Rina ingin menanyakan antusias warga dalam mengikuti kegiatan reboisasi! Buatlah kalimat tanya yang tepat!
No ngasal. No bahasa alien (gfhfrubffgvgerhv). No copas.
awrayasmin
Sesuai dengan namanya, kata tanya adalah kata yang digunakan untuk menanyakan sesuatu. Dikutip dari modul Bahasa Indonesia Kemdikbud oleh Bibit Sholekhah, M.Pd, kata tanya adalah kata yang digunakan untuk membentuk kalimat tanya.
Sehubungan dengan kata-kata tanya yang digunakan dalam kalimat tanya, bahwa kalimat tanya dibentuk untuk memancing respon, berupa jawaban. Selain kalimat tanya yang jawabanya ya atau tidak, ada juga kalimat tanya yang memerlukan jawaban berupa penjelasan. Kalimat tanya ini biasanya ditandai dari adanya kata tanya yang bersifat menggantikan kata (kata-kata yang ditanyakan).
Untuk lebih jelasnya, yuk simak penjelasan ciri-ciri, jenis kata tanya, beserta contoh kalimatnya di bawah ini:
Ciri-ciri Kata Tanya Berikut adalah ciri-ciri kata tanya yaitu :
1. Kata tanya akan selalu diikuti dengan tanda tanya (?) di akhir kalimatnya. 2. Biasanya terletak di awal sebuah kalimat tanya. 3.Sering ditambahkan dengan sebuah imbuhan sufiks "kah" untuk suatu yang formal, seperti apakah, siapakah, berapakah, dimanakah.
Baca juga: 10 Contoh Kalimat Deklaratif dalam Bentuk Kalimat Aktif dan Pasif Jenis Kata Tanya Dilansir dari buku berjudul Kitab Bahasa Indonesia karya Asul Wiyanto, berikut adalah jenis kata tanya, yaitu:
1. Apa Kata tanya "'apa" digunakan untuk menanyakan suatu benda, hewan, dan tumbuhan.
Contoh: Apa yang dimaksud dengan dongeng? Apakah paus termasuk mamalia? Apa yang ada di dalam lemari itu? Saat terjadi kebakaran hal apa yang perlu dilakukan?
2. Siapa Kata tanya "siapa" digunakan untuk untuk menanyakan Tuhan, malaikat, manusia, maupun binatang dalam dongeng.
Contoh: Siapakah pahlawan yang berasal dari Maluku? Siapa pemenang lomba pramuka? Siapa penemu bola lampu? Siapa yang menciptakan lagu Indonesia Raya?
3. Mana Kata tanya "mana" digunakan untuk menanyakan tentang pilihan atas suatu hal atau barang. Seringkali pemakaian kata "mana" berdiri, namun apabila ditambahkan di, ke, dari seperti ke mana, di mana, dari mana kata tersebut digunakan untuk menanyakan tempat. Apabila diawali dengan yang menjadi yang mana, artinya kata ini digunakan untuk menanyakan sesuatu.
Contoh: Mana yang lebih besar? Dari mana saja kamu selama ini? Kemanakah saya harus menghubungi jika membutuhkan bantuan pemadam kebakaran? Di mana kamu lahir?
4. Kenapa dan Mengapa Kata tanya "kenapa dan mengapa" digunakan untuk menanyakan suatu perbuatan, sebab atau alasan.
Contoh: Kenapa tubuh cepat sekali lelah? Kenapa populasi gajah Sumatra semakin berkurang? Mengapa banjir sering sekali terjadi di Jakarta? Mengapa meningkatkan literasi itu perlu dilakukan?
5. Bagaimana Kata tanya "bagaimana" digunakan untuk menanyakan keadaan.
Contoh: Bagaimana keadaan warga korban bencana erupsi Gunung Semeru? Bagaimana cara membuat kerajinan dari bahan bekas? Bagaimanakah upaya untuk melestarikan budaya daerah? Bagaimana proses terjadinya fotosintesis pada tumbuhan?
6. Berapa Kata tanya"berapa" digunakan untuk menanyakan jumlah dan bilangan.
Contoh: Berapa harga sepatu model terbaru itu? Berapa banyak orang yang mengikuti upacara bendera di sekolah? Berapakah jumlah pendapatan penjual mangga setiap harinya? Berapa lama kamu akan berlibur di Bali?
7. Kapan Kata tanya "kapan" digunakan untuk menanyakan waktu. Kata bila, bilamana juga termasuk kata yang bisa digunakan untuk menanyakan waktu.
