puji syukur kita ucapkan kepada Allah Karena kita semua di sini masih diberikan kesempatan untuk bertemu berkumpul bersama dalam acara ini Alhamdulillah kita ucapkan karena kita semua masih diperlukan hukuman badan yang sehat sehingga kita semua bisa bersilaturahmi teman-teman dan hadirin yang dirahmati Allah Pada kesempatan kali ini saya akan menyampaikan sebuah pidato singkat mengenai seseorang yang selalu kita sayangi kehadirannya di dalam hidup kita yakni ibu . di dalam ajaran agama Islam kita diwajibkan untuk menghormati ibu dan bahkan menempatkannya di dalam prioritas utama kita bahkan Rasul juga menyebutkan Ibu sebanyak 3 kali baru Setelah itu Bapak untuk menghormati dan menyayanginya lalu dalam surat al-isra Allah menyebutkan dan Tuhanmu telah memberikan Perintah agar kamu Jangan menyembah selain Dia " dan hendaklah dirimu berbuat baik pada ibu dan bapakmu ". di dalam ayat tersebut jelas dikatakan bahwa kita sebagai seorang anak wajib menghormati kedua orang tua terutama ibu kita juga tidak diperbolehkan untuk berkata a apabila sampai membentak dan berkata kasar kepada Ibu karena ibu lah kita bisa terlahir di dunia ini dan Allah memberikan amanah melalui ibu dan bapak kita .
Ibu sudah sangat berperan dan berjasa besar dalam kehidupan kita bahkan sejak kita masih di dalam kandungan Ibu sudah mengandung selama 9 bulan lamanya dan harus berusaha payah melahirkan kita dengan sangat luar biasa saat kita lahir Ibu masih kesakitan tanpa mengenal pamrih memberikan seluruh kasih sayang dan juga perhatiannya kepada kita yakni anaknya tersayang Oleh sebab itu muncullah sebuah pepatah kasih sayang ibu sepanjang masa dan pastinya pepatah itu benar adanya ya bukan? dari perjuangan ibu sejak kita masih di dalam kandungan dan setelah kita lahir Ibu selalu ikhlas memberikan sayang tanpa berharap kita bisa mengembalikan apapun seperti sebuah lagu anak-anak "Kasih ibu kepada beta tak terhingga sepanjang masa hanya memberi harapan kembali bagai sang surya menyinari dunia ".
selain tidak mengharapkan apapun surga yang kita harap di dunia ini juga ada di bawah Telapak Kaki Ibu pastinya hal tersebut tidak bisa kita maknai secara harfiah namun itu artinya Ibu mempunyai jasa yang sangat besar sampai surga berada di telapak kakinya dan bahkan Ridha Allah juga ada pada ridho dan kedua orang tua . Untuk itu kita semua wajib berperilaku baik dan berbakti pada ibu sampai akhir hayat jangan sampai kita menjadi anak yang durhaka karena tidak mau menuruti perkataan ibu atau sekedar menolak membantu ibu untuk mengurus persoalan rumah . karena dengan berbakti kepada ibu dan juga orang tua maka Allah akan memberikan limpahan nikmat dan juga rahmatnya kepada kita semua demikian pidato singkat saya tentang ibu kali ini semoga kita semua mendapatkan manfaat dari pidato yang saya sampaikan. wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh .
1.Jelaskan struktur teks tersebut ! 2.tentukan unsur kebahasaan teks tersebut! a nominalisasi b kalimat pasif C kata ganti orang D istilah teknis e sinonim atau antonim kata benda abstrak G kata atau kalimat emotif H konjungsi modalitas
Teks tersebut adalah pidato yang memiliki struktur umum untuk jenis teks pidato, yang biasanya mencakup:
1. Pembukaan (Ucapan syukur dan pengenalan topik, dalam hal ini, mengenai pentingnya menghormati dan berbakti kepada ibu).
2. Pengembangan (Penjelasan mengenai peran ibu, pentingnya menghormati dan berbakti kepada orang tua, serta kutipan dari ayat dan pepatah yang mendukung pesan).
3. Penutup (Mengingatkan untuk berperilaku baik dan berbakti kepada ibu dan orang tua serta mengingatkan tentang pahala yang dijanjikan).
Unsur kebahasaan dalam teks tersebut bisa termasuk:
a. Nominalisasi: Contoh "kasih sayang," "ketulusan," "keikhlasan."
b. Kalimat pasif: Contoh "Ibu sudah sangat berperan dan berjasa besar dalam kehidupan kita."
c. Kata ganti orang: Contoh "kita," "beta."
d. Istilah teknis: Tidak terlalu banyak istilah teknis dalam teks ini.
e. Sinonim atau antonim kata benda abstrak: Contoh sinonim "kasih sayang" dan "ketulusan."
f. Kata atau kalimat emotif: Contoh "Kasih ibu kepada beta tak terhingga sepanjang masa," yang menggunakan kata-kata emosional.
g. Konjungsi modalitas: Contoh "sepanjang masa," yang menekankan aspek waktu.
