Sebuah benda bermassa 4 kg bergerak lurus dengan kecepatan tetap 6 m/s.Benda tersebut menumbuk sebuah balok sehingga momentum benda tersebut menjadi 4 kali momentum awalnya dengan arah yang berlawanan. pertambahan momentum balok adalah?
Sebuah benda bermassa 4 kg bergerak lurus dengan kecepatan tetap 6 m/s. Benda tersebut menumbuk sebuah balok sehingga momentum benda tersebut menjadi 4 kali momentum awalnya dengan arah yang berlawanan. pertambahan momentum balok adalah 120 kg.m/s
PEMBAHASAN
Momentum adalah ukuran kesukaran untuk menghentikan benda di definisikan sebagai :
p = m . v
dimana :
p = momentum ( kg m/s )
m = massa ( kg )
v = kecepatan benda ( m/s )
Pada saat tabrakan akan berlaku hukum kekekalan momentum yang di rumuskan sebagai :
p₁ + p₂ = p₁' + p₂'
m₁.v₁ + m₂.v₂ = m₁.v₁' + m₂.v₂'
dimana:
m = massa benda ( kg )
v = kecepatan benda sebelum tabrakan ( m/s )
v' = kecepatan benda sesudah tabrakan ( m/s )
Koefisien restitusi (e) adalah nilai perbandingan antara kecepatan relatif benda sesudah tumbukan dengan kecepatan relatif benda sebelum tumbukan.
e = ( v₂' - v₁' ) / ( v₁ - v₂ )
dimana :
e = koefisien restitusi
v' = kecepatan benda sesudah tumbukan
v = kecepatan benda sebelum tumbukan
Tumbukan lenting sempurna → e = 1
Tumbukan tidak lenting sama sekali → e = 0
Tumbukan lenting sebagian → 0 < e < 1
Impuls adalah perubahan momentum yang dirumuskan sebagai :
I = Δp = F . Δt
dimana :
I = Impuls ( kgm/s)
Δp = perubahan momentum ( kgm/s )
F = gaya ( N )
Δt = selang waktu ( s )
Mari kita sekarang kita coba menyelesaikan soalnya.
Verified answer
Sebuah benda bermassa 4 kg bergerak lurus dengan kecepatan tetap 6 m/s. Benda tersebut menumbuk sebuah balok sehingga momentum benda tersebut menjadi 4 kali momentum awalnya dengan arah yang berlawanan. pertambahan momentum balok adalah 120 kg.m/s
PEMBAHASAN
Momentum adalah ukuran kesukaran untuk menghentikan benda di definisikan sebagai :
p = m . v
dimana :
p = momentum ( kg m/s )
m = massa ( kg )
v = kecepatan benda ( m/s )
Pada saat tabrakan akan berlaku hukum kekekalan momentum yang di rumuskan sebagai :
p₁ + p₂ = p₁' + p₂'
m₁.v₁ + m₂.v₂ = m₁.v₁' + m₂.v₂'
dimana:
m = massa benda ( kg )
v = kecepatan benda sebelum tabrakan ( m/s )
v' = kecepatan benda sesudah tabrakan ( m/s )
Koefisien restitusi (e) adalah nilai perbandingan antara kecepatan relatif benda sesudah tumbukan dengan kecepatan relatif benda sebelum tumbukan.
e = ( v₂' - v₁' ) / ( v₁ - v₂ )
dimana :
e = koefisien restitusi
v' = kecepatan benda sesudah tumbukan
v = kecepatan benda sebelum tumbukan
Tumbukan lenting sempurna → e = 1
Tumbukan tidak lenting sama sekali → e = 0
Tumbukan lenting sebagian → 0 < e < 1
Impuls adalah perubahan momentum yang dirumuskan sebagai :
I = Δp = F . Δt
dimana :
I = Impuls ( kgm/s)
Δp = perubahan momentum ( kgm/s )
F = gaya ( N )
Δt = selang waktu ( s )
Mari kita sekarang kita coba menyelesaikan soalnya.
Diketahui :
ma = 4 kg
va = 6 m/s
pa' = -4pa
Ditanyakan :
Δpb = ?
Penyelesaian :
ma.va + mb.vb = ma.va' + mb.vb'
pa + pb = pa' + pb'
pa + pb = -4pa + pb'
pa + 4pa = pb' - pb
5pa = Δpb
Δpb = 5 ma. va
Δpb = 5 . 4 . 6
Δpb = 120 kg.m/s
Pelajari lebih lanjut :
: brainly.co.id/tugas/16134
: brainly.co.id/tugas/136126
---------------------------
Detil Jawaban :
10
Fisika
Momentum dan Impuls
10.6.9
Tabrakan, Elastis, Momentum , Impuls