Saat itu siang hari.Riko dan teman-temannya tengah bermain di lapangan.Riko melihat sebuah dompet berwarna hitam di tengah lapangan.Riko dan teman-temannya pun segera mengambil dompet itu. Tio :”Dompet siapa, Rik ?” Riko :”Aku juga nggak tau ini dompet siapa.” Hasan :”Coba buka !” Tio :”Iya, siapa tahu uangnya banyak.” Riko :”Iya bentar.”(Sambil membuka dompet) Tio :”Wuih, banyak uangnya.” Hasan : “Dompet itu mau kamu apain, Rik ?” Riko :”Nggak tau nih mau diapain.” Tio : “Mendingan kita bagi sama rata aja uangnya.” Hasan :”Dasar mata duitan.” Tio : “Heleh..kalo iri ngomong!.” Riko :”Udah , jangan berantem!” Tiba-tiba Anita dan Ratna datang dari arah belakang. Anita :”Ada apa ini ? kok pada berantem.” Hasan :”Si Tio tuh mata duitan, masa dompet nemu mau diambil.” Tio :”Dasar iri!” Ratna : “Udah, nggak usah berantem lagi!” Anita :”Mana dompetnya ? sini aku lihat!” Riko :”Nih dompetnya..”(Sambil menyerahkan dompet ke Anita) Anita :”Nama pemiliknya Erlangga Sucipta alamatnya Desa Bolon Kecamatan Colomadu.” Tio :”Buset!! Jauh amat.” Ratna :”Iya jauh banget, mending kasih ke kantor polisi aja!” Hasan :”Bener kata Ratna.” Tio yang merasa tidak setuju mencoba membujuk Riko. Tio :”Sini Rik aku mau ngomong!” Riko:”Emangnya ada apa ?” Tio :”Pokoknya sini dulu!” Riko lalu menghampiri Tio. Tio :”Rik, ini kesempatan langka, kapan lagi kita bisa dapet dompet yang isinya uang banyak ?” Riko :”Tapi, ini dompet orang lain.” Tio :”Ya salah pemiliknya, siapa suruh dompet nggak dijaga.” Hasan :”Apa kamu nggak kasihan sama pemiliknya? pasti sekarang pemiliknya sedang kebingungan mencari dompet.” Tio :”Bukan urusanku!” Hasan :”Coba kalo kamu yang kehilangan? Tio :”Aku kan nggak punya apa-apa.” Anita :”Dengar ya Tio, karma itu ada.” Tio :”Anita, sejak kapan kamu jadi motivator?” Anita :”Dibilangi kok ngeyel!” Riko :”Udahlah aku mau pulang, yang nemu dompet siapa yang ribut siapa.” Riko segera pergi meninggalkan teman-temannya yang ribut karena dompet. Hasan,Tio,Anita,dan Ratna juga pulang ke rumah masing-masing.Riko pulang dan menyerahkan dompet itu kepada orangtuanya.
tugas : 1) Benarkan tanda baca atau kalimat yang salah 2) judul yang cocok
kanayashfa
Saat itu siang hari.Riko dan teman-temannya tengah bermain di lapangan.Riko melihat sebuah dompet berwarna hitam di tengah lapangan.Riko dan teman-temannya pun segera mengambil dompet itu. Tio :”Dompet siapa, Rik ?” Riko :”Aku juga nggak tau ini dompet siapa.” Hasan :”Coba buka !” Tio :”Iya, siapa tahu uangnya banyak.” Riko :”Iya bentar.”(Sambil membuka dompet) Tio :”Wuih, banyak uangnya.” Hasan : “Dompet itu mau kamu apain, Rik ?” Riko :”Nggak tau nih mau diapain.” Tio : “Mendingan kita bagi sama rata aja uangnya.” Hasan :”Dasar mata duitan!” Tio : “Heleh..kalo iri ngomong!.” Riko :”Udah , jangan berantem!” Tiba-tiba Anita dan Ratna datang dari arah belakang. Anita :”Ada apa ini ? kok pada berantem?” Hasan :”Si Tio tuh mata duitan, masa dompet nemu mau diambil.” Tio :”Dasar iri!” Ratna : “Udah, nggak usah berantem lagi!” Anita :”Mana dompetnya ? sini aku lihat!” Riko :”Nih dompetnya..”