Sakarin adalah pemanis tanpa kalori yang 300 kali lebih manis daripada gula meja.[2] Bahan ini telah digunakan sebagai pemanis tanpa kalori pada makanan dan minuman selama lebih dari 100 tahun.[2] Sakarin banyak digunakan saat terjadi kelangkaan gula pada dua Perang Dunia, khususnya di Eropa.[2]
Saat ini, sakarin digunakan dalam bebagai makanan dan minuman bebas kalori, mulai dari makanan dipanggang, selai, permen karet, buah kalengan, permen, taburan pencuci mulut, dan saus salad serta produk kosmetik, vitamin, dan farmasi.[2]
Sakarin adalah pemanis tanpa kalori yang 300 kali lebih manis daripada gula meja.[2] Bahan ini telah digunakan sebagai pemanis tanpa kalori pada makanan dan minuman selama lebih dari 100 tahun.[2] Sakarin banyak digunakan saat terjadi kelangkaan gula pada dua Perang Dunia, khususnya di Eropa.[2]
Saat ini, sakarin digunakan dalam bebagai makanan dan minuman bebas kalori, mulai dari makanan dipanggang, selai, permen karet, buah kalengan, permen, taburan pencuci mulut, dan saus salad serta produk kosmetik, vitamin, dan farmasi.[2]