Ringkasan Bab 3 Sistem Pencernaan Manusia Tolong Lengkap Dan Jelas Ya Terima Kasih
Rahmatsuminto9Pencernaan makanan dibedakan menjadi: ØPencernaan mekanis, mengubah bahan kasar menjadi halus secara fisik ØPencernaan kimiawi, proses pengubah zat makanan dengan bantuan enzim pencernaan ØPencernaan intrasel, terjadi di dalam sel, misalnya pada protista ØPencernaan ekstrasel, terjadi melalui saluran pencernaan, misalnya pada hewan Fungsi makanan: Øsumber energy, yakni: karbohidrat dan lemak Øzat pembangun dan pertumbuhan, yakni: protein Øpengatur metabolism, yakni: vitamin, mineral, dan air Øpertahanan terhadap penyakit, yakni: protein A) Saluran Pencernaan 1) Mulut. Di dalam rongga mulut terdapat gigi, lidah, dan kelenjar ludah. 2) Kerongkonan Kerongkongan menghubungkan mulut dan lambung. Pada persimpangan tenggorok dan kerongkongan (faring) terdapat epiglottis yang menutup tenggorok sehingga makanan masuk melalui kerongkongan menuju lambung. Makanan didorong masuk dari kerongkongan ke lambung oleh gerak perstaltik (meremas). 3) Lambung Lambung terdiri atas tiga bagian, yaitu kardia (atas), fundus (tengah), dan pylorus (bawah). Lambung bagian tengah menghasilkan getah lambung terdiri atas air, lendir, asam lambung (HCl), enzim rennin, pepsinogen, serta enzim lipase. Fungsi asam lambung adalah sebagai berikut: Ømembunuh kuman yang masuk bersama makanan Ømengubah sifat protein untuk memudahkan pencernaan Ømengaktifkan enzim lambung, yaitu dengan mengubah enzim pepsinogen menjadi pepsin Ømelarutkan zat kapur yang terdapat pada tulang. 4) Usus Halus (Instestinum Tennue) Usus halus terdiri dari: a) duodenum (usus dua belas jari) Duodenum adalah temapt bermuaranya dua saluran, yaitu dari kantong empedu dan pancreas. Fungsi empedu untuk mengemulsi lemak. Pancreas menghasilkan getah pancreas yang mengadung enzim tripsin, enzim amylase, dan enzim lipase. b) jejunum (usus kosong) jejunum adalah tempat pencernaan terakhir sebelum sari-sari makanan diserap. Dinding halus menghasilkan getah usus yang mengadung lendir dan berbagai enzim, yaitu enzim erepsin, enzim lipase, dan enzim enterkinase. c) ileum (usus penyerap) ileum adalah bagian usus halus yang terakhir. Di sini terjadi proses penyerapan sari makanan (absorpsi) oleh jongot usus (vili) pada dinding ileum. Hasil akhir proses pencernaan zat makanan adalah: i) Karbohidrat diserap oleh ileum dalam bentuk glukosa ii) protein diserap oleh ileum dalam bentuk asam amino iii) Lemak diserap oleh ileum dalam bentuk asam lemak dan gliserol iv) mineral dan vitamin diserap oleh ileum dalam bentuk yangsama tanpa di cerna terlebih dahulu sehingga dapat langsung digunakan oleh tubuh. 5) Usus Besar (Colón) Kolon berfungsi untuk menyerap air. Selain itu juga sebagai tempat terjadinya pencernaan secara bilogis, yaitu proses pembusukkan sisa makanan, lendir, dan sisa sel mati dari dinding usus oleh bakteri Escherichia coli. Hasil pembusukan yang disebut feses akan dikeluarkan melalui anus (dubur). Usus besar dib agi atas menjadi tiga bagian, yaitu: Øusus besar naik, terdapat umbai cacing (apendiks) Øusus besar mendatar Øusus besar turun, terdapat bagian yang agak membesar disebut poros usus (rectum) B) Kelenjar Pencernaan Kelenjar pencernaan menghasilkan enzim yang berperan sebagai biokatalisator. Biokatalisator adalah mempercepat reaksi kimia yang terjadi dalam tubuh. 