Teks ini menggunakan bahasa yang bermakna dan emosional untuk menyampaikan pesan penting mengenai penghargaan dan berbakti kepada ibu.
a. Nominalisasi: Ada beberapa contoh seperti "pengorbanan," "kebahagiaan," dan "perjuangan."
b. Kalimat pasif: Terdapat kalimat pasif seperti "Ibu sudah sangat berperan dan berjasa besar dalam kehidupan kita."
c. Kata ganti orang: Terdapat penggunaan kata ganti orang seperti "kita," "beta," dan "anaknya."
d. Istilah teknis: Teks ini cenderung tidak mengandung banyak istilah teknis.
e. Sinonim atau antonim kata benda abstrak: Ada penggunaan sinonim seperti "kasih sayang" dan "perhatian," tetapi tidak ada antonim yang jelas dalam teks ini.
f. Kata atau kalimat emotif: Terdapat beberapa kalimat yang bersifat emotif, seperti "kasih sayang ibu sepanjang masa" yang mengandung makna yang mendalam dan memotivasi emosi pembaca.
g. Konjungsi modalitas: Terdapat penggunaan konjungsi modalitas seperti "untuk itu," yang digunakan untuk menyampaikan pesan dan nasehat kepada pembaca.
Verified answer
Jawaban:
Teks tersebut adalah pidato yang memiliki struktur umum untuk jenis teks pidato, yang biasanya mencakup:
1. Pembukaan (Ucapan syukur dan pengenalan topik, dalam hal ini, mengenai pentingnya menghormati dan berbakti kepada ibu).
2. Pengembangan (Penjelasan mengenai peran ibu, pentingnya menghormati dan berbakti kepada orang tua, serta kutipan dari ayat dan pepatah yang mendukung pesan).
3. Penutup (Mengingatkan untuk berperilaku baik dan berbakti kepada ibu dan orang tua serta mengingatkan tentang pahala yang dijanjikan).
Unsur kebahasaan dalam teks tersebut bisa termasuk:
a. Nominalisasi: Contoh "kasih sayang," "ketulusan," "keikhlasan."
b. Kalimat pasif: Contoh "Ibu sudah sangat berperan dan berjasa besar dalam kehidupan kita."
c. Kata ganti orang: Contoh "kita," "beta."
d. Istilah teknis: Tidak terlalu banyak istilah teknis dalam teks ini.
e. Sinonim atau antonim kata benda abstrak: Contoh sinonim "kasih sayang" dan "ketulusan."
f. Kata atau kalimat emotif: Contoh "Kasih ibu kepada beta tak terhingga sepanjang masa," yang menggunakan kata-kata emosional.
g. Konjungsi modalitas: Contoh "sepanjang masa," yang menekankan aspek waktu.
Teks ini menggunakan bahasa yang bermakna dan emosional untuk menyampaikan pesan penting mengenai penghargaan dan berbakti kepada ibu.
Penjelasan:
jadikan jawaban ini jawaban terbaik
Jawaban:
Struktur teks:
1. Pendahuluan (Pujian dan Syukur)
2. Pembukaan (Pengenalan Acara dan Topik)
3. Penjelasan tentang Pentingnya Menghormati Ibu
4. Kutipan Ayat Al-Quran dan Hadis Terkait
5. Peran dan Pengorbanan Ibu
6. Perumpamaan "Kasih Ibu Sepanjang Masa"
7. Menghormati Ibu sebagai Kunci Ridha Allah
8. Pesan agar Berperilaku Baik dan Berbakti pada Ibu
9. Penutup (Ucapan Terima Kasih dan Doa)
10. Salam Penutup (Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh)
Unsur kebahasaan teks tersebut:
a. Nominalisasi: Ada beberapa contoh seperti "pengorbanan," "kebahagiaan," dan "perjuangan."
b. Kalimat pasif: Terdapat kalimat pasif seperti "Ibu sudah sangat berperan dan berjasa besar dalam kehidupan kita."
c. Kata ganti orang: Terdapat penggunaan kata ganti orang seperti "kita," "beta," dan "anaknya."
d. Istilah teknis: Teks ini cenderung tidak mengandung banyak istilah teknis.
e. Sinonim atau antonim kata benda abstrak: Ada penggunaan sinonim seperti "kasih sayang" dan "perhatian," tetapi tidak ada antonim yang jelas dalam teks ini.
f. Kata atau kalimat emotif: Terdapat beberapa kalimat yang bersifat emotif, seperti "kasih sayang ibu sepanjang masa" yang mengandung makna yang mendalam dan memotivasi emosi pembaca.
g. Konjungsi modalitas: Terdapat penggunaan konjungsi modalitas seperti "untuk itu," yang digunakan untuk menyampaikan pesan dan nasehat kepada pembaca.