(Sambil menyerahkan dompet ke Anita) Anita :”Nama pemiliknya Erlangga Sucipta alamatnya Desa Bolon Kecamatan Colomadu.” Tio :”Buset!! Jauh amat.” Ratna :”Iya jauh banget, mending kasih ke kantor polisi aja!” Hasan :”Bener kata Ratna.” Tio yang merasa tidak setuju mencoba membujuk Riko. Tio :”Sini Rik aku mau ngomong!” Riko:”Emangnya ada apa ?” Tio :”Pokoknya sini dulu!” Riko lalu menghampiri Tio. Tio :”Rik, ini kesempatan langka, kapan lagi kita bisa dapet dompet yang isinya uang banyak ?” Riko :”Tapi, ini dompet orang lain.” Tio :”Ya salah pemiliknya. siapa suruh dompet nggak dijaga.” Hasan :”Apa kamu nggak kasihan sama pemiliknya? pasti sekarang pemiliknya sedang kebingungan mencari dompet.” Tio :”Bukan urusanku!” Hasan :”Coba kalo kamu yang kehilangan? Tio :”Aku kan nggak punya apa-apa.” Anita :”Dengar ya Tio, karma itu ada.” Tio :”Anita, sejak kapan kamu jadi motivator?” Anita :”Dibilangi kok ngeyel!” Riko :”Udahlah aku mau pulang, yang nemu dompet siapa yang ribut siapa.” Riko segera pergi meninggalkan teman-temannya yang ribut karena dompet. Hasan,Tio,Anita,dan Ratna juga pulang ke rumah masing-masing.Riko pulang dan menyerahkan dompet itu kepada orangtuanya.
Tio :”Dompet siapa, Rik ?”
Riko :”Aku juga nggak tau ini dompet siapa.”
Hasan :”Coba buka !”
Tio :”Iya, siapa tahu uangnya banyak.”
Riko :”Iya bentar.”(Sambil membuka dompet)
Tio :”Wuih, banyak uangnya.”
Hasan : “Dompet itu mau kamu apain, Rik ?”
Riko :”Nggak tau nih mau diapain.”
Tio : “Mendingan kita bagi sama rata aja uangnya.”
Hasan :”Dasar mata duitan!”
Tio : “Heleh..kalo iri ngomong!.”
Riko :”Udah , jangan berantem!”
Tiba-tiba Anita dan Ratna datang dari arah belakang.
Anita :”Ada apa ini ? kok pada berantem?”
Hasan :”Si Tio tuh mata duitan, masa dompet nemu mau diambil.”
Tio :”Dasar iri!”
Ratna : “Udah, nggak usah berantem lagi!”
Anita :”Mana dompetnya ? sini aku lihat!”
Riko :”Nih dompetnya..”(Sambil menyerahkan dompet ke Anita)
Anita :”Nama pemiliknya Erlangga Sucipta alamatnya Desa Bolon Kecamatan Colomadu.”
Tio :”Buset!! Jauh amat.”
Ratna :”Iya jauh banget, mending kasih ke kantor polisi aja!”
Hasan :”Bener kata Ratna.”
Tio yang merasa tidak setuju mencoba membujuk Riko.
Tio :”Sini Rik aku mau ngomong!”
Riko:”Emangnya ada apa ?”
Tio :”Pokoknya sini dulu!”
Riko lalu menghampiri Tio.
Tio :”Rik, ini kesempatan langka, kapan lagi kita bisa dapet dompet yang isinya uang banyak ?”
Riko :”Tapi, ini dompet orang lain.”
Tio :”Ya salah pemiliknya. siapa suruh dompet nggak dijaga.”
Hasan :”Apa kamu nggak kasihan sama pemiliknya? pasti sekarang pemiliknya sedang kebingungan mencari dompet.”
Tio :”Bukan urusanku!”
Hasan :”Coba kalo kamu yang kehilangan?
Tio :”Aku kan nggak punya apa-apa.”
Anita :”Dengar ya Tio, karma itu ada.”
Tio :”Anita, sejak kapan kamu jadi motivator?”
Anita :”Dibilangi kok ngeyel!”
Riko :”Udahlah aku mau pulang, yang nemu dompet siapa yang ribut siapa.”
Riko segera pergi meninggalkan teman-temannya yang ribut karena dompet. Hasan,Tio,Anita,dan Ratna juga pulang ke rumah masing-masing.Riko pulang dan menyerahkan dompet itu kepada orangtuanya.