1)a) Saluran pencernaan: Rongga mulut b) Proses pencernaan: mekanis kimiawi c) Enzim: Ptalin, Lipase d) Fungsi Enzim: Amilum→ Diskarida, Lemak→ Asam lemak +Gliserol 2) a) Saluran pencernaan: Lambung b) Proses pencernaan: mekanis Kiminawi c) Enzim: Pepsin, Renin, Lipase, dan HCl d) Fungsi enzim: Protein→ pepton, protein susu→ gumpalan susu, lemak→ asam lemak +Gliserol, mengaktifkan pepsinogen→ pepsin dan membunuh mikroorganisme 3) a) Saluran pencernaan: Usus 12 jari/ usus dua belas jari b) Proses pencernaan: mekanis kimiawi c) Enzim: empedu, enterokinase, tripsin, steapsin, amylase d) Fungsi enzim: mengemulsi lemak→ butiran lemak, tripsinogen→ tripsin, protein→ pepton, lemak→ asam lemak+ Gliserol, amilum→ disakarida 4)a) Saluran pencernaan: usus halus b) Proses pencernaan: Mekanis Kimiawi c) Enzim: enterokinase, erepsin, maltase, sakarase, lactase, lipase d) Fungsi enzim: erepsinogen→ erepsin, pepton→ asam amino, maltosa→ glukosa+ Glukosa, sakarosa→ sukrosa+ fruktosa, laktosa→ galaktosa+ glukosa, lemak→ asam lemak+ gliserol
muafa
Sistem pencernaan manusia Urutan sistem pencernaan manusia biasanya disingkat dengan MUKELUHBESARAN.....(MUlut, KErongkongan, Lambung, Usus Halus, Usus BESAR, ANus)... Dalam mulut terjadi proses pencernaan secara mekanik oleh gigi...dan pencernaan kimiawi oleh enzim.... Sedangkan dalam kerongkongan...makanan mendapatkan jalan untuk bisa masuk kedalam lambung dengan bantuan gerak peristaltik....dan dalam lambung makanan akan diolah dengan gerakan peristaltik sehingga makanan bisa mulai mengalami reaksi kimia....dan akhirnya sari-sari makanan akan diserap oleh usus halus dan setelah itu makanan akan dibusukkan oleh bakteri E.Coli dalam usus besar yang akhirnya akan dibuang melalui anus....
Ø Pencernaan mekanis, mengubah bahan kasar menjadi halus secara fisik
Ø Pencernaan kimiawi, proses pengubah zat makanan dengan bantuan enzim pencernaan
Ø Pencernaan intrasel, terjadi di dalam sel, misalnya pada protista
Ø Pencernaan ekstrasel, terjadi melalui saluran pencernaan, misalnya pada hewan
Fungsi makanan:
Ø sumber energy, yakni: karbohidrat dan lemak
Ø zat pembangun dan pertumbuhan, yakni: protein
Ø pengatur metabolism, yakni: vitamin, mineral, dan air
Ø pertahanan terhadap penyakit, yakni: protein
A) Saluran Pencernaan
1) Mulut. Di dalam rongga mulut terdapat gigi, lidah, dan kelenjar ludah.
2) Kerongkonan
Kerongkongan menghubungkan mulut dan lambung. Pada persimpangan tenggorok dan kerongkongan (faring) terdapat epiglottis yang menutup tenggorok sehingga makanan masuk melalui kerongkongan menuju lambung. Makanan didorong masuk dari kerongkongan ke lambung oleh gerak perstaltik (meremas).
3) Lambung
Lambung terdiri atas tiga bagian, yaitu kardia (atas), fundus (tengah), dan pylorus (bawah). Lambung bagian tengah menghasilkan getah lambung terdiri atas air, lendir, asam lambung (HCl), enzim rennin, pepsinogen, serta enzim lipase. Fungsi asam lambung adalah sebagai berikut:
Ø membunuh kuman yang masuk bersama makanan
Ø mengubah sifat protein untuk memudahkan pencernaan
Ø mengaktifkan enzim lambung, yaitu dengan mengubah enzim pepsinogen menjadi pepsin
Ø melarutkan zat kapur yang terdapat pada tulang.
