangat sulit untuk dibudidayakan, bahkan Charles Darwin gagal budidayakan tanaman ini.
8. Silversword
Bunga silversword (Argyroxiphium sandwicense) ditemukan di pulau Maui pada ketinggian 6.900 kaki (2.100 m) di gunung berapi aktif, Haleakalā. Bunga ini dilundungi oleh undang-undang federal karena populasinya yang terancam punah. Populasinya yang hampir punah dikarenakan pengembangan sapi dan kambing yang berlebihan.
9. Lupinus Perennis
Lupinus Perennis atau dikenal juga dengan sebutan Blue Lupine merupakan tanaman obat dari keluarga Fabaceae. Karena industrialisasi yang meluas, terutama di Amerika Serikat bagian timur, populasi bunga ini kini menurun drastis. Penurunan populasi bunga ini dikarenakan hilangnya habitat dan fragmentasi habitat.
10. Youtan Poluo
Bunga misterius yang memiliki nama Youtan Poluo dikatakan dapat tumbuh pada baja. Bunga ini ditemukan di bawah mesin cucu di Gunung Lushan, Provinsi Jiangxi, Cina. Menurut mitos India dan kitab Buddha, bunga misterius ini hanya mekar selama 3.000 tahun sekali. Tidak heran dengan waktu mekar begitu lama, bunga ini sangat sulit untuk ditemukan.