nurainisyahada
1. Majas Perumpamaan (Asosiasi) adalah majas yang membandingkan 2 hal berbeda namun dianggap sama.
2. Majas Metafora adalah majas yang mengungkapkan perbandingan analogis antara dua hal yang berbeda.
3. Majas Personifikasi adalah majas yang membandingkan benda-benda mati seperti seolah-olah memiliki sifat manusia.
4. Majas Alegori adalah suatu majas yang digunakan untuk menjelaskan maksud tertentu secara tidak langsung (non-harafiah) tapi masih saling berkaitan.
5. Majas Simbolik adalah majas yang digunakan untuk melukiskan sesuatu dengan menggunakan binatang, benda, atau tumbuhan sebagai lambang atau simbol.
7. Majas Sinekdoke adalah gaya bahasa yang menyebutkan suatu bagian untuk menggantikan keseluruhan atau menyebutkan keseluruhan untuk suatu bagian.
8. Majas Simile adalah majas yang membandingkan secara eksplisit antara dua hal dengan menggunakan kata penghubung layaknya, bagaikan, umpama, ibarat, bak, bagai, dan lain sebagainya.
9. Majas Antitesis adalah suatu gaya bahasa yang menyajikan pasangan kata berlawanan makna.
10. Majas Paradoks adalah gaya bahasa yang menyajikan pertentangan antara pernyataan dengan fakta yang ada.
1 votes Thanks 0
FilliaSherly
kak maksud aku itu... kakak kasih tau contoh nah contohnya itu harus ada artinya kata guru ku kak tolong bantu bs ga
2. Majas Metafora adalah majas yang mengungkapkan perbandingan analogis antara dua hal yang berbeda.
3. Majas Personifikasi adalah majas yang membandingkan benda-benda mati seperti seolah-olah memiliki sifat manusia.
4. Majas Alegori adalah suatu majas yang digunakan untuk menjelaskan maksud tertentu secara tidak langsung (non-harafiah) tapi masih saling berkaitan.
5. Majas Simbolik adalah majas yang digunakan untuk melukiskan sesuatu dengan menggunakan binatang, benda, atau tumbuhan sebagai lambang atau simbol.
7. Majas Sinekdoke adalah gaya bahasa yang menyebutkan suatu bagian untuk menggantikan keseluruhan atau menyebutkan keseluruhan untuk suatu bagian.
8. Majas Simile adalah majas yang membandingkan secara eksplisit antara dua hal dengan menggunakan kata penghubung layaknya, bagaikan, umpama, ibarat, bak, bagai, dan lain sebagainya.
9. Majas Antitesis adalah suatu gaya bahasa yang menyajikan pasangan kata berlawanan makna.
10. Majas Paradoks adalah gaya bahasa yang menyajikan pertentangan antara pernyataan dengan fakta yang ada.