Sebenarnya apakah kegunaan dari kata Hajimemashite..?? con : Hajimemashite. Wathasi wa Arya Ken desu.Kookoo sannensei desu doozo yoroshiku
DhianSV
Fungsinya sama seperti : salam kenal,perkenalkan *kalo gk salah
3 votes Thanks 2
RadesuDOUZO YOROSHIKU & HAJIMEMASHITE Setelah saya perhatikan, ternyata dalam buku teks/pelajaran bahasa Jepang yang dijual di toko-toko buku di Indonesia, kata-kata tersebut di atas sering diterjemahkan menjadi: (Saya)senang bisa berkenalan/bertemu/berjumpa dengan anda.=OAI DEKITE URESHII DESU.
DOUZO YOROSHIKU atau YOROSHIKU ONEGAI SHIMASU sendiri memiliki arti yang berbeda-beda menurut situasi dan kondisi. Artinya macam-macam: 1. Salam kenal 2. Tolong ya 3. Saya minta bimbingan/dorongan 4. Tolong bantu saya 5. Minta kerja samanya 6. Tolong ajari/bimbing saya 7. Jaga rumah baik-baik 8. Jaga baik-baik 9. Jalin persahabatan kita 10. Saya mohon untuk berteman
Memang kata ini praktis bagi orang Jepang, tapi tak praktis bagi kita yang bingung kapan dan situasi bagaimana kata tersebut harus digunakan.Sebagai contoh lain (di samping perkenalan) dalampenggunaan sehari-hari: 1. Seseorang (biasanya orang tua) yang akan pergi keluar rumah, berbicara kepada orang/saudara yang ditinggalkan (jaga rumah): soro-soro dekakeru kara,,ato yoroshiku ne! (sebentar lagi saya pergi,,jaga rumah (baik-baik) ya! (beliau minta tolong (tanomu) agar menjaga/urus rumah baik-baik).2. Seorang supir taksi biasanya mendengar suara dari telepon radio walkie talkie: ,,,,yoroshiku douzo(artinya agak lain dari douzo yoroshiku)..dst.
*kalo gk salah
Setelah saya perhatikan, ternyata dalam buku teks/pelajaran bahasa Jepang yang dijual di toko-toko buku di Indonesia, kata-kata tersebut di atas sering diterjemahkan menjadi:
(Saya)senang bisa berkenalan/bertemu/berjumpa dengan anda.=OAI DEKITE URESHII DESU.
DOUZO YOROSHIKU atau YOROSHIKU ONEGAI SHIMASU sendiri
memiliki arti yang berbeda-beda menurut situasi dan
kondisi.
Artinya macam-macam:
1. Salam kenal
2. Tolong ya
3. Saya minta bimbingan/dorongan
4. Tolong bantu saya
5. Minta kerja samanya
6. Tolong ajari/bimbing saya
7. Jaga rumah baik-baik
8. Jaga baik-baik
9. Jalin persahabatan kita
10. Saya mohon untuk berteman
Memang kata ini praktis bagi orang Jepang, tapi tak praktis bagi kita yang bingung kapan dan situasi bagaimana kata tersebut harus digunakan.Sebagai contoh lain (di samping perkenalan) dalampenggunaan sehari-hari:
1. Seseorang (biasanya orang tua) yang akan pergi keluar rumah, berbicara kepada orang/saudara yang ditinggalkan (jaga rumah): soro-soro dekakeru kara,,ato yoroshiku ne! (sebentar lagi saya pergi,,jaga rumah (baik-baik) ya! (beliau minta tolong (tanomu) agar menjaga/urus rumah baik-baik).2. Seorang supir taksi biasanya mendengar suara dari telepon radio walkie talkie: ,,,,yoroshiku douzo(artinya agak lain dari douzo yoroshiku)..dst.