4) Usus Halus (Instestinum Tennue)
Usus halus terdiri dari:
a) duodenum (usus dua belas jari)
Duodenum adalah temapt bermuaranya dua saluran, yaitu dari kantong empedu dan pancreas. Fungsi empedu untuk mengemulsi lemak. Pancreas menghasilkan getah pancreas yang mengadung enzim tripsin, enzim amylase, dan enzim lipase.
b) jejunum (usus kosong)
jejunum adalah tempat pencernaan terakhir sebelum sari-sari makanan diserap. Dinding halus menghasilkan getah usus yang mengadung lendir dan berbagai enzim, yaitu enzim erepsin, enzim lipase, dan enzim enterkinase.
c) ileum (usus penyerap)
ileum adalah bagian usus halus yang terakhir. Di sini terjadi proses penyerapan sari makanan (absorpsi) oleh jongot usus (vili) pada dinding ileum. Hasil akhir proses pencernaan zat makanan adalah:
i) Karbohidrat diserap oleh ileum dalam bentuk glukosa
ii) protein diserap oleh ileum dalam bentuk asam amino
iii) Lemak diserap oleh ileum dalam bentuk asam lemak dan gliserol
iv) mineral dan vitamin diserap oleh ileum dalam bentuk yangsama tanpa di cerna terlebih dahulu sehingga dapat langsung digunakan oleh tubuh.
5) Usus Besar (Colón)
Kolon berfungsi untuk menyerap air. Selain itu juga sebagai tempat terjadinya pencernaan secara bilogis, yaitu proses pembusukkan sisa makanan, lendir, dan sisa sel mati dari dinding usus oleh bakteri Escherichia coli. Hasil pembusukan yang disebut feses akan dikeluarkan melalui anus (dubur). Usus besar dib agi atas menjadi tiga bagian, yaitu:
Ø usus besar naik, terdapat umbai cacing (apendiks)
Ø usus besar mendatar
Ø usus besar turun, terdapat bagian yang agak membesar disebut poros usus (rectum)
B) Kelenjar Pencernaan
Kelenjar pencernaan menghasilkan enzim yang berperan sebagai biokatalisator. Biokatalisator adalah mempercepat reaksi kimia yang terjadi dalam tubuh.
1)a) Saluran pencernaan: Rongga mulut
b) Proses pencernaan: mekanis kimiawi
c) Enzim: Ptalin, Lipase
d) Fungsi Enzim: Amilum→ Diskarida, Lemak→ Asam lemak +Gliserol
2) a) Saluran pencernaan: Lambung
b) Proses pencernaan: mekanis Kiminawi
c) Enzim: Pepsin, Renin, Lipase, dan HCl
d) Fungsi enzim: Protein→ pepton, protein susu→ gumpalan susu, lemak→ asam lemak +Gliserol, mengaktifkan pepsinogen→ pepsin dan membunuh mikroorganisme
3) a) Saluran pencernaan: Usus 12 jari/ usus dua belas jari
b) Proses pencernaan: mekanis kimiawi
c) Enzim: empedu, enterokinase, tripsin, steapsin, amylase
d) Fungsi enzim: mengemulsi lemak→ butiran lemak, tripsinogen→ tripsin, protein→ pepton, lemak→ asam lemak+ Gliserol, amilum→ disakarida
4)a) Saluran pencernaan: usus halus
b) Proses pencernaan: Mekanis Kimiawi
c) Enzim: enterokinase, erepsin, maltase, sakarase, lactase, lipase
d) Fungsi enzim: erepsinogen→ erepsin, pepton→ asam amino, maltosa→ glukosa+ Glukosa, sakarosa→ sukrosa+ fruktosa, laktosa→ galaktosa+ glukosa, lemak→ asam lemak+ gliserol
Urutan sistem pencernaan manusia biasanya disingkat dengan MUKELUHBESARAN.....(MUlut, KErongkongan, Lambung, Usus Halus, Usus BESAR, ANus)...
Dalam mulut terjadi proses pencernaan secara mekanik oleh gigi...dan pencernaan kimiawi oleh enzim....
Sedangkan dalam kerongkongan...makanan mendapatkan jalan untuk bisa masuk kedalam lambung dengan bantuan gerak peristaltik....dan dalam lambung makanan akan diolah dengan gerakan peristaltik sehingga makanan bisa mulai mengalami reaksi kimia....dan akhirnya sari-sari makanan akan diserap oleh usus halus dan setelah itu makanan akan dibusukkan oleh bakteri E.Coli dalam usus besar yang akhirnya akan dibuang melalui anus....