1. Apabila bandul X 4 kali panjang bandul X dan Frekuensi bandul X adalah 2Hz maka periode bandul Y .... Question from @ZorayaAmelia18

November 2019 1 59 Report

1. Apabila bandul X 4 kali panjang bandul X dan Frekuensi bandul X adalah 2Hz maka periode bandul Y adalah?
2. Sebuah kapal menembakkan gelombang ultrasonik ke dasar laut.
Bunyi pantul dari titik R dan titik S berturut-turut terdengar kembali di kapal setelah 2 sekon dan 1,5 sekon, maka selilih kedalaman titik R dan S jika cepat rambat bunyi dalam air 1.500 m/s adalah..
3. sebuah kolom udara memiliki panjang 40 cm. jika frekuensi garputala 320 Hz, maka besarnya rambat bunyi di udara pada saat terjadi resonansi pertama adalah..

Jacky95

Verified answer

1. Apabila bandul X 4 kali panjang bandul Y dan frekuensi bandul X adalah 2 Hz maka periode bandul Y adalah 1/4 sekon

2. Sebuah kapal menembakkan gelombang ultrasonik ke dasar laut. Bunyi pantul dari titik R dan titik S berturut-turut terdengar kembali di kapal setelah 2 sekon dan 1,5 sekon, maka selilih kedalaman titik R dan S jika cepat rambat bunyi dalam air 1.500 m/s adalah 375 m

3. Sebuah kolom udara memiliki panjang 40 cm. Jika frekuensi garputala 320 Hz, maka besarnya rambat bunyi di udara pada saat terjadi resonansi pertama adalah 512 m/s

PEMBAHASAN

Bunyi di golongkan ke dalam gelombang longitudinal dimana arah rambatnya sejajar dengan arah getarnya.

Intensitas bunyi di rumuskan sebagai berikut :

I = P / A

TI = 10 log (l/lo)

dimana :

I = Intensitas Bunyi ( W/m² )

P = Daya dari Sumber Bunyi ( W )

A = Luas Bidang yang di lewati oleh Gelombang Bunyi ( m² )

TI = Taraf Intensitas Bunyi ( dB )

Io = Intensitas ambang pendengaran manusia (10⁻¹² W/m²)

Berhubung gelombang bunyi merambat ke segala arah maka luas bidang yang di lewati oleh gelombang bunyi ini akan membentuk luasan permukaan bola , maka :

I = P / ( 4πR² )

dimana :

I = Intensitas Bunyi ( W/m² )

P = Daya dari Sumber Bunyi ( W )

R = Jari-Jari permukaan Bola ( m )

Pemantulan bunyi dapat di rumuskan sebagai berikut :

v = 2d / t

dimana :

v = cepat rambat bunyi ( m/s )

d = jarak sumber bunyi ke pemantul ( m )

t = waktu merambat bunyi dari sumber kembali ke sumber ( s )

Resonansi adalah ikut bergetarnya suatu benda akibat benda lain yang bergetar.

Rumus untuk resonansi pada kolom udara adalah :

Resonansi I terjadi jika L = 1/4 λ

Resonansi II terjadi jika L = 3/4 λ

Resonansi III terjadi jika L =5/4 λ

dan seterusnya

dimana:

L = panjang kolom udara di atas permukaan air.

λ = panjang gelombang bunyi yang terbentuk.

Efek Doppler adalah peristiwa dimana frekuensi yang didengar berbeda dengan frekuensi sumber akibat adanya gerak relatif antara sumber bunyi dengan pendengar.

fp = ( v ± vp ) / ( v ± vs ) x fs

dimana :

fp = frekuensi yang didengar oleh pendengar ( Hz )

v = kecepatan bunyi ( m/s )

vp = kecepatan pendengar ( m/s )

vs = kecepatan sumber ( m/s )

fs = frekuensi sumber ( Hz )

Kecepatan bunyi tergantung suhu dari mediumnya yang di rumuskan sebagai berikut:

v = vo + 0,6 . t

dimana :

v = kecepatan bunyi di suhu t°C ( m/s )

vo = kecepatan bunyi di suhu 0°C ( m/s )