Contoh: Kapan kamu pulang dari Bandung? Kapankah negara Indonesia merdeka? Kapan informasi itu dibagikan? Kapan kegiatan kerja bakti di desa dilakukan?
Dikutip dari modul Bahasa Indonesia Kemdikbud oleh Bibit Sholekhah, M.Pd, kata tanya adalah kata yang digunakan untuk membentuk kalimat tanya.
Sehubungan dengan kata-kata tanya yang digunakan dalam kalimat tanya, bahwa kalimat tanya dibentuk untuk memancing respon, berupa jawaban.
Selain kalimat tanya yang jawabanya ya atau tidak, ada juga kalimat tanya yang memerlukan jawaban berupa penjelasan. Kalimat tanya ini biasanya ditandai dari adanya kata tanya yang bersifat menggantikan kata (kata-kata yang ditanyakan).
Untuk lebih jelasnya, yuk simak penjelasan ciri-ciri, jenis kata tanya, beserta contoh kalimatnya di bawah ini:
Ciri-ciri Kata Tanya
Berikut adalah ciri-ciri kata tanya yaitu :
1. Kata tanya akan selalu diikuti dengan tanda tanya (?) di akhir kalimatnya.
2. Biasanya terletak di awal sebuah kalimat tanya.
3.Sering ditambahkan dengan sebuah imbuhan sufiks "kah" untuk suatu yang formal, seperti apakah, siapakah, berapakah, dimanakah.
Baca juga:
10 Contoh Kalimat Deklaratif dalam Bentuk Kalimat Aktif dan Pasif
Jenis Kata Tanya
Dilansir dari buku berjudul Kitab Bahasa Indonesia karya Asul Wiyanto, berikut adalah jenis kata tanya, yaitu:
1. Apa
Kata tanya "'apa" digunakan untuk menanyakan suatu benda, hewan, dan tumbuhan.
Contoh:
Apa yang dimaksud dengan dongeng?
Apakah paus termasuk mamalia?
Apa yang ada di dalam lemari itu?
Saat terjadi kebakaran hal apa yang perlu dilakukan?
2. Siapa
Kata tanya "siapa" digunakan untuk untuk menanyakan Tuhan, malaikat, manusia, maupun binatang dalam dongeng.
Contoh:
Siapakah pahlawan yang berasal dari Maluku?
Siapa pemenang lomba pramuka?
Siapa penemu bola lampu?
Siapa yang menciptakan lagu Indonesia Raya?
3. Mana
Kata tanya "mana" digunakan untuk menanyakan tentang pilihan atas suatu hal atau barang. Seringkali pemakaian kata "mana" berdiri, namun apabila ditambahkan di, ke, dari seperti ke mana, di mana, dari mana kata tersebut digunakan untuk menanyakan tempat. Apabila diawali dengan yang menjadi yang mana, artinya kata ini digunakan untuk menanyakan sesuatu.
Contoh:
Mana yang lebih besar?
Dari mana saja kamu selama ini?
Kemanakah saya harus menghubungi jika membutuhkan bantuan pemadam kebakaran?
Di mana kamu lahir?
4. Kenapa dan Mengapa
Kata tanya "kenapa dan mengapa" digunakan untuk menanyakan suatu perbuatan, sebab atau alasan.
Contoh:
Kenapa tubuh cepat sekali lelah?
Kenapa populasi gajah Sumatra semakin berkurang?
Mengapa banjir sering sekali terjadi di Jakarta?
Mengapa meningkatkan literasi itu perlu dilakukan?
5. Bagaimana
Kata tanya "bagaimana" digunakan untuk menanyakan keadaan.
Contoh:
Bagaimana keadaan warga korban bencana erupsi Gunung Semeru?
Bagaimana cara membuat kerajinan dari bahan bekas?
Bagaimanakah upaya untuk melestarikan budaya daerah?
Bagaimana proses terjadinya fotosintesis pada tumbuhan?
6. Berapa
Kata tanya"berapa" digunakan untuk menanyakan jumlah dan bilangan.
Contoh:
Berapa harga sepatu model terbaru itu?
Berapa banyak orang yang mengikuti upacara bendera di sekolah?
Berapakah jumlah pendapatan penjual mangga setiap harinya?
Berapa lama kamu akan berlibur di Bali?
7. Kapan
Kata tanya "kapan" digunakan untuk menanyakan waktu. Kata bila, bilamana juga termasuk kata yang bisa digunakan untuk menanyakan waktu.
Contoh:
Kapan kamu pulang dari Bandung?
Kapankah negara Indonesia merdeka?
Kapan informasi itu dibagikan?
Kapan kegiatan kerja bakti di desa dilakukan?