1. puisi merupakan teks atau karangan yang mengungkapkan pikiran dan perasaan.
2. BulanMalamYangIndah
Bulan..
Kau selalu menemaniku di malam hari.
Kau menerangi langit malam yang gelap.
Bulan..
Cahayamu menggetarkan nadi.
Cahayamu bersinar sangat indah.
Bulan..
Dirimulah yang setia menemaniku dimalam hari.
Dirimu membuatku berani akan gelap.
Bulan..
Kamu selalu menjadi teman terbaiku.
Ku ingin selalu bersama dirimu.
3. - Majas dan irama
- penggunaan kata kata konotatif
- kata kata berlambang
- pengimsjinasian dalam puisi
Penjelasan:
1.puisi merupakan teks atau karangan yang mengungkapkan pikiran dan perasaan dengan mengutamakan keindahan kata-kata yang terikat rima,irama dan penyusunan bait.
2. AMANAT:Kita harus bersyukur karena bulan bisa menerangi kita pada saat malam hari.
Verified answer
Jawaban:
1. puisi merupakan teks atau karangan yang mengungkapkan pikiran dan perasaan.
2. Bulan Malam Yang Indah
Bulan..
Kau selalu menemaniku di malam hari.
Kau menerangi langit malam yang gelap.
Bulan..
Cahayamu menggetarkan nadi.
Cahayamu bersinar sangat indah.
Bulan..
Dirimulah yang setia menemaniku dimalam hari.
Dirimu membuatku berani akan gelap.
Bulan..
Kamu selalu menjadi teman terbaiku.
Ku ingin selalu bersama dirimu.
3. - Majas dan irama
- penggunaan kata kata konotatif
- kata kata berlambang
- pengimsjinasian dalam puisi
Penjelasan:
1.puisi merupakan teks atau karangan yang mengungkapkan pikiran dan perasaan dengan mengutamakan keindahan kata-kata yang terikat rima,irama dan penyusunan bait.
2. AMANAT : Kita harus bersyukur karena bulan bisa menerangi kita pada saat malam hari.
3. - Majas dan irama
- penggunaan kata kata konotatif
- kata kata berlambang
- pengimsjinasian dalam puisi
MAAF KALO SALAH
DAN
SEMOGA MEMBANTU
SELAMAT BELAJAR
SEE YOU...
❤❤❤
✨ BY h2041252 ✨
Jawaban:
1. Puisi adalah bentuk seni dalam mengekspresikan diri ke dalam tulisan.
2. PUISI
LUBANG
Entah mengapa aroma hujan ini membuatku merasa ternostalgia, ya?
Entah mengapa hati ini selalu bersorak ria saat libur akan tiba ya?
Juga mengapa air mata ini selalu keluar ketika orang-orang menertawakan ku ya?
Meski begitu, apakah suatu saat nanti semua itu akan mendapatkan imbalan kebaikannya?
Ucapan selamat tinggal rupanya telah merobek hatiku
Bahkan hanya dalam beberapa saat
Kakiku pun mulai berhenti saat matahari tenggelam
Guru harus bagaimana ku menjalani hidup ini ke depannya?
Apakah kau hanya akan bilang tak seorang pun yang mengetahuinya?
Aku hanya tidak ingin menderita lagi
Aku hanya ingin hidup tanpa melakukan apapun lagi
Apakah egois bila aku hanya ingin melihat langit nan biru?
Mengapa aku masih bisa berbohong meski tahu itu akan membuat hatiku sakit, ya?
Mengapa semua orang jahat selalu mendapatkan keberuntungan, ya?
Mengapa cerita tentang orang yang mati secara dramastis pasti akan laku, ya?
Guru, aku sudah tak peduli lagi
Hidup ini saja sudah terasa menyakitkan
Bahkan Nietzche dan Freud juga tidak menuliskan bagaimana cara mengisi lubang ini
Namun, aroma musim panas ini yang membuat ku tenang dan mataku mengantuk
Inginku melukis awan tinggi dengan jari-jari ini
Apakah egois hanya melihatnya, ya?
Bagaimana mimpi milikmu dulu guru?
Apakah guru telah melupakannya setelah jadi dewasa?
Guru harus bagaimanakah aku menjalani hidup ini kedepannya?
Air mata membuat orang menjadi lebih kuat
Itu hanyalah kalimat yang menyesatkan
Ah, tidak masalah tentang apa yang ku lakukan
Hanya kenyataan yang terus berkedip
Bahkan musim panas pun terus menjauh
Guru…
Apakah hal ini benar-benar tidak apa-apa?
Apakah hidup seperti ini tidak apa-apa?
Apakah kau hanya akan bilang, hanya kau lah yang tahu?
Aku hanya ingin mencium aroma musim panas sambil memejamkan mata
Aku hanya ingin merasakan hembusan angin ini selamanya
Apakah terlalu egois bila aku hanya ingin melihat langit nan biru?
3. Ciri-ciri puisi
1. Berbaris/bait.
2. Gaya bahasa/imaji
3. Suasana.
4. Irama/ritma.
FAMILIAR GAK SAMA PUISINYA?